Rabu,16 Maret 2022
PEKAN II PRAPASKAH – O PEKAN II
HARI BIASA PEKAN II PRAPASKAH (U)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
MADAH
Kinilah waktu yang tepat
Untuk menerima rahmat
Asalkan kita bertobat
Dengan kebulatan tekad.
Hati kita yang terluka
Tertindih timbunan dosa
Mengharapkan pengampunan
Hasil karya Kristus Tuhan
Marilah kita semua
Menyiapkan Paska raya
Dengan tekun berusaha
Menjadi abdi sesama
Ya Tritunggal maha suci
Trimalah pujian kami
Yang kami lambungkan ini
Dengan ikhlas penuh bakti. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil merindukan pembebasan tubuh kita.
Mazmur 38 (39) Doa orang sakit
Semua makhluk takluk kepada kesia-siaan.........karena Dia yang telah menaklukkannya (Rom 8,20)
I
Aku berkata dalam hati: “Aku hendak hidup hati-hati,*
jangan sampai aku berdosa dengan lidahku
Aku hendak mengekang ucapan mulutku, *
selama orang jahat menentang aku.”
Aku diam seribu bahasa dan membisu,*
meskipun aku cemas tertekan oleh derita
Hatiku merasa panas seperti terbakar,*
bila kuingat sengsaraku, rasanya seperti api menyala.
Akhirnya kubuka juga mulutku: *
“Ya, Tuhan, beri tahukanlah akhir hidupku:
singkapkanlah sisa hari-hariku: *
supaya aku tahu betapa singkat hidupku.”
Sungguh, umurku Kaubatasi beberapa jengkal saja,*
dan jangka hidupku tidak berarti bagiMu
Sayang, manusia hanya asap belaka,*
tiada ubahnya dengan gambar bayangan
Sayang, bagaikan khayalan manusia berlalu, *
percumalah segala kegelisahannya
Ia menimbun-nimbun kekayaan,*
tetapi ia tidak tahu siapa yang menikmatinya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil merindukan pembebasan tubuh kita.
Antifon 2
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku, condongkanlah telingaMu kepada jeritan tangisku
II
Dan sekarang, apa yang dapat kuharapkan, ya Tuhanku? *
padaMulah kutaruh harapanku
bebaskanlah aku dari segala dosaku,*
jangan biarkan daku ditertawakan orang dungu
Tadinya aku diam seribu bahasa dan membisu,*
ah, sekiranya Engkau mau bertindak!
Singkirkanlah cambukMu dari padaku,*
aku hancur luluh karena pukulan tanganMu
Engkau menghukum manusia karena kesalahannya,†
dan bagaikan gegat Engkau merapuhkan badannya,*
sayang, manusia hanya asap belaka
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku *
dan condongkanlah telingaMu kepada seruanku
Janganlah tuli terhadap jeritan tangisku †
sebab aku hanyalah pendatang dalam rumahMu,*
perantau seperti semua leluhurku
Palingkanlah wajah kemurkaanMu daripadaku, †
supaya aku bersukacita *
sebelum aku meninggal dan tiada lagi
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku, condongkanlah telingaMu kepada jeritan tangisku
Antifon 3
Aku percaya pada kasih setia Allah sekarang dan selama-lamanya
Mazmur 51 (52) Melawan penghojat
Yang berbangga, hendaknya berbangga dalam Tuhan (1 Kor 1,31)
Mengapa engkau bangga atas kejahatan,*
hai pahlawan gadungan?
Hai orang mursid yang palsu,*
mengapa terus menerus engkau menabung pikiran busuk?
Tajam bagaikan pisau cukur sindiran lidahmu,*
hai ahli penipu
Engkau memilih kejahatan dan bukan kebaikan,*
engkau mengatakan dusta dan bukan kebenaran
Engkau suka akan segala macam omonganmu *
yang merusak dan menipu
Semoga Allah membinasakan dikau dengan pukulanNya,*
memusnakan dikau untuk selama-lamanya
Semoga Ia menyeret engkau ke luar dari rumah *
dan menciduk anakmu hidup-hidup dari bumi
Melihat itu orang jujur akan takut,*
tetapi kemudian mereka tertawa:
“Lihatlah dia, inilah orangnya *
yang tidak sudi berlindung pada Allah
Dia menaruh harapan pada kekayaannya,*
dia percaya pada tipu muslihatnya!”
Tetapi aku, bagaikan pohon berbuah *
aku tumbuh di rumah Allah
Percayalah pada kasih setia Allah *
sekarang dan selama-lamanya
Aku hendak bersyukur kepadaMu, ya Allah kekal,*
sebab Engkau telah bertindak
Aku hendak memaklumkan namaMu,*
sebab Engkau baik hati terhadap sahabat-sahabatMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Aku percaya pada kasih setia Allah sekarang dan selama-lamanya
BACAAN
Kel 17:1-16
Kel 17:1 Kemudian berangkatlah segenap jemaah Israel
dari padang gurun Sin, berjalan dari tempat persinggahan ke tempat
persinggahan, sesuai dengan titah TUHAN, lalu berkemahlah mereka di Rafidim,
tetapi di sana tidak ada air untuk diminum bangsa itu.
Kel 17:2 Jadi mulailah mereka itu bertengkar dengan
Musa, kata mereka: "Berikanlah air kepada kami, supaya kami dapat
minum." Tetapi Musa berkata kepada mereka: "Mengapakah kamu
bertengkar dengan aku? Mengapakah kamu mencobai TUHAN?"
Kel 17:3 Hauslah bangsa itu akan air di sana;
bersungut-sungutlah bangsa itu kepada Musa dan berkata: "Mengapa pula
engkau memimpin kami keluar dari Mesir, untuk membunuh kami, anak-anak kami dan
ternak kami dengan kehausan?"
Kel 17:4 Lalu berseru-serulah Musa kepada TUHAN,
katanya: "Apakah yang akan kulakukan kepada bangsa ini? Sebentar lagi
mereka akan melempari aku dengan batu!"
Kel 17:5 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa:
"Berjalanlah di depan bangsa itu dan bawalah beserta engkau beberapa orang
dari antara para tua-tua Israel; bawalah juga di tanganmu tongkatmu yang
kaupakai memukul sungai Nil dan pergilah.
Kel 17:6 Maka Aku akan berdiri di sana di depanmu di
atas gunung batu di Horeb; haruslah kaupukul gunung batu itu dan dari dalamnya
akan keluar air, sehingga bangsa itu dapat minum." Demikianlah diperbuat
Musa di depan mata tua-tua Israel.
Kel 17:7 Dinamailah tempat itu Masa dan Meriba, oleh
karena orang Israel telah bertengkar dan oleh karena mereka telah mencobai
TUHAN dengan mengatakan: "Adakah TUHAN di tengah-tengah kita atau
tidak?"
Kel 17:8 Lalu datanglah orang Amalek dan berperang
melawan orang Israel di Rafidim.
Kel 17:9 Musa berkata kepada Yosua: "Pilihlah
orang-orang bagi kita, lalu keluarlah berperang melawan orang Amalek, besok aku
akan berdiri di puncak bukit itu dengan memegang tongkat Allah di
tanganku."
Kel 17:10 Lalu Yosua melakukan seperti yang dikatakan
Musa kepadanya dan berperang melawan orang Amalek; tetapi Musa, Harun dan Hur
telah naik ke puncak bukit.
Kel 17:11 Dan terjadilah, apabila Musa mengangkat
tangannya, lebih kuatlah Israel, tetapi apabila ia menurunkan tangannya, lebih
kuatlah Amalek.
Kel 17:12 Maka penatlah tangan Musa, sebab itu mereka
mengambil sebuah batu, diletakkanlah di bawahnya, supaya ia duduk di atasnya;
Harun dan Hur menopang kedua belah tangannya, seorang di sisi yang satu,
seorang di sisi yang lain, sehingga tangannya tidak bergerak sampai matahari
terbenam.
Kel 17:13 Demikianlah Yosua mengalahkan Amalek dan
rakyatnya dengan mata pedang.
Kel 17:14 Kemudian berfirmanlah TUHAN kepada Musa:
"Tuliskanlah semuanya ini dalam sebuah kitab sebagai tanda peringatan, dan
ingatkanlah ke telinga Yosua, bahwa Aku akan menghapuskan sama sekali ingatan
kepada Amalek dari kolong langit."
Kel 17:15 Lalu Musa mendirikan sebuah mezbah dan
menamainya: "Tuhanlah panji-panjiku!"
Kel 17:16 Ia berkata: "Tangan di atas panji-panji
TUHAN! TUHAN berperang melawan Amalek turun-temurun."
BACAAN LAIN
Dia dan aku,
kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah
Penterjemah Dr.Budi
Purnama
Penerbit Mutiara
Terpendam
2006/164
14. RAHASIA
KASIH KRISTUS
Aku selalu ada:
Mempelaimu, Penyelamatmu, Orang yang paling berarti bagimu. Aku selalu menunggu
kedatanganmu. Jangan kaubiarkan Aku menunggu terlalu lama!
Dan bila engkau
berada di dekatKu, inginkanlah dengan seluruh hatimu untuk menjadi orang yang
Aku harapkan. Sesuaikanlah dirimu dengan gambaran yang selalu Aku inginkan
darimu. Janganlah engkau mengecewakan Aku, anakKu. Juni 1942
DOA PENUTUP
Ya Tuhan, peliharalah umatMu dan ajarlah kami berbuat baik. Bantulah kami dengan kekuasaanMu, agar kami layak menikmati anugerah surgawi. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar