Kamis, 01 April 2021
PEKAN SUCI – O PEKAN II
Hari Kamis
Dalam Pekan Suci (U)
IBADAT
SESUDAH TENGAH HARI
PEMBUKAAN
P: Ya,
Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan,
perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
MADAH
Kita bersama
memuji
Tuhan Allah
maha suci
Yang
mengurniakan rahmat
Kepada
seluruh umat.
Kita
menyatakan hormat
Pada Tuhan
penyelamat
Sambil sujud
mohon berkat
Agar tabah
lagi kuat.
Terpujilah
Allah Bapa
Bersama
Putra tercinta
Yang
memperoleh Roh suci
Pembaharu
muka bumi. Amin.
PENDARASAN
MAZMUR
Antifon 1
Tuhan, lihat
dan perhatikanlah aku, sebab aku susah. Dengarkanlah aku dengan segera.
Mazmur 125
(126) Kegembiraan dan pengharapan
Seperti kamu turut mengambil bagian
dalam sengsara kami, kamu juga turut mengambil bagian dalam penghiburan kami (2
Kor 1,7).
Ketika Tuhan
memulangkan tawanan Sion,*
kita seperti
orang yang bermimpi.
Pada waktu
itu mulut kita penuh dengan tertawa*
dan lidah
kita dengan sorak-sorai.
Bahkan
bangsa-bangsa kafir mengakui:*
“Agunglah
karya Tuhan bagi mereka.”
Sungguh
agung karya Tuhan bagi kita,*
sebab itu
kita bersukacita.
Tuhan telah
memulihkan nasib kita,*
seperti
sungai kering berair lagi di musim hujan.
Yang menabur
dengan bercucuran air mata,*
akan menuai
dengan bersorak-sorai.
Ia pergi
dengan menangis sambil membawa kantong benihnya;*
ia pulang
sambil bernyanyi membawa berkas panenannya.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon 1
Tuhan, lihat
dan perhatikanlah aku, sebab aku susah. Dengarkanlah aku dengan segera.
Antifon 2
Sungguh
Tuhanlah penyelamatku, aku percaya dan tidak merasa takut.
Mazmur 126
(27) Tanpa Tuhan pekerjaan sia-sia belaka
Kamu adalah bangunan Allah (1 Kor
3,9)
Jikalau
bukan Tuhan yang membangun rumah,*
sia-sialah
para pembangun bekerja.
Jikalau
bukan Tuhan yang menjaga kota,*
sia-sialah
para pengawal berjaga.
Sia-sialah
kamu bangun pagi-pagi, †
pergi tidur
larut malam*
dan mencari nafkah dengan susah payah.
Tetapi Tuhan
menganugerahkan kesejahteraan*
kepada orang
yang dicintaiNya.
Putera-putera
sungguh anugerah Tuhan,*
dan buah
kandungan sungguh ganjaranNya.
Seperti anak
panah di tangan pahlawan,*
demikianlah
putera yang diperanakkan pada masa muda.
Berbahagialah
orang yang mengisi*
tabung
panahnya sampai penuh.
Ia tidak
akan dipermalukan oleh musuh,*
tetapi akan
menghalau mereka dari pintu gerbang.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon 2
Sungguh
Tuhanlah penyelamatku, aku percaya dan tidak merasa takut.
Antifon 3
Tuhan
memuaskan kita dengan sari gandum dan menguatkan kita dengan madu.
Mazmur 127
(128) Kedamaian rumah tangga dalam Tuhan
Semoga Tuhan memberkati engkau dari
Sion, yaitu dari GerejaNya (Arnobius).
Berbahagialah
setiap orang yang takwa,*
yang hidup
sesuai dengan bimbingan Tuhan.
Engkau akan
menikmati hasil jerih payahmu,*
hidupmu akan
bahagia dan sejahtera.
Isterimu
subur dalam rumahmu bagaikan pokok anggur,*
anak-anakmu
mengelilingi mejamu bagaikan tunas zaitun.
Demikianlah
suami yang takwa akan diberkati,*
semoga Tuhan
memberkati engkau dari Sion.
Semoga
engkau menikmati kemakmuran Yerusalem seumur hidup*
dan melihat
anak cucumu turun-temurun.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon 3
Tuhan
memuaskan kita dengan sari gandum dan menguatkan kita dengan madu.
BACAAN
SINGKAT
(Ibr
7,26-27)
Memang kita
perlukan seorang imam agung yang kudus, tak bersalah, tak bernoda, tak termasuk
kaum pendosa dan mulia melebihi segala langit. Yesus tidak seperti imam-imam
lainnya, yang harus mempersembahkan kurban pertama-tama karena dosanya sendiri,
dan baru kemudian karena dosa umat. Sebab hal itu telah dilakukanNya satu kali
untuk selama-lamanya, ketika Ia mempersembahkan diriNya sendiri sebagai kurban.
P: Ia
dikurbankan atas kehendakNya sendiri.
U: Dan Ia
tidak membuka mulutNya.
DOA PENUTUP
Ya Allah, sumber
cinta kasih dan keselamatan, dalam kematian PuteraMu Engkau memberi kami
harapan akan hidup abadi. Maka kami
mohon kepadaMu: limpahkanlah kurnia kasih setiaMu kepada kami, agar berkat
kebangkitan Kristus kami memperoleh kemuliaan kekal yang kami harapkan. Sebab
Dialah pengantara kami, yang hidup dan
berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa.
Amin
PENUTUP
P: Marilah
memuji Tuhan.
U: Syukur
kepada Allah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar