Minggu, 24 Januari 2021
Pekan Biasa
III – O Pekan III
Hari Minggu
Biasa III (H) – Hari Ketujuh Pekan Doa Sedunia
Hari Minggu Sabda Allah
IBADAT
BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan,
perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Yesus
penyelamat kami
Hari yang
pertama ini
Kausucikan
selamanya
Dengan
kebangkitan mulya
Bangkitkan
sekarang ini
Hati dan
semangat kami
Bangkitkanlah
kemudian
Badan kami
berkat iman
Bila Engkau
datang lagi
Kami kan
menyongsong pasti
Untuk hidup
seterusnya
BersamaMu
pada Bapa
Perkenankan
kami nanti
Memuji
sepenuh hati
Bapa Putra
Roh mulia
Selalu
senantiasa.Amin
PENDARASAN
MAZMUR
Ant. 1 Setiap hari aku hendak meluhurkan
Dikau, ya Tuhan.
Mazmur 144
(145) Pujian bagi keagungan Allah
Adillah Engkau, ya Tuhan, Engkau yang
ada sekarang dan di masa lampau (Why 16,5)
I
Aku
mengagungkan Dikau, ya Allah, rajaku,*
aku
memuliakan namaMu selama-lamanya.
Setiap hari
aku hendak meluhurkan Dikau *
dan memuji
namaMu selama-lamanya.-
Agunglah
Tuhan dan sangat terpuji,*
keagunganNya
tak terselami.
Angkatan
demi angkatan memuliakan karyaMu *
dan
mewartakan kejayaanMu.
Semarak dan
mulialah namaMu,*
kemegahanMu
akan kukidungkan.
KaryaMu yang
dashyat dan perkasa akan kukisahkan.*
dan
keagunganMu akan kumaklumkan.
KebaikanMu
yang tak terperikan akan kukenangkan,*
dan
keadilanMu akan kuumumkan.
Tuhan itu
pengasih dan penyayang,*
lambat akan
murka dan besar kasih setiaNya.
Tuhan baik
terhadap semua orang, *
penuh kasih
setia terhadap segala ciptaanNya.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1 Setiap hari aku hendak meluhurkan
Dikau, ya Tuhan.
Ant. 2 Ya Tuhan, kerajaanMu berlangsung
selama-lamanya.
II
Ya Tuhan,
semoga segala karyaMu bersyukur kepadaMu, *
dan semua
kekasihMu memuji Engkau.
Semoga
mereka mengumumkan kerajaanMu yang mulia *
dan
mewartakan keperkasaanMu.
Semoga
mereka menyiarkan kejayaanMu kepada umat manusia *
untuk
memaklumkan kerajaanMu yang semarak mulia.
KerajaanMu
berlangsung selama-lamanya, *
dan
pemerintahanMu turun temurun.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 2 Ya Tuhan, kerajaanMu berlangsung
selama-lamanya.
Ant. 3 Tuhan setia dalam segala sabdaNya, penuh
kasih dalam segala karyaNya.
III
Tuhan setia
dalam semua sabdaNya, *
penuh kasih
dalam segala karyaNya.
Tuhan
menopang semua orang yang jatuh *
dan
menegakkan semua orang yang tertunduk.
Semua orang
memandang kepadaMu penuh harapan, *
Engkau
memberi mereka makan pada waktunya.
Engkau
membuka tanganMu *
dan memenuhi
keinginan segala makhluk yang hidup.
Tuhan adil
dalam segala tindakanNya, *
penuh kasih
setia dalam segala karyaNya.
Tuhan dekat
pada orang yang berseru kepadaNya, *
yang berseru
kepadaNya dengan tulus hati.
Tuhan
melaksanakan kehendak orang takwa,*
Ia
mendengarkan dan menyelamatkan mereka.
Tuhan
memelihara semua orang yang mengasihiNya,*
tetapi yang
berbuat jahat dibinasakanNya.
Semoga aku
mewartakan pujian Tuhan,*
dan segala
makhluk memuliakan namaNya selama-lamanya.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3 Tuhan setia dalam segala sabdaNya,
penuh kasih dalam segala karyaNya.
BACAAN
Rm. 8:1-17
Rm 8:1 Demikianlah sekarang tidak ada
penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus.
Rm 8:2 Roh, yang memberi hidup telah
memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut.
Rm 8:3 Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan
hukum Taurat karena tak berdaya oleh daging, telah dilakukan oleh Allah. Dengan
jalan mengutus Anak-Nya sendiri dalam daging, yang serupa dengan daging yang
dikuasai dosa karena dosa, Ia telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam
daging,
Rm 8:4 supaya tuntutan hukum Taurat digenapi di
dalam kita, yang tidak hidup menurut daging, tetapi menurut Roh.
Rm 8:5 Sebab mereka yang hidup menurut daging,
memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan
hal-hal yang dari Roh.
Rm 8:6 Karena keinginan daging adalah maut,
tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera.
Rm 8:7 Sebab keinginan daging adalah
perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini
memang tidak mungkin baginya.
Rm 8:8 Mereka yang hidup dalam daging, tidak
mungkin berkenan kepada Allah.
Rm 8:9 Tetapi kamu tidak hidup dalam daging,
melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika
orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus.
Rm 8:10 Tetapi jika Kristus ada di dalam kamu,
maka tubuh memang mati karena dosa, tetapi roh adalah kehidupan oleh karena
kebenaran.
Rm 8:11 Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan
Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah
membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga
tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu.
Rm 8:12 Jadi, saudara-saudara, kita adalah orang
berhutang, tetapi bukan kepada daging, supaya hidup menurut daging.
Rm 8:13 Sebab, jika kamu hidup menurut daging,
kamu akan mati; tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan
tubuhmu, kamu akan hidup.
Rm 8:14 Semua orang, yang dipimpin Roh Allah,
adalah anak Allah.
Rm 8:15 Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan
yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang
menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya
Bapa!"
Rm 8:16 Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita,
bahwa kita adalah anak-anak Allah.
Rm 8:17 Dan jika kita adalah anak, maka kita juga
adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji
Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita
menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama
dengan Dia.
BACAAN LAIN
De Imitatione –
Mengikuti Jejak Kristus
BAGIAN I – NASIHAT-NASIHAT UNTUK HIDUP ROHANI
PASAL XX – HAL CINTA AKAN KESUNYIAN DAN KETENANGAN
5. Tidak seorang pun patut memperoleh hiburan dari surga,
kecuali ia yang tekun membiasakan diri menyesali kesalahan-kesalahannya. Jika
kita sungguh-sungguh dari lubuk hati terdalam ingin bertobat, baiklah kita
masuk ke dalam kamar kita; kita tinggalkan segala keramaian dunia, seperti ada
tertulis, “Bertobatlah dari atas tempat tidurmu.” Di dalam kamar kita akan
menemukan apa yang sering akan kita lepaskan di luar. Jika kita setia
mengundurkan diri di dalam kamar maka kita akan sayang kepadanya, sedangkan
jika kita sering keluar meninggalkannya, maka kamar kita itu akan membosankan
kita. Jika pada awal hidup membiara kita setia mendiami dan memelihara kamar
kita, niscaya kamar kita itu akan merupakan sahabat kita yang akrab dan
penghibur hati yang sangat menyenangkan. Di tempat yang sunyi dan tenang, jiwa
yang mursyid akan mencapai kemajuan dan kita belajar memahami rahasia-rahasia
terpendam di dalam Kitab Suci. Di situ ia akan dapat mencucurkan banyak air
mata untuk membersihkan dan memurnikan dirinya setiap malam agar hubungannya
dengan Tuhan, Penciptanya, bertambah erat, selaras dengan jiwa mursyid itu
menjauhkan diri dari para kenalan dan sahabatnya, Tuhan dan para malaikat-Nya
yang kudus akan mendekatinya. Lebih baik mengasingkan diri, tetapi tidak lupa
akan keselamatan jiwanya daripada berbuat mukjizat-mukjizat, tetapi tanpa
memedulikan keadaan jiwanya. Sungguh terpujilah seorang biarawan yang jarang
pergi keluar, jarang menampakkan diri di depan orang banyak, serta tidak ingin
terkenal di kalangan masyarakat.
MADAH ALLAH
TUHAN KAMI
Allah Tuhan
kami,*
Engkau kami
puji dan kami muliakan.
Bapa yang
kekal,*
seluruh bumi
bersembah sujud padaMu.
BagiMu semua
malaikat bermadah,*
seluruh isi
surga bernyanyi.
BagiMu
kerubim dan serafim*
tak kunjung
putus melambungkan pujian.
Kudus,
kudus, kuduslah Tuhan,*
Allah segala
kuasa.
Surga dan
bumi*
penuh
kemuliaanMu.
KepadaMu
paduan para rasul bersyukur,*
rombongan
para nabi berbakti.
KepadaMu
barisan para martir berkurban*
dengan
mempertaruhkan nyawa.
KepadaMu
Gereja kudus beriman,*
tersebar di
seluruh dunia.
Ya Bapa yang
mahakuasa,*
pencipta
semesta alam.
Putera
sejati yang terpuji,*
Putera Bapa
yang tunggal.
Roh kudus,
cahaya mulia,*
penghibur
umat beriman.
Engkaulah
raja agung, ya Kristus,*
Engkaulah
Putera Allah yang hidup.
Engkau sudi
dikandung santa perawan,*
menjadi
manusia demi keselamatan kami.
Engkau
mematahkan belenggu maut,*
membuka
pintu kerajaan surga bagi kami.
Engkau
bertakhta mulia di sisi Bapa,*
mengadili
umat manusia.
Kami mohon,
lindungilah hamba-hambaMu,*
yang
Kautebus dengan darahMu sendiri.
Sambutlah
kami bersama para kudus*
dalam
kemuliaan abadi. –
Selamatkanlah
umatMu, ya Tuhan,*
dan
berkatilah milik pusakaMu.
Bimbinglah
kami semua*
dan
muliakanlah untuk selamanya.
Setiap hari
kami meluhurkan Dikau,*
kami memuji
namaMu sepanjang masa.
Ya Tuhan,
sudilah menjaga kami,*
agar
senantiasa luput dari dosa.
Kasihanilah
kami, ya Tuhan,*
kasihanilah
kami.
Limpahkanlah
kasih setiaMu kepada kami,*
sebab kami
berharap kepadaMu.
KepadaMu
kami percaya, ya Tuhan.*
kami takkan
kecewa selama-lamanya.
DOA PENUTUP
Allah yang
kekal dan kuasa, bimbinglah langkah kami sesuai dengan kehendakMu. Semoga kami
selalu sanggup berbuat baik dengan bantuan rahmat PuteraMu yang tercinta, yaitu
Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam
persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah
memuji Tuhan
U: Syukur
kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar