Minggu, 13 Maret 2022
Pekan II Prapaskah – O Pekan II
Hari Minggu Prapaskah II (U)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
MADAH
Marilah menyongsong Paska
Dengan pantang dan puasa
Menurut teladan Tuhan
Dan adat umat beriman
Makanan serta minuman
Hiburan dan percakapan
Hendaknya kita batasi
Agar lahir batin murni
Kita menjaga pikiran
Agar tak berkeliaran
Jangan sampai kena jerat
Tertipu musuh yang jahat
Kami mohon pada Tuhan
Smoga masa persiapan
Yang kami langsungkan ini
Kaulimpahi rahmat suci. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Tuhan Allahku, Engkau berdandanan keagungan dan semarak, berselubungkan cahaya bagaikan mantol
Mazmur 103 (104) Memuji Tuhan pencipta
Barangsiapa bersatu dengan Kristus, menjadi ciptaan baru. Yang lama telah lenyap, segala-galanya sudah menjadi baru (2 Kor 5,17)
I
Pujilah Tuhan, hai hatiku! *
Tuhan Allahku, betapa agunglah Engkau!
Engkau berdandanan keagungan dan semarak, *
berselubungkan cahaya bagaikan mantol
Engkau membentangkan langit laksana tenda *
dan mengisi gudang angkasa dengan air
Engkau mengendarai awan-gemawan bagaikan kereta *
dan melayang dengan sayap terentang
Engkau mengutus angin sebagai duta *
dan mengangkat api menjadi menteri
Engkau mendasarkan bumi di atas alasnya,*
jangan sampai ia goncang
Engkau menyelubunginya dengan samudera purba,*
air setinggi gunung-gemunung
Engkau menghardik, maka surutlah air, *
melarikan diri karena Engkau mengguntur
Air menguap naik ke langit dan mengalir turun ke lembah,*
masing-masing ke tempat yang Kautetapkan
Engkau menentukan batas yang tak boleh dilanggar, *
jangan sampai air menutupi bumi kembali.-
Engkau memancarkan mata air dan sungai *
yang mengalir di celah gunung-gemunung
Engkau memberi minum segala margasatwa,*
kuda-kuda liar dapat meredakan dahaganya
Di sampingnya bertenggerlah burung-burung udara *
dan memperdengarkan kicauannya
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Tuhan Allahku, Engkau berdandanan keagungan dan semarak, berselubungkan cahaya bagaikan mantol
Antifon 2
Tuhan menghasilkan gandum dari bumi dan menggembirakan hati manusia dengan anggur.
II
Engkau menyirami gunung dari surga *
dan memenuhi keperluan bumi dengan persediaan lumbungMu.
Engkau menumbuhkan rumput bagi ternak *
dan makanan untuk hewan pertanian
Engkau menghasilkan gandum dari bumi *
dan menggembirakan hati manusia dengan anggur
Sungguh, Engkau menggilapkan wajah manusia dengan minyak *
dan memelihara hidupnya dengan makanan
Pohon-pohon Tuhan tersiram segar, *
pohon jati raksasa yang ditanamNya
Di situlah burung-burung bersarang,*
burung bangau di pohon besar
Gunung tinggi menampung kijang,*
dan wadas melindungi musang dalam celah-celahnya
Bulan beredar sesuai dengan musim,*
matahari hafal akan saat terbenamnya
Sesudah senja turunlah malam,*
dan segala margasatwa berkeliaran
Anak singa meraung-raung mencari mangsa,*
menuntut makanan dari Allah
Bila matahari terbit, menyingkirlah mereka *
dan berbaring di tempat perteduhannya
Manusia keluar ke pekerjaannya, *
melakukan tugasnya sampai petang
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Tuhan menghasilkan gandum dari bumi dan menggembirakan hati manusia dengan anggur.
Antifon 3
Allah melihat semua yang dijadikanNya, dan amat baiklah semuanya itu
III
Betapa banyaknya karyaMu, ya Tuhan! †
segalanya Kaukerjakan dengan bijaksana,*
bumi penuh ciptaanMu
Engkau menciptakan lautan yang dalam dan luas, †
Engkau mengisinya dengan jutaan benda licin,*
dengan makhluk berhayat, besar maupun kecil
Kapal-kapal mengarunginya,*
dan naga besar bermain-main dalam ombaknya
Semua mengharapkan Dikau,*
mengharapkan makanan pada waktunya
Engkau memberi, dan mereka memungut,*
Engkau membuka tangan, dan mereka kenyang
Bila Engkau memalingkan wajah, mereka merana, †
bila Engkau mengambil rohMu, matilah semuanya *
dan kembali menjadi debu
Utuslah rohMu, maka terciptalah mereka kembali,*
dan Engkau membaharui muka bumi
Semoga kemuliaan Tuhan tetap selama-lamanya,*
semoga Tuhan bergembira atas karyaNya
Dialah yang memandang bumi, sehingga bergetar,*
yang menyentuh gunung, sehingga berasap
Aku hendak bernyanyi bagi Tuhan sepanjang hidup,*
bermazmur bagi Allahku selama-lamanya
Semoga Tuhan berkenan akan laguku! *
sungguh, Tuhanlah sukacitaku
Biarlah orang berdosa musna dari muka bumi, †
biarlah orang jahat hilang lenyap, *
Pujilah Tuhan, hai hatiku
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Allah melihat semua yang dijadikanNya, dan amat baiklah semuanya itu
BACAAN
Kel 13:17-14:9
Kel 13:17 Setelah Firaun membiarkan bangsa itu pergi,
Allah tidak menuntun mereka melalui jalan ke negeri orang Filistin, walaupun
jalan ini yang paling dekat; sebab firman Allah: "Jangan-jangan bangsa itu
menyesal, apabila mereka menghadapi peperangan, sehingga mereka kembali ke
Mesir."
Kel 13:18 Tetapi Allah menuntun bangsa itu berputar
melalui jalan di padang gurun menuju ke Laut Teberau. Dengan siap sedia
berperang berjalanlah orang Israel dari tanah Mesir.
Kel 13:19 Musa membawa tulang-tulang Yusuf, sebab
tadinya Yusuf telah menyuruh anak-anak Israel bersumpah dengan sungguh-sungguh:
"Allah tentu akan mengindahkan kamu, maka kamu harus membawa
tulang-tulangku dari sini."
Kel 13:20 Demikianlah mereka berangkat dari Sukot dan
berkemah di Etam, di tepi padang gurun.
Kel 13:21 TUHAN berjalan di depan mereka, pada siang
hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam
dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang
dan malam.
Kel 13:22 Dengan tidak beralih tiang awan itu tetap ada
pada siang hari dan tiang api pada waktu malam di depan bangsa itu.
Kel 14:1 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa, demikian:
Kel 14:2 "Katakanlah kepada orang Israel,
supaya mereka balik kembali dan berkemah di depan Pi-Hahirot, antara Migdol dan
laut; tepat di depan Baal-Zefon berkemahlah kamu, di tepi laut.
Kel 14:3 Maka Firaun akan berkata tentang orang
Israel: Mereka telah sesat di negeri ini, padang gurun telah mengurung mereka.
Kel 14:4 Aku akan mengeraskan hati Firaun, sehingga
ia mengejar mereka. Dan terhadap Firaun dan seluruh pasukannya Aku akan
menyatakan kemuliaan-Ku, sehingga orang Mesir mengetahui, bahwa Akulah
TUHAN." Lalu mereka berbuat demikian.
Kel 14:5 Ketika diberitahukan kepada raja Mesir,
bahwa bangsa itu telah lari, maka berubahlah hati Firaun dan pegawai-pegawainya
terhadap bangsa itu, dan berkatalah mereka: "Apakah yang telah kita
perbuat ini, bahwa kita membiarkan orang Israel pergi dari perbudakan
kita?"
Kel 14:6 Kemudian ia memasang keretanya dan membawa
rakyatnya serta.
Kel 14:7 Ia membawa enam ratus kereta yang terpilih,
ya, segala kereta Mesir, masing-masing lengkap dengan perwiranya.
Kel 14:8 Demikianlah TUHAN mengeraskan hati Firaun,
raja Mesir itu, sehingga ia mengejar orang Israel. Tetapi orang Israel berjalan
terus dipimpin oleh tangan yang dinaikkan.
Kel 14:9 Adapun orang Mesir, segala kuda dan kereta
Firaun, orang-orang berkuda dan pasukannya, mengejar mereka dan mencapai mereka
pada waktu mereka berkemah di tepi laut, dekat Pi-Hahirot di depan Baal-Zefon.
BACAAN LAIN
Dia dan aku,
kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah
Penterjemah Dr.Budi
Purnama
Penerbit Mutiara
Terpendam
2006/163
14. RAHASIA
KASIH KRISTUS
Bila Aku mempersembahkan
DiriKu kepadamu dengan kata-kata yang sama, seharusnya engkau menjadi malu
dengan pendekatanKu itu, seharusnya juga engkau sangat berterima kasih. Sukar bagimu
untuk dapat mengerti, pemberian seagung itu dari Tuhanmu.
DIA! …..aku…….bagaimana
mungkin?
Bagi Kasih
segala-galanya mungkin!
Datang sajalah.
Engkau akan
selalu menemukan Aku yang selalu menunggu-nunggu kedatanganmu! 6 Jan 1949
Madah ‘Allah Tuhan Kami’ ditiadakan.
DOA PENUTUP
Bapa surgawi, Engkau menyuruh kami mendengarkan PuteraMu yang tercinta dan menyinari batin kami dengan sabdaMu. Murnikanlah hati kami dengan ajaranMu, supaya kami dapat menatap kemuliaanMu. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar