Kamis, 25 Maret 2021
Pekan V Prapaskah – O Pekan I
HARI RAYA
KABAR SUKACITA (P)
IBADAT PAGI
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan,
perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu
dan sepanjang segala abad. Amin.
MADAH
Betapa
menggembirakan
Berita yang
diwartakan
Bahwasanya
keselamatan
Sungguh
dianugerahkan
Putra yang
dari semula
Lahir di
pangkuan Bapa
Kini memilih
Maria
Untuk
menjadi bundaNya
Maka sahaya
sahaja
Yang merasa
hina-dina
Diangkat
menjadi ratu
Yang
terberkati selalu
Terpujilah
Tuhan Yesus
Yang
dikandung perawan kudus
Berkat kuasa
Roh suci
Utusan Bapa
Surgawi. Amin
PENDARASAN
MAZMUR
Antifon 1
Gabriel,
malaikat Tuhan, diutus oleh Allah kepada perawan Maria yang bertunangan dengan
Yusuf.
Mazmur 62
(63), 2-9 Hati rindu kepada Allah
Ya Allah,
Engkaulah Allahku,*
aku mencari
Engkau.
Hatiku haus
dan rindu akan Dikau,*
seperti
tanah kering dan tandus merindukan air.
Demikian aku
ingin memandang Engkau di tempat kediamanMu,*
untuk
merasakan kekuatan dan kemuliaanMu.
Sebab kasih
setiaMu lebih baik dari pada hidup,*
bibirku
memegahkan Dikau
Aku akan
memuji Engkau seumur hidupku,*
menadahkan
tangan kepadaMu.
Hatiku
Kaukenyangkan dengan santapan lezat,*
mulutku
memuji Engkau sambil bersyukur.
Di tempat
tidurku aku memuji Engkau,*
aku
merenungkan Dikau sepanjang malam.
Sebab Engkau
yang menolong aku,*
di bawah
naungan sayapMu aku bersorak.
Jiwaku
melekat padaMu,*
tangan
kananMu menopang aku.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon 1
Gabriel,
malaikat Tuhan, diutus oleh Allah kepada perawan Maria yang bertunangan dengan
Yusuf.
Antifon 2
Terpujilah
engkau di antara wanita, dan terpujilah buah tubuhmu.
Kidung Dan 3,57-88.56 Semua makhluk, pujilah Tuhan
Pujilah
Tuhan, segala karya Tuhan,*
pujilah dan
luhurkanlah Dia selama-lamanya.
Pujilah
Tuhan, semua malaikat Tuhan,*
pujilah dan
luhurkanlah Dia selama-lamanya.
Pujilah
Tuhan seluruh isi surga,*
pujilah dan
luhurkanlah Dia selama-lamanya.
Pujilah
Tuhan, segala air di atas langit,*
angkasa raya
Tuhan, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, matahari dan bulan,*
segala
bintang di langit, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, hujan dan embun,*
angin dan
taufan, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, api dan panas-terik,*
hawa sejuk
dan dingin, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, kabut dan gerimis,*
halilintar
dan awan, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, siang dan malam,*
terang dan
gelap, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, seluruh bumi,*
pujilah dan
luhurkanlah Dia selama-lamanya.
Pujilah
Tuhan, gunung dan bukit,*
segala yang
tumbuh di bumi, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, segala mata air,*
lautan dan
sungai, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, segala yang hidup di dalam air,*
unggas di
udara, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, binatang buas dan jinak,*
semua
manusia, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, umat Israel,*
pujilah dan
luhurkanlah Dia selama-lamanya.
Pujilah
Tuhan, para Imam,*
semua
pelayanNya, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, orang yang takwa,*
semua yang
suci dan rendah hati, luhurkanlah Dia.
Pujilah
Tuhan, Ananya, Azarya dan Misael,*
pujilah dan
luhurkanlah Dia selama-lamanya.
Marilah kita
memuji Bapa, Putera dan Roh kudus,*
memuji dan
meluhurkan Dia selama-lamanya.
(Kidung ini
tidak ditutup dengan ‘Kemuliaan’).
Antifon 2
Terpujilah
engkau di antara wanita, dan terpujilah buah tubuhmu.
Antifon 3
Perawan
mengandung karena sabda malaikat, namun ia tetap perawan, dan sebagai perawan
pula ia melahirkan penyelamat dunia.
Mazmur 149
Sorak sorai para kudus
Nyanyikanlah
bagi Tuhan lagu baru,*
pujilah Dia
dalam himpunan umatNya.
Hendaknya
Israel bergembira atas Penciptanya,*
dan warga
Sion bersuka-cita atas Rajanya.
Hendaknya
mereka memuji namaNya dengan tari-tarian,*
bermazmur
bagiNya dengan rebana dan kecapi.
Sebab Tuhan
berkenan kepada umatNya,*
memahkotai
yang hina-dina dengan keselamatan.
Hendaknya
orang takwa bersukaria atas kejayaannya,*
bersorak-sorai
dengan gembira.
Hendaknya
mereka memuji Tuhan dengan suara lantang,*
sambil
memegang pedang yang tajam.
Begitu
hendaklah mereka membalas kejahatan para bangsa,*
dan
menjatuhkan hukuman kepada mereka;
Membelenggu
para rajanya,*
dan mengikat
pemukanya dengan rantai besi.
Dengan
demikian terlaksana keputusan Allah,*
tugas
terhormat bagi umatNya.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon 3
Perawan
mengandung karena sabda malaikat, namun ia tetap perawan, dan sebagai perawan
pula ia melahirkan penyelamat dunia.
BACAAN
SINGKAT
(Flp 2,6-7)
Meskipun
berwujud Allah, Kristus Yesus tidak mau berpegang teguh pada kemuliaanNya yang
setara dengan Allah. Ia telah menghampakan diri dengan mengambil keadaan hamba
dan menjadi sama dengan manusia. Ia kelihatan sebagai seorang manusia.
LAGU SINGKAT
P: Salam
Maria penuh rahmat,* Tuhan sertamu.
U. Salam
Maria penuh rahmat,* Tuhan sertamu.
P:
Terpujilah engkau di antara wanita, dan terpujilah buah tubuhmu.
U: Tuhan
sertamu.
P: Kemuliaan
kepada Bapa Putera dan Roh Kudus.
U: Salam
Maria penuh rahmat,* Tuhan sertamu.
Antifon
Kidung
Demi
cintaNya yang amat besar, Allah telah mengutus PuteraNya menjadi manusia serupa
dengan manusia yang dikuasai dosa.
KIDUNG
ZAKARIA
(Luk
1,68-79)
Terpujilah
Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia
mengunjungi dan membebaskan umatNya.
Ia
mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud,
hambaNya.
Seperti
dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan
perantaraan para nabiNya yang kudus.
Untuk
menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*
dan dari
tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan
rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan
mengindahkan perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia
telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan
membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar kita
dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku
kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau,
anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau
akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk
menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat
pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah
kita penuh rahmat dan belaskasihan,*
Ia
mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk
menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan
membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Kidung
Demi
cintaNya yang amat besar, Allah telah mengutus PuteraNya menjadi manusia serupa
dengan manusia yang dikuasai dosa.
DOA
PERMOHONAN
Pada hari
raya kabar sukacita kita kenangkan permulaan kita. Marilah kita memuliakan
Tuhan dan dengan gembira hati berkata:
U: Semoga BundaMu mendoakan kami, ya Tuhan.
Ya Allah,
perawan Maria menerima kabar malaikat dengan sukacita,* bukalah hati kami juga
untuk menerima penyelamat kami.
Bapa yang
mahamurah, Engkau memperhatikan hambaMu yang hina,* Ingatlah dan kasihanilah
kami dan sanak saudara kami.
Ibu Hawa
yang baru, yakni Bunda dan Perawan Maria, telah menaati sabdaMu,* kuatkanlah
kami juga untuk menaati kehendakMu.
Semoga Santa
Maria menolong orang yang malang, membantu yang tertindas, dan menghibur yang
menangis,* dengarkanlah doanya bagi umat beriman dan bagi segenap umat manusia.
BAPA KAMI
Bapa kami
yang ada di surga,
dimuliakanlah
namaMu.
Datanglah
kerajaanMu.
Jadilah
kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami
rezeki pada hari ini.
Dan
ampunilah kesalahan kami,
seperti
kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan
janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi
bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Ya Allah,
Bapa kekal, menurut kehendakMu Sabda telah menjadi manusia. Ia menerima tubuh
insani dalam rahim perawan Maria. Kami mengakui penyelamat kami itu sungguh
Allah dan sungguh manusia. Indahkanlah permohonan kami, semoga kami mengikuti
teladanNya sebagai manusia dan menjadi serupa juga dengan kodrat ilahiNya.
Sebab Dialah pengantara kami, yang hidup
dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa.
Amin
PENUTUP
P: Semoga
Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita
kehidup yang kekal.
U: Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar