Sabtu, 08 Februari 2025

Ibadat Penutup: Sabtu, 8 Februari 2025

Sabtu, 08 Februari 2025

Pekan Biasa IV – O Pekan IV

Hari Biasa (H)

 

IBADAT PENUTUP

 

PEMBUKAAN

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku

U: Ya Tuhan, perhatikanlah hamba-Mu

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, 

seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin.

Alleluya.

 

DOA TOBAT

P: Tuhan Yesus Kristus, Engkau diutus menyembuhkan orang yang remuk redam;    Tuhan, kasihanilah kami.

U: Tuhan, kasihanilah kami.

P: Engkau datang memanggil orang yang berdosa;    Kristus, kasihanilah kami.

U: Kristus, kasihanilah kami.

P: Engkau duduk di sisi Bapa sebagai pengantara kami;    Tuhan, kasihanilah kami.

U: Tuhan, kasihanilah kami.

P: Semoga Allah yang Maha Kuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita, dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U : Amin.

 

MADAH

Kristus cahaya mulia

Kegelapan Kauenyahkan

Malam maut tak berdaya

Sudah kalah Kaulumpuhkan.

 

Lindungilah kami Tuhan

Selama semalam ini

Kami mohon ketenangan

Dalam istirahat nanti.

 

Meski mata kan tertidur

Semoga hati berjaga

Rapi selalu teratur

Siap menyambut rajanya.

 

Terpujilah Kristus Raja

Bersama Bapa mulia

Dan Roh Kudus sumber cinta

Sepanjang segala masa. Amin.

 

PENDARASAN MAZMUR

Antifon 1

Kasihanilah aku, ya Tuhan, dan dengarkanlah doaku.

 

Mazmur 4    Ucapan syukur

Allah mengerjakan karya agung dalam Putera yang dibangkitkan-Nya dari alam maut (S.Agustinus)

 

Apabila aku berseru, jawablah aku, ya Allah yang adil,†

apabila aku bersusah, lapangkanlah dadaku: *

kasihanilah aku dan dengarkanlah doaku.

 

Hai orang-orang besar,*

masih berapa lamakah kamu menghina Allah yang mulia?

 

Masih berapa lamakah kamu menyembah berhala *

dan minta nasihat mereka?

 

Ketahuilah, Tuhan akan mengerjakan karya agung bagi para kekasih-Nya,*

Tuhan akan mendengarkan daku, bila aku berseru kepada-Nya.

 

Memang kamu gelisah, tetapi jangan lalu berdosa,*

selidikilah batinmu dan mengaduhlah di tempat tidurmu.

 

Persembahkanlah kurban sejati *

dan percayalah pada Tuhan.

 

banyak orang berkata: †

“Siapa yang akan menurunkan berkat? *

Hendaknya cahaya wajah-Mu menyinari kami, ya Tuhan.”

 

Penuhilah hatiku dengan kebahagiaan,*

lipat gandakanlah panen gandum dan anggur.

 

Aku hendak membaringkan diri dan tidur *

dalam kehadiran-Mu yang menentramkan;

 

sebab hanya Engkaulah, ya Tuhan,*

yang membuat istirahatku aman sentosa.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, 

seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 1    Kasihanilah aku, ya Tuhan, dan dengarkanlah doaku.

 

Ant. 2    Pujilah Tuhan di waktu malam

 

Mazmur 133 (134)    Doa sore di bait Allah

Pujilah Allah kita, hai para hamba-Nya, semua yang takwa, baik kecil maupun besar (Why 19:5)

 

Mari, pujilah Tuhan,*

pujilah semua karya Tuhan!

 

Hai kamu yang bertugas dalam rumah Tuhan *

pada waktu malam,

 

tadahkanlah tanganmu ke tempat suci *

dan pujilah Tuhan!

 

Semoga Allah Sion memberkati engkau,*

Tuhan yang menjadikan langit dan bumi.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, 

seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 2    Pujilah Tuhan di waktu malam

 

BACAAN SINGKAT

Ul 6:4-7

Dengarlah, hai Israel: Tuhan Allah kita hanya satu. Hendaknya engkau mengasihi Tuhan Allahmu dengan segenap hati, dengan segenap jiwa, dan dengan segenap tenagamu. Semoga perkataan-perkataan yang hari ini kusampaikan kepadamu menetap dalam hatimu dan kauteruskan kepada anak-anakmu. Renungkanlah perintah ini waktu duduk di rumah atau bergegas di jalan; waktu mau tidur atau hendak bangun.

 

LAGU SINGKAT

P:    Ke dalam tangan-Mu kuserahkan diriku, ya Tuhan, penyelamatku.

U:    Ke dalam tangan-Mu kuserahkan diriku, ya Tuhan, penyelamatku

P:    Engkaulah penebusku, ya Allah yang benar.

U:    Ya Tuhan, penyelamatku.

P:    Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U:    Ke dalam tangan-Mu kuserahkan diriku, ya Tuhan, penyelamatku.

 

KIDUNG SIMEON

 

Ant.   Berkatilah kami, ya Tuhan, bila kami berjaga, lindungilah kami, bila kami tidur. Semoga kami berjaga bersama Kristus dan beristirahat dalam damai.

 

Kidung Simeon (Luk 2:29-32)

 

Sekarang Tuhan, perkenankanlah hamba-Mu berpulang *

dalam damai sejahtera, menurut Sabda-Mu.

 

Sebab aku telah melihat keselamatan-Mu *

yang Kausediakan di hadapan segala bangsa.

 

Cahaya untuk menerangi para bangsa *

dan kemuliaan bagi umat-Mu Israel.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, 

seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant.    Berkatilah kami, ya Tuhan, bila kami berjaga, lindungilah kami, bila kami tidur. Semoga kami berjaga bersama Kristus dan beristirahat dalam damai.

 

DOA PENUTUP

Tuhan, pelindung kami, kunjungilah kami malam ini. Semoga besok pagi kami bangun dengan gembira hati untuk merayakan kebangkitan Kristus, Putera-Mu dan Pengantara kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa. Amin

 

PENUTUP

P: Semoga Allah yang Maha Kuasa menganugerahkan istirahat dalam naungan belas kasihan-Nya.

U: Amin.

 

ANTIFON PENUTUP

Salam, ya Ratu Surgawi

salam, Bunda Putra Ilahi.

Darimulah hidup kami

memperoleh terang suci.

Bersukalah, ya Maria,

Bunda yang paling jelita.

Hiduplah, Bunda Mulia,

doakanlah kami semua. 


===== 

DOA MALAM

Bapa yang kekal, aku mempersembahkan pada-Mu, Hati Kudus Yesus, dengan segenap cinta kasih-Nya:

-       Segala kesusahan-Nya dan segenap kebaikan-Nya, untuk melebur segala dosa yang aku lakukan hari ini dan sepanjang hidupku.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad.

-       Untuk menyucikan segala kebaikan yang kuperbuat dalam segala kelemahanku, hari ini dan sepanjang hidupku.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad.

-       Untuk mengejar segala kebaikan yang seharusnya sudah kulakukan dan yang telah kulalaikan sekarang dan sepanjang hidupku.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad.

 

Tuhan Yesus ada di kepalaku dan di dalam pengertianku.

Tuhan Yesus ada di mataku dan di dalam penglihatanku.

Tuhan Yesus ada di mulutku dan di dalam ucapan-ucapanku.

Tuhan Yesus ada di dalam hatiku dan di dalam pikiranku.

Biarlah Tuhan Yesus ada di dalam ajalku dan pada saat keberangkatanku.

Amin


Doa malam ini didoakan setiap hari oleh seorang biarawati. Biarawati ini baru saja meninggal dunia dan menampakkan diri pada pembina rohaninya, yang sedang mendoakan dia agar masuk ke Surga  setelah diampuni dosa-dosanya.

Biarawati itu mengatakan bahwa dirinya tidak perlu didoakan lagi karena sudah langsung ke Surga, sebab doa-doa malam tersebut, dia sudah membayar hutang-hutangnya.

Ibadat Sore: Sabtu, 8 Februari 2025

Sabtu, 08 Februari 2025

Pekan Biasa IV – O PEKAN IV

HARI BIASA (H)

 

IBADAT SORE

 

PEMBUKAAN

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku

U: Ya Tuhan, perhatikanlah hamba-Mu

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, 

seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya

 

MADAH

Hari kan berlalu, namun cinta Allah

Pasti dekat slalu tidak kan berpisah.

Cemas tidak perlu, tak usah gelisah,

Hati harus tetap tabah.

 

Tinggallah ya Bapa, dampingilah kami

Dalam suka duka yang kami hadapi

Agar senantiasa kami mengimani

Kehadiran-Mu yang sakti.

 

Trimalah luapan rasa syukur kami

Atas kelimpahan kebaikan hati

Yang Kauperlihatkan pada hari ini

Ya Tuhan dan Allah kami.

 

Terpujilah Bapa Pencipta semesta

Bersama Putera Penebus dunia

Yang mengutus Roh-Nya di tengah Gereja

Untuk tinggal selamanya. Amin.

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Ant. 1    Ya Tuhan, semoga doaku membubung ke hadapan-Mu bagaikan dupa.

 

Mazmur 140 (141):1-9 Doa dalam bahaya

Maka naiklah asap kemenyan bersama-sama dengan doa orang-orang kudus dari tangan malaikat ke hadapan Allah (Why 8:4)

 

Ya Tuhan, aku berseru kepada-Mu, datanglah segera kepadaku,*

dengarkanlah suaraku, sebab aku berseru kepada-Mu.

 

Semoga doaku membubung ke hadapan-Mu bagaikan dupa,*

semoga tangan yang kutadahkan Kauterima bagaikan kurban petang.

 

Awasilah mulutku, ya Tuhan,*

dan jagalah pintu bibirku.

 

Jangan biarkan hatiku condong kepada kejahatan,*

jangan sampai aku berbuat jahat bersama orang berdosa.

 

Selamanya takkan aku makan semeja dengan orang jahat,*

tak pernah aku menikmati kelezatan mereka.

 

Biarlah Allah yang adil memukul aku,*

biarlah Yang Maha Rahim menyiksa aku.

 

Selamanya takkan minyak wangi melumasi rambutku untuk berpesta pora,*

tak mungkin! Sebab selamanya doaku menentang kejahatan mereka.

 

Biarlah pemimpin mereka jatuh ke cengkeraman Allah yang hidup,*

biarlah mereka merasakan betapa manislah keputusan-Nya!

 

Seperti orang yang dicacah belah dalam neraka,*

demikian pun aku hancur lebur di moncong maut.

 

Tetapi kepada-Mulah mataku tertuju, ya Allah, Tuhanku,*

kepada-Mulah aku mengungsi, lindungilah hidupku.

 

Lindungilah aku terhadap jerat yang mereka pasang,*

dan terhadap perangkap orang berdosa.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, 

seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 1    Ya Tuhan, semoga doaku membubung ke hadapan-Mu bagaikan dupa.

 

Ant. 2    Engkaulah pelindungku, ya Tuhan, milik pusakaku dalam hidup abadi.

 

Mazmur 141 (142)    Engkaulah pelindungku

Semuanya ini terpenuhi dalam diri Tuhan pada waktu Ia menderita sengsara (S. Hilarius).

 

Dengan suara lantang aku berseru kepada Tuhan,*

dengan suara lantang aku mohon kepada Tuhan.

 

Aku mencurahkan keluh kesahku di hadapan-Nya,*

aku membentangkan sengsaraku kepada-Nya.

 

“Bila nyawaku melenyap dari padaku,*

Engkaulah yang mengetahui jalannya ke maut.

 

Sepanjang jalan yang harus kutempuh,*

para musuhku memasang jerat.

 

Tengoklah dan saksikan sendiri,*

tak seorang pun mau mengenal aku.

 

Tak mungkin aku meloloskan diri,*

tak seorang pun menghiraukan daku.

 

Aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan,†

Engkaulah pelindungku,*

milik pusakaku dalam hidup abadi.

 

Perhatikanlah seruanku,*

sebab aku teramat hina.

 

Lepaskanlah aku dari musuh yang mengejar aku,*

karena mereka terlalu kuat bagiku.

 

Keluarkanlah aku dari penjara maut,*

agar aku memuji nama-Mu!

 

Semoga rombongan para suci melingkungi aku,*

sebab Engkau menyelamatkan daku.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, 

seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 2    Engkaulah pelindungku, ya Tuhan, milik pusakaku dalam hidup abadi.

 

Ant. 3    Tuhan Yesus telah menghampakan diri; sebab itu Allah meninggikan Dia selama-lamanya.

 

Kidung Flp 2:6-11 Kristus Hamba Allah

 

Meskipun berwujud Allah,†

Kristus Yesus tidak mau berpegang teguh,*

pada kemuliaan-Nya yang setara dengan Allah.

 

Ia telah menghampakan diri,†

dengan mengambil keadaan hamba,*

dan menjadi sama dengan manusia.

 

Ia kelihatan sebagai seorang manusia dan merendahkan diri,†

karena taat sampai mati,*

sampai mati di salib.

 

Sebab itu Allah telah meninggikan Dia,†

dan menganugerahkan kepada-Nya,*

nama yang melebihi segala nama.

 

Agar dalam nama Yesus,†

bertekuklah setiap lutut,*

di surga tinggi, di bumi, dan di bawah bumi.

 

Agar setiap lidah mengakui,†

untuk kemuliaan Allah Bapa,*

Tuhanlah Yesus Kristus.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, 

seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 3    Tuhan Yesus telah menghampakan diri; sebab itu Allah meninggikan Dia selama-lamanya.

 

BACAAN SINGKAT

(Rom 11:33-36)

Betapa dalam dan kayanya kebijaksanaan dan pengetahuan Allah; betapa tak terselami keputusan-Nya, betapa tak terkira jalan-Nya. Siapakah yang dapat memahami pikiran Tuhan, siapakah pernah menjadi penasihat-Nya. Atau siapakah yang memberi Allah sesuatu, sehingga berhak menuntut balasan dari pada-Nya? Sebab segala sesuatu berasal dari Allah, tercipta oleh-Nya dan tertuju kepada-Nya. Bagi-Nya kemuliaan selama-lamanya.

 

LAGU SINGKAT

P: Betapa agunglah,* Karya Tangan-Mu, ya Tuhan.

U: Betapa agunglah,* Karya Tangan-Mu, ya Tuhan.

P: Kebijaksanaan-Mu nyata dalam alam semesta.

U: Karya Tangan-Mu, ya Tuhan.

P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U: Betapa agunglah,* Karya Tangan-Mu, ya Tuhan.

 

Antifon Kidung    Kamu ini cahaya dunia. Cahayamu harus bersinar di depan orang, agar mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuji Bapamu di surga

 

KIDUNG MARIA

(Luk 1:46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*

hatiku bersukaria karena Allah, Penyelamatku.

 

Sebab Ia memperhatikan daku,*

hamba-Nya yang hina ini.

 

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*

oleh sekalian bangsa.

 

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang Maha Kuasa,*

kuduslah Nama-Nya.

 

Kasih sayang-Nya turun-temurun,*

kepada orang yang takwa.

 

Perkasalah perbuatan Tangan-Nya,*

dicerai-beraikan-Nya orang yang angkuh hatinya.

 

Orang yang berkuasa diturunkan-Nya dari takhta,*

yang hina-dina diangkatnya.

 

Orang lapar dikenyangkan-Nya dengan kebaikan,*

orang kaya diusir-Nya pergi dengan tangan kosong

 

Menurut janji-Nya kepada leluhur kita,*

Allah telah menolong Israel, hamba-Nya.

 

Demi kasih sayang-Nya kepada Abraham serta keturunannya,*

untuk selama-lamanya.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, 

seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin


Antifon Kidung    Kamu ini cahaya dunia. Cahayamu harus bersinar di depan orang, agar mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuji Bapamu di surga

 

DOA PERMOHONAN

Marilah kita memuji Allah yang Maha Esa, Bapa dan Putera dan Roh Kudus, dan dengan rendah hati berdoa:

U: Dampingilah umat-Mu, ya Tuhan.

 

Tuhan yang kudus, Bapa yang Maha Kuasa, tegakkanlah keadilan di tanah air kami,* 

supaya umat-Mu dapat menikmati kesejahteraan dan damai.

 

Hantarlah semua bangsa masuk kedalam Kerajaan-Mu,* 

supaya akhirnya semua manusia selamat.

 

Semoga suami isteri hidup dalam damai-Mu, bertindak seturut kehendak-Mu,*

dan saling mencintai seumur hidup.

 

Balaslah, ya Tuhan, kebaikan hati semua orang yang menolong kami,* 

dan anugerahilah mereka kehidupan kekal.

 

Kasihanilah semua orang yang meninggal akibat kebencian dan peperangan,*

dan terimalah mereka dalam kebahagiaan di surga.

 

BAPA KAMI

Bapa kami yang ada di surga,

dimuliakanlah nama-Mu.

Datanglah Kerajaan-Mu.

Jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga.

Berilah kami rezeki pada hari ini.

Dan ampunilah kesalahan kami,

seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami.

Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,

Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

 

DOA PENUTUP

Tuhan, hanya pada-Mulah kami berharap. Kami mohon, lindungilah umat-Mu selalu dengan cinta kasih-Mu. Demi Yesus Kristus, Pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

 

PENUTUP

P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa, dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U: Amin.

 

======

DOA PEMBEBASAN DARI KUTUK

Bapa yang kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang abadi, Tuhan yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera Tunggal-Mu, Yesus Kristus, dan kasihanilah.

Kupersembahkan kepada-Mu kesakitan-Nya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darah-Nya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka, yang melanggar perjanjian yang mereka buat dengan-Mu.

Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan Putera-Mu, sembuhkanlah melalui luka-luka-Nya dan selamatkanlah melalui Darah Berharga-Nya. Amin

 

Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk.

Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami

Dengan penderaan-Mu, - meteraikanlah kami. Amin

====

“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”

Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”

NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001