Rabu, 09 Juni 2021
Pekan Biasa X – O PEKAN II
HARI BIASA
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang,
selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Trimalah madah pujian
Yesus sabda keslamatan
Kauselami lubuk hati
Hidup kami Kausayangi
Engkau gembala utama
Mencari orang berdosa
Domba yang sesat Kauantar
Ke sumber air yang segar
Smoga dalam pengadilan
Kami berdiri di kanan
Mewarisi kerajaan
Yang sudah Kausediakan
Terpujilah Kristus Tuhan
Yang rela menjadi kurban
Namun kini sudah jaya
Berkuasa selamanya. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil
merindukan pembebasan tubuh kita.
Mazmur 38 (39) Doa orang sakit
Semua makhluk takluk kepada
kesia-siaan.........karena Dia yang telah menaklukkannya (Rom 8,20)
I
Aku berkata dalam hati: “Aku hendak
hidup hati-hati,*
jangan sampai aku berdosa dengan
lidahku
Aku hendak mengekang ucapan mulutku, *
selama orang jahat menentang aku.”
Aku diam seribu bahasa dan membisu,*
meskipun aku cemas tertekan oleh
derita
Hatiku merasa panas seperti terbakar,*
bila kuingat sengsaraku, rasanya seperti
api menyala.
Akhirnya kubuka juga mulutku: *
“Ya, Tuhan, beri tahukanlah akhir
hidupku:
singkapkanlah sisa hari-hariku: *
supaya aku tahu betapa singkat
hidupku.”
Sungguh, umurku Kaubatasi beberapa
jengkal saja,*
dan jangka hidupku tidak berarti
bagiMu
Sayang, manusia hanya asap belaka,*
tiada ubahnya dengan gambar bayangan
Sayang, bagaikan khayalan manusia
berlalu, *
percumalah segala kegelisahannya
Ia menimbun-nimbun kekayaan,*
tetapi ia tidak tahu siapa yang menikmatinya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang,
selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil
merindukan pembebasan tubuh kita.
Antifon 2
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku,
condongkanlah telingaMu kepada jeritan tangisku
II
Dan sekarang, apa yang dapat
kuharapkan, ya Tuhanku? *
padaMulah kutaruh harapanku
bebaskanlah aku dari segala dosaku,*
jangan biarkan daku ditertawakan orang
dungu
Tadinya aku diam seribu bahasa dan
membisu,*
ah, sekiranya Engkau mau bertindak!
Singkirkanlah cambukMu dari padaku,*
aku hancur luluh karena pukulan
tanganMu
Engkau menghukum manusia karena
kesalahannya,†
dan bagaikan gegat Engkau merapuhkan
badannya,*
sayang, manusia hanya asap belaka
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku *
dan condongkanlah telingaMu kepada
seruanku
Janganlah tuli terhadap jeritan
tangisku †
sebab aku hanyalah pendatang dalam
rumahMu,*
perantau seperti semua leluhurku
Palingkanlah wajah kemurkaanMu
daripadaku, †
supaya aku bersukacita *
sebelum aku meninggal dan tiada lagi
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku,
condongkanlah telingaMu kepada jeritan tangisku
Antifon 3
Aku percaya pada kasih setia Allah
sekarang dan selama-lamanya
Mazmur 51 (52) Melawan penghojat
Yang berbangga, hendaknya berbangga dalam
Tuhan (1 Kor 1,31)
Mengapa engkau bangga atas kejahatan,*
hai pahlawan gadungan?
Hai orang mursid yang palsu,*
mengapa terus menerus engkau menabung
pikiran busuk?
Tajam bagaikan pisau cukur sindiran
lidahmu,*
hai ahli penipu
Engkau memilih kejahatan dan bukan
kebaikan,*
engkau mengatakan dusta dan bukan
kebenaran
Engkau suka akan segala macam
omonganmu *
yang merusak dan menipu
Semoga Allah membinasakan dikau dengan
pukulanNya,*
memusnakan dikau untuk selama-lamanya
Semoga Ia menyeret engkau ke luar dari
rumah *
dan menciduk anakmu hidup-hidup dari
bumi
Melihat itu orang jujur akan takut,*
tetapi kemudian mereka tertawa:
“Lihatlah dia, inilah orangnya *
yang tidak sudi berlindung pada Allah
Dia
menaruh harapan pada kekayaannya,*
dia percaya pada tipu muslihatnya!”
Tetapi aku, bagaikan pohon berbuah *
aku tumbuh di rumah Allah
Percayalah pada kasih setia Allah *
sekarang dan selama-lamanya
Aku hendak bersyukur kepadaMu, ya
Allah kekal,*
sebab Engkau telah bertindak
Aku hendak memaklumkan namaMu,*
sebab Engkau baik hati terhadap
sahabat-sahabatMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Aku percaya pada kasih setia Allah
sekarang dan selama-lamanya
BACAAN
Yos.3:1-17; 4:14-19; 5:10-12
3:1
Yosua bangun pagi-pagi, lalu ia dan semua orang Israel berangkat dari
Sitim, dan sampailah mereka ke sungai Yordan, maka bermalamlah mereka di sana,
sebelum menyeberang.
3:2
Setelah lewat tiga hari, para pengatur pasukan menjalani seluruh
perkemahan,
3:3
dan memberi perintah kepada bangsa itu, katanya: "Segera sesudah
kamu melihat tabut perjanjian TUHAN, Allahmu, yang diangkat para imam, yang
memang suku Lewi, maka kamu harus juga berangkat dari tempatmu dan
mengikutinya--
3:4
hanya antara kamu dan tabut itu harus ada jarak kira-kira dua ribu hasta
panjangnya, janganlah mendekatinya--maksudnya supaya kamu mengetahui jalan yang
harus kamu tempuh, sebab jalan itu belum pernah kamu lalui dahulu."
3:5
Berkatalah Yosua kepada bangsa itu: "Kuduskanlah dirimu, sebab
besok TUHAN akan melakukan perbuatan yang ajaib di antara kamu."
3:6
Dan kepada para imam itu Yosua berkata, demikian: "Angkatlah tabut
perjanjian dan menyeberanglah di depan bangsa itu." Maka mereka mengangkat
tabut perjanjian dan berjalan di depan bangsa itu.
3:7
Dan TUHAN berfirman kepada Yosua: "Pada hari inilah Aku mulai
membesarkan namamu di mata seluruh orang Israel, supaya mereka tahu, bahwa
seperti dahulu Aku menyertai Musa, demikianlah Aku akan menyertai engkau.
3:8
Maka kauperintahkanlah kepada para imam pengangkat tabut perjanjian itu,
demikian: Setelah kamu sampai ke tepi air sungai Yordan, haruslah kamu tetap
berdiri di sungai Yordan itu."
3:9
Lalu berkatalah Yosua kepada orang Israel: "Datanglah dekat dan
dengarkanlah firman TUHAN, Allahmu."
3:10
Lagi kata Yosua: "Dari hal inilah akan kamu ketahui, bahwa Allah
yang hidup ada di tengah-tengah kamu dan bahwa sungguh-sungguh akan dihalau-Nya
orang Kanaan, orang Het, orang Hewi, orang Feris, orang Girgasi, orang Amori
dan orang Yebus itu dari depan kamu:
3:11
sesungguhnya, tabut perjanjian Tuhan semesta bumi berjalan menyeberang
di depan kamu, masuk ke sungai Yordan.
3:12
Maka sekarang, pilihlah dua belas orang dari suku-suku Israel, seorang
dari tiap-tiap suku.
3:13
Segera sesudah kaki para imam pengangkat tabut TUHAN, Tuhan semesta
bumi, berhenti di dalam air sungai Yordan, maka air sungai Yordan itu akan
terputus; air yang turun dari hulu akan berhenti mengalir menjadi
bendungan."
3:14
Ketika bangsa itu berangkat dari tempat perkemahan mereka untuk
menyeberangi sungai Yordan, para imam pengangkat tabut perjanjian itu berjalan
di depan bangsa itu.
3:15
Segera sesudah para pengangkat tabut itu sampai ke sungai Yordan, dan
para imam pengangkat tabut itu mencelupkan kakinya ke dalam air di tepi sungai
itu--sungai Yordan itu sebak sampai meluap sepanjang tepinya selama musim
menuai--
3:16
maka berhentilah air itu mengalir. Air yang turun dari hulu melonjak
menjadi bendungan, jauh sekali, di dekat Adam, kota yang terletak di sebelah
Sartan, sedang air yang turun ke Laut Araba itu, yakni Laut Asin, terputus sama
sekali. Lalu menyeberanglah bangsa itu, di tentangan Yerikho.
3:17
Tetapi para imam pengangkat tabut perjanjian TUHAN itu tetap berdiri di
tanah yang kering, di tengah-tengah sungai Yordan, sedang seluruh bangsa Israel
menyeberang di tanah yang kering, sampai seluruh bangsa itu selesai
menyeberangi sungai Yordan.
4:14
Pada waktu itulah TUHAN membesarkan nama Yosua di mata seluruh orang
Israel, sehingga mereka takut kepadanya, seperti mereka takut kepada Musa
seumur hidupnya.
4:15
Berfirmanlah TUHAN kepada Yosua, demikian:
4:16
"Perintahkanlah para imam pengangkat tabut hukum Allah itu supaya
naik dari sungai Yordan."
4:17
Maka Yosua memerintahkan kepada para imam itu, demikian: "Keluarlah
dari sungai Yordan."
4:18
Ketika para imam, pengangkat tabut perjanjian TUHAN itu, keluar dari
tengah-tengah sungai Yordan, dan baru saja kaki para imam itu dijejakkan di
tanah yang kering, maka berbaliklah air sungai Yordan itu ke tempatnya dan
mengalir seperti dahulu dengan meluap sepanjang tepinya.
4:19
Bangsa itu telah keluar dari sungai Yordan pada tanggal sepuluh bulan
pertama dan mereka berkemah di Gilgal, di batas timur Yerikho.
5:10
Sementara berkemah di Gilgal, orang Israel itu merayakan Paskah pada
hari yang keempat belas bulan itu, pada waktu petang, di dataran Yerikho.
5:11
Lalu pada hari sesudah Paskah mereka makan hasil negeri itu, yakni roti
yang tidak beragi dan bertih gandum, pada hari itu juga.
5:12
Lalu berhentilah manna itu, pada keesokan harinya setelah mereka makan
hasil negeri itu. Jadi orang Israel tidak beroleh manna lagi, tetapi dalam
tahun itu mereka makan yang dihasilkan tanah Kanaan.
BACAAN LAIN
Dia dan aku, kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah
Penterjemah Dr.Budi Purnama
Penerbit Mutiara Terpendam
2006/52-53
4.PENDERITAAN
Pastor datang ke
kamarku untuk mendengarkan pengakuan dosa sewaktu aku sakit
Lihatlah, Aku telah datang sendiri padamu, di rumahmu, untuk memberimu
pengampunan. Karena engkau membutuhkan kebaikanKu ini. Bukankah engkau telah
mengenal seluruh keinginanKu untuk menyenangkanmu. Bukankah engkau tidak pernah
merasa terkejut oleh karenanya?
Setiap kali engkau merasakan kegembiraan atas caraKu menyenangkanmu,
setiap kali pula engkau merasakannya seperti untuk yang pertama kalinya.
Demikianlah selalu bila Aku mencurahkan rahmatKu kepada manusia. Jangan mengira
bahwa setiap kali rahmat yang Kuberikan itu adalah rahmat yang itu-itu juga. Setiap
kali Kuberikan kepadamu sesuatu yang tepat kaubutuhkan pada saat itu. Aku sangat
memperhatikanmu. Sebelumnya Aku sudah merencanakannya.
Tiada hal mengenaimu yang terlewat dari penglihatanKu, dan Aku
mengenalmu lebih baik daripada engkau mengenalmu sendiri. Demikianlah engkau
harus melihat Aku. Adalah Kasih yang melayang-layang di sekitarmu, seperti juga
Roh yang melayang-layang di sekitarmu, seperti juga Roh yang melayang-layang di
atas permukaan air. 22 Sep 1949
DOA PENUTUP
Ya Allah, Engkau menunjukkan cahaya
kebenaranMu kepada orang-orang yang sesat, agar mereka kembali ke jalan yang
benar. Semoga kami semua yang menamakan diri orang kristen menjauhkan segalanya
yang bertentangan dengan nama itu serta berusaha hidup sebagai orang kristen
sejati. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama
Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar