Senin, 07 Agustus 2023
Pekan Biasa XVIII – O Pekan II
Hari Biasa (H)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Allah cahaya abadi
Tritunggal yang mahasuci
Kami percaya padaMu
Kami mohon berkat restu
Engkaulah sumber dan asal
Engkaulah tujuan tunggal
PadaMulah penghiburan
Harapan umat beriman
Engkau pencipta dunia
Cahaya kami semua
Engkau pahala mulia
Bagi umat yang percaya
Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra tercinta
Dan Roh penghibur ilahi
Mulia kekal abadi. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1
Ya Tuhan, condongkanlah telingaMu kepadaku dan bebaskanlah aku.
Mazmur 30 (31), 1-17.20-25 Doa orang menderita yang penuh kepercayaan
Ya Bapa, ke dalam tanganMu Kuserahkan nyawaKu (Luk 23, 46).
I
KepadaMu, ya Tuhan, aku berlindung,*
jangan sampai aku dikecewakan!
Demi kesetiaanMu selamatkanlah aku, †
condongkanlah telingaMu kepadaku*
dan bebaskanlah aku segera!
Sudilah Engkau menjadi gunung pengungsianku*
dan benteng pertahananku yang kuat.
Sebab Engkaulah pelindung dan penyelamatku,+
dan demi namaMu Engkau akan membimbing*
dan menuntun daku.
Engkau akan melepaskan daku dari jaring †
yang dipasang untuk menjerat aku,*
sebab Engkaulah pelindungku.
Ke dalam tanganMu kuserahkan hidupku,*
Tebuslah aku, ya Tuhan Allah.
Sungguh, aku benci akan para pemuja berhala, †
dan aku menaruh kepercayaanku pada Tuhan;*
aku bersorak-sorai dengan gembira atas kasih setiaMu.
Ketika melihat penderitaanku,*
Engkau membela aku terhadap serangan musuh.
Engkau tidak menyerahkan daku ke tangannya*
dan tidak menjerumuskan daku ke alam maut.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1
Ya Tuhan, condongkanlah telingaMu kepadaku dan bebaskanlah aku.
Ant. 2
Pandanglah hambaMu dengan wajah berseri, ya Tuhan
II
Kasihanilah aku, ya Tuhan,*
sebab sungguh sesaklah hatiku.
Mataku pudar karena sedih,
meranalah jiwa dan ragaku.
Hidupku dihabiskan oleh derita,*
Sepanjang umur aku berkeluh kesah.
Kekuatanku surut terisap sengsara.
tulang-tulangku retak dan rapuhlah tenagaku*
Aku menjadi bahan hinaan bagi tetanggaku*
dan alamat naas bagi handai taulanku.
Semua orang yang melihat aku di jalan*
lari terbirit-birit menghindari aku.
Lisutlah aku tak ubahnya dengan mayat,
tiada berarti bagaikan jambangan yang pecah.
Kudengar desas-desus dibisikkan dari mulut ke mulut,*
suasana ketakutan menghantui aku.
Mereka bersekongkol mencelakakan daku,*
bersepakat mencabut nyawaku.
Tetapi aku, aku percaya kepadaMu, ya Tuhan, †
aku berkata: “Engkaulah Allahku,*
hidupku ada dalam tanganMu.”
Renggutlah aku dari cengkeraman musuh*
dan bebaskan daku dari para pengejarku.
Pandanglah hambaMu dengan wajah berseri,*
selamatkanlah aku demi kasih setiaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 2
Pandanglah hambaMu dengan wajah berseri, ya Tuhan
Ant. 3
Terpujilah Tuhan, yang menyatakan kasih-Nya yang mengagumkan kepadaku
III
Betapa berlimpahlah kebaikanMu
yang Kausediakan bagi orang takwa,
yang Kaukerjakan di hadapan seluruh umat manusia*
bagi orang yang berharap padaMu.
Engkau menyembunyikan mereka dalam kehadiranMu*
Terhadap fitnahan musuh.
Engkau melindungi mereka dalam rumahMu*
terhadap lidah yang mengumpat.
Terpujilah Tuhan †
yang menyatakan kasihNya yang mengagumkan*
dari dalam bentengNya yang kuat.
Pernah aku berkata dalam kegelisahanku:*
“Aku telah terpisah dari kehadiranMu.”
Tetapi Engkau mendengarkan permohonanku,*
Ketika aku berseru kepadaMu.
Cintailah Tuhan, hai semua orang beriman, †
sebab Tuhan memelihara umatNya yang setia,*
tetapi orang sombong menerima hukuman yang setimpal.
Besarlah hatimu dan tabahlah,*
hai kamu semua yang berlindung kepada Tuhan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3
Terpujilah Tuhan, yang menyatakan kasih-Nya yang mengagumkan kepadaku
BACAAN
Dikutip dari http://www.imankatolik.or.id
1 Raj 21:1-21,27-29
1raj 21:1 Sesudah itu terjadilah hal yang berikut.
Nabot, orang Yizreel, mempunyai kebun anggur di Yizreel, di samping istana
Ahab, raja Samaria.
1raj 21:2 Berkatalah Ahab kepada Nabot:
"Berikanlah kepadaku kebun anggurmu itu, supaya kujadikan kebun sayur,
sebab letaknya dekat rumahku. Aku akan memberikan kepadamu kebun anggur yang
lebih baik dari pada itu sebagai gantinya, atau jikalau engkau lebih suka, aku
akan membayar harganya kepadamu dengan uang."
1raj 21:3 Jawab Nabot kepada Ahab: "Kiranya TUHAN
menghindarkan aku dari pada memberikan milik pusaka nenek moyangku
kepadamu!"
1raj 21:4 Lalu masuklah Ahab ke dalam istananya dengan
kesal hati dan gusar karena perkataan yang dikatakan Nabot, orang Yizreel itu,
kepadanya: "Tidak akan kuberikan kepadamu milik pusaka nenek
moyangku." Maka berbaringlah ia di tempat tidurnya dan menelungkupkan
mukanya dan tidak mau makan.
1raj 21:5 Lalu datanglah Izebel, isterinya, dan
berkata kepadanya: "Apa sebabnya hatimu kesal, sehingga engkau tidak
makan?"
1raj 21:6 Lalu jawabnya kepadanya: "Sebab aku
telah berkata kepada Nabot, orang Yizreel itu: Berikanlah kepadaku kebun
anggurmu dengan bayaran uang atau jika engkau lebih suka, aku akan memberikan
kebun anggur kepadamu sebagai gantinya. Tetapi sahutnya: Tidak akan kuberikan
kepadamu kebun anggurku itu."
1raj 21:7 Kata Izebel, isterinya, kepadanya:
"Bukankah engkau sekarang yang memegang kuasa raja atas Israel? Bangunlah,
makanlah dan biarlah hatimu gembira! Aku akan memberikan kepadamu kebun anggur
Nabot, orang Yizreel itu."
1raj 21:8 Kemudian ia menulis surat atas nama Ahab,
memeteraikannya dengan meterai raja, lalu mengirim surat itu kepada tua-tua dan
pemuka-pemuka yang diam sekota dengan Nabot.
1raj 21:9 Dalam surat itu ditulisnya demikian:
"Maklumkanlah puasa dan suruhlah Nabot duduk paling depan di antara
rakyat.
1raj 21:10 Suruh jugalah dua orang dursila duduk
menghadapinya, dan mereka harus naik saksi terhadap dia, dengan mengatakan:
Engkau telah mengutuk Allah dan raja. Sesudah itu bawalah dia ke luar dan
lemparilah dia dengan batu sampai mati."
1raj 21:11 Orang-orang sekotanya, yakni tua-tua dan
pemuka-pemuka, yang diam di kotanya itu, melakukan seperti yang diperintahkan
Izebel kepada mereka, seperti yang tertulis dalam surat yang dikirimkannya
kepada mereka.
1raj 21:12 Mereka memaklumkan puasa dan menyuruh Nabot
duduk paling depan di antara rakyat.
1raj 21:13 Kemudian datanglah dua orang, yakni orang-orang
dursila itu, lalu duduk menghadapi Nabot. Orang-orang dursila itu naik saksi
terhadap Nabot di depan rakyat, katanya: "Nabot telah mengutuk Allah dan
raja." Sesudah itu mereka membawa dia ke luar kota, lalu melempari dia
dengan batu sampai mati.
1raj 21:14 Setelah itu mereka menyuruh orang kepada
Izebel mengatakan: "Nabot sudah dilempari sampai mati."
1raj 21:15 Segera sesudah Izebel mendengar, bahwa Nabot
sudah dilempari sampai mati, berkatalah Izebel kepada Ahab: "Bangunlah,
ambillah kebun anggur Nabot, orang Yizreel itu, menjadi milikmu, karena Nabot
yang menolak memberikannya kepadamu dengan bayaran uang, sudah tidak hidup
lagi; ia sudah mati."
1raj 21:16 Segera sesudah Ahab mendengar, bahwa Nabot
sudah mati, ia bangun dan pergi ke kebun anggur Nabot, orang Yizreel itu, untuk
mengambil kebun itu menjadi miliknya.
1raj 21:17 Tetapi datanglah firman TUHAN kepada Elia,
orang Tisbe itu, bunyinya:
1raj 21:18 "Bangunlah, pergilah menemui Ahab, raja
Israel yang di Samaria. Ia telah pergi ke kebun anggur Nabot untuk mengambil
kebun itu menjadi miliknya.
1raj 21:19 Katakanlah kepadanya, demikian: Beginilah
firman TUHAN: Engkau telah membunuh serta merampas juga! Katakan pula
kepadanya: Beginilah firman TUHAN: Di tempat anjing telah menjilat darah Nabot,
di situ jugalah anjing akan menjilat darahmu."
1raj 21:20 Kata Ahab kepada Elia: "Sekarang engkau
mendapat aku, hai musuhku?" Jawabnya: "Memang sekarang aku mendapat
engkau, karena engkau sudah memperbudak diri dengan melakukan apa yang jahat di
mata TUHAN.
1raj 21:21 Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan malapetaka
kepadamu, Aku akan menyapu engkau dan melenyapkan setiap orang laki-laki dari
keluarga Ahab, baik yang tinggi maupun yang rendah kedudukannya di Israel.
1raj 21:27 Segera sesudah Ahab mendengar perkataan itu,
ia mengoyakkan pakaiannya, mengenakan kain kabung pada tubuhnya dan berpuasa.
Bahkan ia tidur dengan memakai kain kabung, dan berjalan dengan langkah lamban.
1raj 21:28 Lalu datanglah firman TUHAN kepada Elia, orang
Tisbe itu:
1raj 21:29 "Sudahkah kaulihat, bahwa Ahab
merendahkan diri di hadapan-Ku? Oleh karena ia telah merendahkan diri di
hadapan-Ku, maka Aku tidak akan mendatangkan malapetaka dalam zamannya; barulah
dalam zaman anaknya Aku akan mendatangkan malapetaka atas keluarganya."
BACAAN LAIN
Dia dan aku, kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah
Penterjemah Dr.Budi Purnama
Penerbit Mutiara Terpendam
2006/287
32. PESTA PARA KUDUS DAN JIWA DI API PENYUCIAN
Dan sesuai dengan tujuan tugasmu di dunia ini untuk meringankan penderitaan sesamamu, ingatlah juga akan penghuni Api Penyucian.
Dengan demikian engkau akan melayani Aku dan menghormati Aku. Aku menunggu kedatangan mereka, karena Aku mengasihi mereka, dan mereka akan menyanyikan pujian untuk Aku di sepanjang segala abad.
Ya, anakKu, jadilah suci sejak sekarang ini juga!
DOA PENUTUP
Allah yang kekal dan kuasa, bimbinglah langkah kami sesuai dengan kehendakMu. Semoga kami selalu sanggup berbuat baik dengan bantuan rahmat PuteraMu yang tercinta, yaitu Yesus Kristus pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar