Rabu, 09
Desember 2020
Pekan Adven
II – O Pekan II
Hari Biasa
Pekan II Adven (U)
IBADAT PAGI
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan,
perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu
dan sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya.
MADAH
Dengarkan
suara Tuhan
Yang
mengecam kejahatan
Usirlah jauh
impian
Serta karya
kegelapan.
Bangunlah
hati merana
Yang parah
terluka dosa
Sebab
Kristus bercahaya
Bersinar
laksana surya.
Kristus
datang bagai domba
Yang
menghapus dosa kita
Mari mohon
dengan tekun
Supaya
diberi ampun.
Dipuja dan
dipujilah
Bapa dan
Putera Allah
Bersama Roh
mahamulya
Selalu
senantiasa. Amin.
PENDARASAN
MAZMUR
Ant. 1 Ya Allah, kuduslah tindakanMu, dewa
manakah seagung Allah kami?
Mazmur 76
(77) Kenangan akan karya Tuhan
Dalam segala
hal kami ditindas, namun tidak terjepit (2Kor 4,8)
Aku berseru
kepada Allah dengan suara lantang,*
aku
berteriak, dan Ia mendengarkan daku.
Pada hari
kesesakanku aku mencari Tuhan,†
malam hari
kutadahkan tanganku tiada hentinya,*
dan tiada
hiburan bagiku.
Apabila aku
ingat akan Allah, aku mengaduh,*
apabila
termenung, makin lemah lesu semangatku.
Mataku tiada
terpejamkan,*
aku gelisah,
hingga tidak dapat berbicara.
Kupikirkan
zaman yang lampau,*
tahun yang
silam kukenang.
Malam hari
aku merenung-renung dalam hati,*
dan selalu
menimbang-nimbang dalam batinku.
“Untuk
selamanyakah Tuhanku menolak,*
dan tiada
lagi bermurah hati?
Sudah
habiskah kasih setiaNya selama-lamanya,*
sudah
batalkah janjiNya yang turun-temurun?
Sudah
lupakah Allah menaruh belaskasihan,*
ataukah Ia
menutup kerahimanNya dengan kemurkaan?”
Sungguh
inilah yang menikam hatiku,*
bahwa Allah
merubah sikapNya.
Namun aku
tetap mengingat karya Tuhan,*
karya yang
mengagumkan pada masa yang silam.
Segala
karyaMu akan kurenungkan,*
akan
kukenangkan segala perbuatanMu.
Ya Allah,
kuduslah tindakanMu,*
dewa manakah
seagung Allah kami?
Engkaulah
Allah yang melakukan karya-karya agung,*
Engkau
menyatakan kuasaMu di antara bangsa-bangsa.
Dengan
tangan kuat Kautebus umatMu,*
keturunan
Yakub dan Yusuf.
Air laut
melihat Engkau, ya Allah,†
melihat
Engkau, lalu gemetar,*
bahkan
samudera raya bergetar ketakutan.
Awan-awan
mencurahkan air hujan,†
awan
meledakkan guntur gemuruh,*
halilintar
sambar-menyambar.
Deru
gunturMu sabung-menyabung,†
kilapan
kilat menyinari jagat,*
bumi gemetar
dan berguncang.
JalanMu
melalui laut, melalui air yang luas,*
rahasia
karyaMu tak terselami.
Demikian
umatMu Kaubimbing seperti kawanan domba,*
dengan
perantaraan Musa dan Harun.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 1 Ya Allah, kuduslah tindakanMu, dewa
manakah seagung Allah kami?
Ant. 2 Hatiku bersukaria karena Tuhan yang
merendahkan dan meninggikan.
Kidung 1Sam
2,1-10 Sukacita
orang yang rendah hati
Allah
menurunkan orang yang berkuasa dari takhta dan mengangkat yang hina-dina. Orang
lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan (Luk 1,52-53)
Hatiku
bersukaria karena Tuhan,*
aku
bermegah-megah karena Allahku.
Mulutku
mengejek musuh,*
karena aku
gembira atas pertolonganMu.
Tak ada
orang sekudus Tuhan,*
tak ada
wadas sekokoh Allah kita.
Jangan lagi
berbicara dengan angkuh,*
membualkan
kata yang congkak-congkak.
Tuhan itu
Allah yang mahatahu,*
bukankah Dia
yang menguji tingkah laku manusia!
Sudah
patahlah busur para perkasa,*
dan orang
lemah dipersenjatai kekuatan.
Orang yang
kenyang harus mencari nafkah,*
orang
kelaparan mengaso dari kerjanya.
Orang mandul
melahirkan tujuh kali,*
tetapi ibu
yang beranak banyak menjadi layu.
Tuhan berkuasa
atas mati dan hidup,*
menurunkan
ke alam maut dan menaikkan dari sana.
Tuhan
membuat miskin dan membuat kaya,*
Ia
merendahkan dan meninggikan.
Ia
menegakkan dari debu orang yang hina,*
mengangkat
dari persampahan orang miskin.
Tuhan
mendudukkan dia di antara para bangsawan,*
dan
memberinya tempat kehormatan.
Sebab
Tuhanlah yang memiliki alas bumi,*
Ia menaruh
daratan di atasnya.
Ia
melindungi langkah laku orang yang dikasihiNya,†
dan
membinasakan orang berdosa dalam kegelapan,*
sebab orang
tidak menjadi perkasa dengan kekuatannya sendiri.
Tuhan
menggentarkan para lawanNya,†
Yang
mahatinggi mengguntur di cakerawala,*
Tuhan
mengadili bumi sampai ke ujung-ujungnya.
Tuhan
memberikan kekuasaan kepada rajanya,*
dan
menguatkan orang yang diurapiNya.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 2 Hatiku bersukaria karena Tuhan yang
merendahkan dan meninggikan.
Ant. 3 Tuhan meraja, hendaklah bumi
bersorak-sorai.
Mazmur 96
(97) Kemuliaan Tuhan
dalam pengadilan
Mazmur ini
menguraikan keselamatan dunia dan kepercayaan semua bangsa kepada keselamatan
itu (S. Atanasius).
Tuhan
meraja, hendaklah bumi bersorak-sorai,*
dan
pulau-pulau bersukacita.
Awan kelam
menyelubungi Tuhan,*
keadilan dan
hukum tumpuan takhtaNya.
Api menjalar
di hadapan Tuhan,*
menghanguskan
para lawan di sekitarNya.
Halilintar
menyinari jagat,*
bumi
melihatnya dan gemetar.
Gunung-gunung
luluh laksana lilin di hadapan Tuhan,*
di hadapan
Tuhan semesta alam.
Langit
mewartakan keadilan Tuhan,*
dan segala
bangsa melihat kemuliaanNya.
Dipermalukanlah
orang yang menyembah berhala,†
yang
bermegah atas arca yang tak berdaya,*
hendaknya
segala dewa sujud menyembah Tuhan.
Sion
mendengarnya dan bersukacita,†
kota-kota
Yehuda bersorak-sorai,*
karena
keputusanMu, ya Tuhan.
Sebab
Engkaulah, ya Tuhan, mahatinggi di atas seluruh bumi,*
Engkau
mahaagung di atas segala dewata.
Hai orang
yang mengasihi Tuhan, bencilah kejahatan,†
sebab Tuhan
memelihara orang yang mengasihiNya,*
dan
melepaskan mereka dari cengkeraman orang jahat.
Terang
terbit bagi orang benar,*
sukacita
bagi orang yang tulus hati.
Bersukacitalah
dalam Tuhan, hai orang benar,*
muliakan
namaNya yang kudus.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3 Tuhan meraja, hendaklah bumi
bersorak-sorai.
BACAAN
SINGKAT
Yes 7,14b-15
Lihatlah,
seorang gadis akan mengandung dan melahirkan. Anaknya akan diberi nama Imanuel;
ia akan makan dadih dan madu, sampai tahu menolak kejahatan dan memilih
kebaikan.
LAGU SINGKAT
P: Kristus,
Putera Allah yang hidup, * Kasihanilah kami.
U: Kristus,
Putera Allah yang hidup, * Kasihanilah kami.
P: Engkaulah
yang akan datang ke dunia.
U:
Kasihanilah kami.
P: Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U: Kristus,
Putera Allah yang hidup, * Kasihanilah kami.
Ant. Ia akan duduk di takhta Daud dan
akan memerintah selama-lamanya, alleluya.
KIDUNG
ZAKHARIA
(Luk
1,68-79)
Terpujilah
Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia
mengunjungi dan membebaskan umatNya.
Ia
mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud,
hambaNya.
Seperti
dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan
perantaraan para nabiNya yang kudus.
Untuk
menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*
dan dari
tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk
menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan
mengindahkan perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia
telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan
membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar kita
dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku
kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau,
anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau
akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk
menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat
pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah
kita penuh rahmat dan belaskasihan,*
Ia
mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk
menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan
membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. Ia akan duduk di takhta Daud dan
akan memerintah selama-lamanya, alleluya.
DOA
PERMOHONAN
Sabda Allah
telah sudi hidup di antara kita, agar kita melihat kemuliaanNya. Karena
pengharapan ini marilah kita berseru dengan gembira:
U: Sertailah kami, ya Imanuel.
Raja yang
adil dan jujur, * belalah hak kaum miskin dan orang yang tertindas.
Raja damai,
Engkau mengubah pedang menjadi bajak, dan tombak menjadi sabit, * ubahlah
kedengkian kami menjadi kerukunan, dan kecurangan kami menjadi kelurusan.
Engkau tidak
mengadili seturut pandangan mata, * selamilah hati nurani umat kepunyaanMu.
Pada saat
Engkau datang di atas awan dengan kekuasaanMu yang agung, * himpunkanlah kami
di hadapanMu tanpa noda.
BAPA KAMI
Bapa kami
yang ada di surga,
dimuliakanlah
namaMu.
Datanglah
kerajaanMu.
Jadilah
kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami
rezeki pada hari ini.
Dan
ampunilah kesalahan kami,
seperti
kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan
janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi
bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah yang
mahakuasa, Engkau memerintahkan kami menyediakan jalan bagi Kristus, Tuhan.
Semoga kami jangan sampai kehabisan tenaga, tetapi dihibur dan dikuatkan oleh
kehadiran Kristus yang menyembuhkan. Sebab Dialah PuteraMu dan pengantara kami,
yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang
segala masa. Amin
PENUTUP
P: Semoga
Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke
hidup yang kekal.
U: Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar