Senin, 13 September 2021
Pekan Biasa XXIV – O PEKAN IV
Pw. S.Yohanes Krisostomus, UskPuG (P)
IBADAT PAGI
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Pemimpin mulia bapa bijaksana
Yang hari ini kita peringati
Kini berjaya penuh sukacita
Di surga baka.
Diberi beban memegang pimpinan
Selaku guru imam umat baru
Dengan teladan memberi bimbingan
Di keuskupan.
Semoga kita ditolong doanya
Dan menerima pengampunan dosa
Dihantarkannya menuju ke surga
Menghadap Bapa.
Dimulyakanlah Bapa mahamurah
Bersama Putra penebus dunia
Roh kudus pula penghibur Gereja
Slama-lamanya. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Ya Tuhan, penuhilah kami dengan kasih setiaMu waktu pagi.
Mazmur 89 (90) Limpahkanlah kemurahanMu kepada kami
Di hadapan Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun, dan seribu tahun sama seperti satu hari (2 Ptr 3,8)
Tuhan, Engkaulah pelindung kami,*
turun-temurun.
Sebelum gunung-gemunung dijadikan,†
sebelum bumi dan jagat dilahirkan,*
dari kekal sampai kekal Engkaulah Allah.
Engkau mengembalikan manusia kepada debu,*
dengan bersabda: “Kembalilah, hai anak Adam!”
Sebab bagiMu seribu tahun sama dengan hari kemarin,*
sama dengan satu giliran ronda malam.
Manusia hilang lenyap seperti mimpi,*
seperti rumput yang disabit.
Pagi-pagi berkembang dan berbunga,*
waktu sore layu dan kering.
Hari kami hancur luluh karena amarahMu,*
karena geram murkaMu kami remuk redam.
Kesalahan kami Kaubeberkan di hadapanMu,*
dan dosa kami yang tersembunyi terbongkar dalam pandanganMu.
Segala hari kami lenyap dalam murkaMu,*
segenap tahun kami hilang bagaikan nafas.
Batas umur kami tujuh puluh tahun,*
atau delapanpuluh jika kuat.
Dan hampir seluruhnya susah dan derita,*
dalam sekejap mata kami lenyap.
Mengapa gerangan Engkau murka begitu hebat?*
Mengapa orang takwa Kaumarahi?
Ajarlah kami meghitung-hitung hari hidup kami,
supaya kami beroleh budi yang arif.
Kembalilah kepada kami, ya Tuhan! Mengapa Engkau berlambat?*
Kasihanilah kami, para hambaMu!
Penuhilah kami dengan kasih setiaMu waktu pagi,*
supaya kami bernyanyi gembira seumur hidup.
Berilah kami kegembiraan seimbang dengan hari-hari penderitaan kami,*
seimbang dengan tahun-tahun kemalangan kami.
Perlihatkanlah karyaMu kepada para hambaMu,*
dan keagunganMu kepada anak-anak mereka.
Ya Tuhan, limpahkanlah kemurahanMu kepada kami,*
dan teguhkanlah pekerjaan tangan kami.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Ya Tuhan, penuhilah kami dengan kasih setiaMu waktu pagi.
Antifon 2
Pujilah Tuhan di seluruh bumi.
Kidung Yes 42,10-16 Allah pemenang dan penyelamat
Mereka menyanyikan lagu baru di hadapan takhta Allah (Why 14,3)
Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan,*
pujilah Dia di seluruh bumi.
Hendaklah laut seisinya bersorak-sorai,*
segala pulau dan semua penduduknya.
Hendaklah gurun beserta kota-kotanya bersukaria,*
semua perkampungan yang didiami suku Kedar.
Hendaklah penduduk bukit bersorak gembira,*
menggemakan seruannya dari puncak gunung.
Hendaklah mereka semua memuliakan Tuhan,*
mewartakan pujianNya di segala pulau.
Tuhan bergerak maju laksana pahlawan,*
bagaikan perwira Ia mengobarkan semangat.
Tuhan menyerukan pekik pertempuran,*
menghadapi lawan dengan gagah berani.
“Terlalu lama Aku membisu,*
terlalu lama Aku menahan diri.
Kini Aku hendak menjerit bagaikan wanita bersalin,*
ngap-ngap menghembuskan gelora murkaKu.
Aku hendak menghanguskan gunung dan bukit,*
membuat layu segala tetumbuhan.
Aku hendak mengubah bengawan menjadi lembah kersang,*
dan mengeringkan segala danau.
Tetapi orang buta akan Kutuntun di jalan,*
dan Kubimbing pada lorong yang tidak mereka lihat.
Kegelapan mereka akan Kuubah menjadi terang,*
dan jalan yang berlekuk liku Kujadikan rata”.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Pujilah Tuhan di seluruh bumi.
Antifon 3
Pujilah nama Tuhan, hai umat yang berhimpun di rumah Tuhan.
Mazmur 134 (135),1-12 Pujian bagi Tuhan yang mengerjakan karya agung
Hai bangsa yang terpilih….wartakanlah karya agung Allah, yang telah memanggil kamu ke luar dari kegelapan kepada terangNya yang mengagumkan (lh 1 Ptr 2,9)
Pujilah nama Tuhan,*
pujilah karya Tuhan.
hai umat yang berhimpun di rumah Tuhan,*
di pelataran rumah Allah kita.
Pujilah Tuhan, sebab Tuhan itu baik,*
bermazmurlah bagi namaNya, sebab nama itu indah.
Sebab Tuhan telah memilih Yakub bagi diriNya,*
dan Israel sebagai milik pusakaNya
Sungguh kuakui, bahwa Tuhan itu agung,*
bahwa Tuhan kita melebihi segala dewata.
Tuhan melakukan semua yang dikehendakiNya,*
di langit dan di bumi, maupun di laut sampai ke dasar-dasarnya.
Tuhan membubungkan awan dari pinggir bumi,†
memanahkan kilat yang menyertai hujan,*
menyuruh angin ke luar dari sumbernya.
Tuhan memukul mati anak sulung Mesir,*
baik manusia maupun hewan.
Tuhan mendatangkan tanda dan mukjizat di tengah-tengah Mesir,*
melawan Firaun dan semua hambanya.
Tuhan menaklukkan bangsa-bangsa besar,*
dan membunuh raja-raja yang kuat.
Sihon, raja bangsa Amori, dan Og, raja negeri Basan,*
dan semua raja Kanaan.
Tuhan memberikan tanah mereka sebagai milik pusaka,*
sebagai milik pusaka kepada Israel, umatNya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Pujilah nama Tuhan, hai umat yang berhimpun di rumah Tuhan.
BACAAN SINGKAT
(Ibr 13,7-9a)
Ingatlah akan pemimpin-pemimpinmu yang telah menyampaikan sabda Allah kepadamu. Perhatikanlah akhir hidup mereka dan contohlah iman mereka. Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin, maupun hari ini dan sampai selama-lamanya. Janganlah kamu disesatkan oleh bermacam-macam ajaran asing.
LAGU SINGKAT
P: Tuhan memberikan gembala,* Kepada umatNya.
U: Tuhan memberikan gembala,* Kepada umatNya.
P: Siang malam mereka mewartakan nama Tuhan.
U: Kepada umatNya.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh kudus.
U: Tuhan memberikan gembala,* Kepada umatNya.
Ant.Kidung:
Bukan kamu sendiri yang berbicara, melainkan Roh kuduslah yang berbicara dalam dirimu.
KIDUNG ZAKARIA
(Luk 1,68-79)
Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.
Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.
Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. Kidung
Bukan kamu sendiri yang berbicara, melainkan Roh kuduslah yang berbicara dalam dirimu.
DOA PERMOHONAN
Kristus, gembala yang baik, telah menyerahkan nyawa bagi domba-dombaNya. Marilah kita memuji Dia dan berdoa:
U: Gembalakanlah umatMu, ya Tuhan.
Kristus, Engkau menunjukkan belaskasihan dan cintaMu melalui gembala-gembala umatMu,* janganlah berhenti berbelaskasih terhadap kami melalui usaha mereka.
Kristus, Engkau melanjutkan tugas penggembalaan umat dalam diri wakil-wakilMu,* semoga Engkau sendiri memimpin kami dengan perantaraan mereka.
Kristus, Engkau merawat jiwa raga kami dengan perantaraan para kudus yang memimpin umatMu,* semoga Engkau selalu menghidupkan dan menguduskan kami.
Kristus, Engkau mendidik kawananMu dengan kebijaksanaan dan cinta kasih para kudusMu,* teguhkanlah kami selalu dalam kesucian berkat usaha para gembala kami.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah, keteguhan
umatMu, Engkau telah menganugerahkan kefasihan lidah kepada uskupMu santo
Yohanes Krisostomus dan menguatkannya ketika dianiaya. Semoga kami dibimbing
oleh pengajarannya dan dikuatkan oleh contoh ketabahannya. Demi Yesus Kristus,
PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama
Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar