Senin, 19 Oktober 2020

Ibadat Bacaan: Senin, 19 Oktober 2020

 

Pekan XXIX – O Pekan I

Hari Senin Biasa (H), 19 Oktober 2020


IBADAT BACAAN

PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hamba
Mu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada 
permulaan sekarang selalu dan 
sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.

MADAH
Allah cahaya abadi
Tritunggal yang mahasuci
Kami percaya padaMu
Kami mohon berkat restu

Engkaulah sumber dan asal
Engkaulah tujuan tunggal
PadaMulah penghiburan
Harapan umat beriman

Engkau pencipta dunia
Cahaya kami semua
Engkau pahala mulia
Bagi umat yang percaya

Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra tercinta
Dan Roh penghibur ilahi
Mulia kekal abadi. Amin.

PENDARASAN MAZMUR

Ant. 1                  Ya Tuhan, 
selamatkanlah aku demi kasih setiaMu, (M.P. Alleluya).

Mazmur 6           Orang susah 
mohon belaskasihan Tuhan

Sekarang hatiKu gelisah ...., Bapa, 
selamatkanlah Aku dari saat ini (Yoh 12,27)

Ya Tuhan, janganlah menyiksa aku 
dalam murkaMu,*
janganlah menghajar aku dalam 
amarahMu.

Kasihanilah aku, ya Tuhan, sebab 
aku lemah,*
sembuhkanlah aku sebab aku 
merana.

Semangatku patah sama sekali,*
masih berapa lamakah, ya Tuhanku?

Kembalilah, ya Tuhan, bebaskanlah aku, *
selamatkanlah aku demi kasih setiaMu!

Sebab di alam maut tak seorangpun mengenangkan Dikau,*
siapakah yang memuji Engkau di 
seberang kubur?

Aku lesu karena merintih-rintih, †
setiap malam tangisku membasahi tempat tidurku,*
air mataku mencucuri ranjangku.

Mataku pudar karena sedih,*
hatiku lisut karena pedih kesepian.

Enyahlah dari padaku, hai kamu 
kaum jahat,*
sebab Tuhan mendengarkan jeritan tangisku.

Tuhan mendengarkan doaku,*
Tuhan meluluskan permohonanku.

Biarlah semua musuhku diaibkan 
dan tersipu-sipu,*
biarlah mereka disingkirkan ke alam maut.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada 
permulaan sekarang selalu dan 
sepanjang segala abad. Amin

Ant. 1                  Ya Tuhan, 
selamatkanlah aku demi kasih setiaMu, (M.P. Alleluya).


Ant. 2                  Tuhanlah pelindung bagi orang papa waktu kesesakan, 
(M.P. Alleluya).

Mazmur 9A (9)                     Syukur 
atas kemenangan

Ia akan kembali mengadili orang 
yang hidup dan yang mati

I
Ya Tuhanku, aku hendak bersyukur 
kepadaMu dengan segenap hati,*
hendak mewartakan karyaMu yang agung.

Aku hendak bersukacita dan 
bergembira karena Engkau,*
hendak memuji namaMu, ya Allah 
yang mahatinggi,

Bila musuhku terpukul mundur,*
dijatuhkan oleh murkaMu.

Semoga Engkau membela perkara 
dan hakku,*
tampillah, bertindaklah sebagai 
hakim yang adil.

Hardiklah para bangsa, 
hancurkanlah orang jahat,*
hapuskanlah nama mereka untuk 
selama-lamanya.

Biar binasa para musuh, hancur 
selama-lamanya,†
biar dikikis habis-habis dewa 
mereka,*
lenyap dari ingatan manusia!

Tetapi Tuhan bersemayam untuk 
selama-lamanya,*
Ia bertakhta untuk menjatuhkan 
keputusan.

Tuhanlah yang menghakimi dunia 
dengan adil.*
mengadili para bangsa dengan jujur.

Tuhanlah pelindung bagi orang 
tertindas,*
pelindung pada waktu kesesakan.

Semoga semua yang menjunjung 
tinggi namaMu percaya padaMu,*
sebab Engkau tidak meninggalkan mereka yang mencari Engkau.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada 
permulaan sekarang selalu dan 
sepanjang segala abad. Amin

Ant. 2                  Tuhanlah pelindung bagi orang papa waktu kesesakan, 
(M.P. Alleluya).


Ant. 3                  Aku akan 
mewartakan pujianMu di ambang 
kota Sion, (M.P. Alleluya).

II
Bermazmurlah bagi Tuhan yang 
merajai Sion,*
wartakanlah karyaNya yang agung 
di antara para bangsa.

Sebab Ia memperhatikan orang 
yang berkabung, †
Ia menaruh minat kepada ratap 
tangis mereka,*
Ia tidak lupa akan jeritan orang yang tertindas.

Kasihanilah aku, ya Tuhan,*
lihatlah sengsara yang ditimpakan musuh kepadaku.

Tariklah aku dari ambang maut †
agar aku mewartakan pujianMu di 
ambang kota Sion *
dan bergembira atas kemenangan
Mu.

Biar para bangsa terperosok ke 
dalam lubang yang mereka gali,*
biar kakinya terjerat dalam jaring 
yang mereka pasang.

Semoga Tuhan termasyur karena 
keputusanNya,*
tapi orang jahat biar terpelanting 
oleh perbuatannya sendiri.

Biar orang berdosa terjerumus ke 
alam maut,*
biar musna semua bangsa yang 
tidak menghiraukan Allah.

Sebab bukan untuk selamanya 
orang miskin dilupakan,*
bukan untuk selamanya orang yang sengsara terlantar.

Bangkitlah, ya Tuhan jangan sampai manusia menjadi sombong,*
biarlah para bangsa diadili di 
hadapanMu.
Ya Tuhan, kendalikanlah mereka,*
biar mereka mengakui bahwa 
mereka manusia belaka.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada 
permulaan sekarang selalu dan 
sepanjang segala abad. Amin

Ant. 3                  Aku akan 
mewartakan pujianMu di ambang 
kota Sion, (M.P. Alleluya).

BACAAN
Sirakh 27:22-28:7

Sir 27:22 Barangsiapa mengejamkan mata merencanakan yang jahat, dan tidak ada seorangpun dapat menahan dia dari padanya.

Sir 27:23 Di muka matamu ia bermulut manis, dan mengagumi segala ucapanmu, tetapi kemudian ia akan membalik perkataannya, dan ucapanmu dijadikannya batu sandungan.

Sir 27:24 Banyak yang kubenci, tetapi tidak ada sesuatupun yang kubenci seperti orang macam itu, dan iapun dibenci oleh Tuhan juga.

Sir 27:25 Barangsiapa melemparkan sebuah batu ke atas melemparkannya ke atas kepalanya sendiri, dan pukulan cedera menyebabkan luka.

Sir 27:26 Orang yang menggali pelubang akan terperosok ke dalamhya, dan yang memasang jaring akan terjerat sendiri.

Sir 27:27 Kejahatan yang dilakukan orang akan berguling atas dirinya sendiri, dan ia tidak tahu dari mana datangnya.

Sir 27:28 Cemooh dan caci maki untuk orang yangcongkak, dan hukuman mengadang bagaikan singa.

Sir 27:29 Orang yang bergembira atas kebinasaan orang takwa terjerat dalam jaring, dan sengsara akan memakannya habis sebelum ia meninggal.

Sir 27:30 Dendam kesumat dan amarahpun sangat mengerikan juga, dan orang berdosalah yang dikuasainya.

Sir 28:1   Barangsiapa membalas dendam akan dibalas oleh Tuhan. Tuhan dengan saksama mengindahkan segala dosanya.

Sir 28:2   Ampunilah kesalahan kepada sesama orang, niscaya dosa-dosamupun akan dihapus juga, jika engkau berdoa.

Sir 28:3   Bagaimana gerangan orang dapat memohon penyembuhan pada Tuhan, jika ia menyimpan amarah kepada sesama manusia?

Sir 28:4   Bolehkah ia berdoa karena dosa-dosanya, kalau tidak menaruh belas kasihan terhadap seorang manusia yang sama dengannya?

Sir 28:5   Meskipun ia hanya daging belaka, namun ia menaruh dendam kesumat, siapa gerangan akan memulihkan dosa-dosanya?

Sir 28:6   Ingatlah akan akhir hidup dan hentikanlah permusuhan, ingatlah akan kebusukan serta maut dan hendaklah setia kepada segala perintah.

Sir 28:7   Ingatlah akan perintah-perintah dan jangan mendendami sesama manusia, hendaklah ingat akan perjanjian dari Yang Mahatinggi, lalu ampunilah kesalahannya.


BACAAN PILIHAN
De Imitatione Christi – Mengikuti 
Jejak Kristus

Bagian I - NASIHAT-NASIHAT 
UNTUK HIDUP ROHANI
Pasal V - HAL MEMBACA KITAB 
SUCI

1. Di dalam Kitab Suci kita harus 
mencari kebenaran dan bukanlah 
kata-kata yang indah. Kitab Suci 
seluruhnya hendaklah dibaca dalam semangat yang sama seperti pada 
saat kitab tersebut ditulis. Lebih 
baik di dalam Kitab Suci kita 
mencari apa yang berfaedah bagi 
kita daripada mencari keindahan 
bahasa. Kesukaan membaca kitab-
kitab keagamaan dan bersahaja 
hendaklah sama dengan kesukaan 
kita membaca kitab-kitab yang luhur-luhur dan dalam-dalam isinya. 
Janganlah kita pedulikan apakah 
penulisnya itu banyak ilmunya 
ataupun sedikit; hanya cinta kepada kebenaranlah hendaknya yang 
mendorong kita untuk membaca. 
Janganlah kita bertanya siapa yang mengatakan, tetapi perhatikanlah 
apa yang dikatakan.

=====

DOA PENUTUP
Tuhan kabulkanlah dengan rela 
permohonan umatMu, agar kami 
mengetahui apa yang harus kami 
lakukan dan sanggup 
melaksanakannya juga. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang 
hidup dan berkuasa bersama 
Engkau dalam persekutuan Roh 
Kudus, sepanjang segala masa. 
Amin

PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan

U: Syukur kepada Allah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar