Rabu, 28 Oktober 2020
Pekan Biasa XXX – O Pekan II
Pesta S. Simon dan Yudas, Ras (M)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Langit bersorak gembira
Dan bumi bersukacita
Merayakan hari pesta
Para rasul yang mulia
Diangkat menjadi duta
Bentara warta gembira
Mereka dikuasakan
Memberi pengampunan
Smoga pada akhir zaman
Pada saat pengadilan
Kami terima lindungan
Agar selamat dan aman
Dimuliakanlah Bapa
Bersama Putra dan RohNya
Yang melimpahkan kurnia
Kepada kita semua.Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Di seluruh dunia bergemalah seruannya, dan pesannya sampai
ke perbatasan bumi.
Mazmur 18 (19) A
Langit mewartakan kemuliaan Allah,*
dan cakrawala memasyhurkan karya tanganNya.
Hari yang satu mengisahkannya kepada hari yang lain,*
dan malam yang satu menyampaikannya kepada malam berikut.
Meskipun tidak bicara dan tidak memperdengarkan suara, +
namun di seluruh dunia bergemalah seruannya,*
dan pesannya sampai ke perbatasan bumi.
Di sanalah Tuhan memasang kemah bagi sang surya,*
yang meninggalkan peraduannya bagaikan pengantin.
Dengan girang sang surya menempuh jalan peredarannya,*
laksana seorang pahlawan
Dari ujung langit yang satu ia beredar ke ujung yang lain,*
dan tak ada yang luput dari panas teriknya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Di seluruh dunia bergemalah seruannya, dan pesannya sampai
ke perbatasan bumi.
Antifon 2
Mereka mewartakan karya Allah dan menyelami perbuatan
tanganNya.
Mazmur 63 (64)
Ya Allah, dengarkanlah suara keluhanku,*
jagalah hidupku terhadap musuh.
Lindungilah aku dari kaum penjahat yang bersekongkol,*
dari gangguan orang-orang durhaka.
Mereka mengasah lidah seperti pedang,*
membidikkan kata-kata beracun seperti panah.
Dengan diam-diam mereka menembak orang yang tak bersalah,*
tidak malu mereka menembak sekonyong-konyong.
Mereka mengampuhkan racunnya, +
dan memasang perangkap dengan saksama,*
pikirnya: “Seorangpun tidak tahu.”
Mereka merahasiakan rencananya yang jahat, *
tak terdugalah batin mereka.-
Tetapi Allah menembak mereka dengan panah,*
sekonyong-konyong mereka terluka.
Mereka jatuh tergelincir oleh lidahnya sendiri,*
setiap orang yang melihat, menggelengkan kepala
Maka semua orang takut dan mewartakan karya Allah,*
mereka menyelami perbuatan tanganNya.
Orang jujur bersukacita karena Tuhan dan berlindung padaNya,*
orang yang lurus hati bermegah-megah.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Mereka mewartakan karya Allah dan menyelami perbuatan
tanganNya.
Antifon 3
Mereka mewartakan keadilan Tuhan, dan segala bangsa melihat
kemuliaanNya.
Mazmur 96 (97)
Tuhan meraja, hendaklah bumi bersorak-sorai,*
dan pulau-pulau bersukacita.
Awan kelam menyelubungi Tuhan,*
keadilan dan hukum tumpuan takhtaNya.
Api menjalar di hadapan Tuhan,*
menghanguskan para lawan di sekitarnya.
Halilintar menyinari jagat,*
bumi melihatnya dan gemetar.
Gunung-gunung luluh laksana lilin di hadapan Tuhan,*
di hadapan Tuhan semesta alam.
Langit mewartakan keadilan Tuhan,*
dan segala bangsa melihat kemuliaanNya.
Dipermalukan orang yang menyembah berhala, +
yang bermegah atas arca yang tak berdaya,*
hendaknya segala dewa sujud menyembah Tuhan.
Sion mendengarnya dan bersukacita, +
kota-kota Yehuda bersorak-sorai*
karena keputusanMu, ya Tuhan.
Sebab Engkaulah, ya Tuhan, mahatinggi di atas seluruh bumi,*
Engkau mahaagung di atas segala dewata,-
Hai orang yang mengasihi Tuhan, bencilah kejahatan +
sebab Tuhan memelihara orang yang mengasihiNya *
dan melepaskan mereka dari cengkeraman orang jahat.
Terang terbit bagi orang benar,*
sukacita bagi orang yang tulus hati.
Bersukacitalah dalam Tuhan, hai orang benar, *
muliakan namaNya yang kudus.
Kemuliaaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon 3
Mereka mewartakan keadilan Tuhan, dan segala bangsa melihat
kemuliaanNya.
BACAAN
Kis.5:12-32
Kis 5:12 Dan oleh rasul-rasul diadakan banyak tanda dan
mujizat di antara orang banyak. Semua orang percaya selalu berkumpul di Serambi
Salomo dalam persekutuan yang erat.
Kis 5:13 Orang-orang lain tidak ada yang berani
menggabungkan diri kepada mereka. Namun mereka sangat dihormati orang banyak.
Kis 5:14 Dan makin lama makin bertambahlah jumlah orang
yang percaya kepada Tuhan, baik laki-laki maupun perempuan,
Kis 5:15 bahkan mereka membawa orang-orang sakit ke luar,
ke jalan raya, dan membaringkannya di atas balai-balai dan tilam, supaya,
apabila Petrus lewat, setidak-tidaknya bayangannya mengenai salah seorang dari
mereka.
Kis 5:16 Dan juga orang banyak dari kota-kota di sekitar
Yerusalem datang berduyun-duyun serta membawa orang-orang yang sakit dan
orang-orang yang diganggu roh jahat. Dan mereka semua disembuhkan.
Kis 5:17 Akhirnya mulailah Imam Besar dan
pengikut-pengikutnya, yaitu orang-orang dari mazhab Saduki, bertindak sebab
mereka sangat iri hati.
Kis 5:18 Mereka menangkap rasul-rasul itu, lalu memasukkan
mereka ke dalam penjara kota.
Kis 5:19 Tetapi waktu malam seorang malaikat Tuhan membuka
pintu-pintu penjara itu dan membawa mereka ke luar, katanya:
Kis 5:20 "Pergilah, berdirilah di Bait Allah dan
beritakanlah seluruh firman hidup itu kepada orang banyak."
Kis 5:21 Mereka mentaati pesan itu, dan menjelang pagi
masuklah mereka ke dalam Bait Allah, lalu mulai mengajar di situ. Sementara itu
Imam Besar dan pengikut-pengikutnya menyuruh Mahkamah Agama berkumpul, yaitu
seluruh majelis tua-tua bangsa Israel, dan mereka menyuruh mengambil
rasul-rasul itu dari penjara.
Kis 5:22 Tetapi ketika pejabat-pejabat datang ke penjara,
mereka tidak menemukan rasul-rasul itu di situ. Lalu mereka kembali dan
memberitahukan,
Kis 5:23 katanya: "Kami mendapati penjara terkunci
dengan sangat rapihnya dan semua pengawal ada di tempatnya di muka pintu,
tetapi setelah kami membukanya, tidak seorangpun yang kami temukan di
dalamnya."
Kis 5:24 Ketika kepala pengawal Bait Allah dan imam-imam
kepala mendengar laporan itu, mereka cemas dan bertanya apa yang telah terjadi
dengan rasul-rasul itu.
Kis 5:25 Tetapi datanglah seorang mendapatkan mereka dengan
kabar: "Lihat, orang-orang yang telah kamu masukkan ke dalam penjara, ada
di dalam Bait Allah dan mereka mengajar orang banyak."
Kis 5:26 Maka pergilah kepala pengawal serta orang-orangnya
ke Bait Allah, lalu mengambil kedua rasul itu, tetapi tidak dengan kekerasan,
karena mereka takut, kalau-kalau orang banyak melempari mereka.
Kis 5:27 Mereka membawa keduanya dan menghadapkan mereka
kepada Mahkamah Agama. Imam Besar mulai menanyai mereka,
Kis 5:28 katanya: "Dengan keras kami melarang kamu
mengajar dalam Nama itu. Namun ternyata, kamu telah memenuhi Yerusalem dengan
ajaranmu dan kamu hendak menanggungkan darah Orang itu kepada kami."
Kis 5:29 Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab,
katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.
Kis 5:30 Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus,
yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh.
Kis 5:31 Dialah yang telah ditinggikan oleh Allah sendiri
dengan tangan kanan-Nya menjadi Pemimpin dan Juruselamat, supaya Israel dapat
bertobat dan menerima pengampunan dosa.
Kis 5:32 Dan kami adalah saksi dari segala sesuatu itu,
kami dan Roh Kudus, yang dikaruniakan Allah kepada semua orang yang mentaati
Dia."
BACAAN PILIHAN
Pesta kedua rasul ini dirayakan bersama hari ini, (mungkin)
karena nama keduanya selalu disebutkan serentak berurutan dalam Injil-injil
Sinoptik (Mat 13:55; Mrk 3:18 dan 14:3; Luk 6:16) dan karena keduanya sama-sama
mengalami nasib sebagai martir di negeri Persia (sekarang: Iran).
Simon, selain dikenal sebagai saudara sepupu Yesus, juga
dikenal sebagai saudara rasul Yakobus Muda dan Yudas (Lih. Mat, 13:55). Ia
dijuluki 'Si Zelot', yang berarti 'yang rajin', 'yang meluap semangatnya' dalam
mempelajari dan menaati Hukum Taurat Yahudi. Gelaran ini diberikan juga
barangkali karena ia termasuk salah seorang penganut aliran Zelot (lih. Mrk
3:18 dst), yang sangat fanatik berpegang teguh pada Taurat dan yang turut ambil
bagian dalam pemberontakan melawan penjajah Romawi tahun 67-70. Ia orang Kanaan
yang dipanggil Yesus menjadi RasulNya. Kisah hidupnya dan karyanya sebagai
rasul sama sekali tidak dicantumkan di dalam Injil-injil, kecuali pencantuman
namanya. Kita mengetahui sedikit tentang dia dalam tradisi-tradisi kuno. Buku
Menologi Santo Blasius menyebutkan bahwa Simon wafat dengan damai di Edessa,
Irak. Dalam tradisi Barat yang tertera di dalam Liturgi Romawi disebutkan bahwa
ia pernah mewartakan Injil di Mesir, kemudian bergabung dengan Yudas pergi ke
Mesopotamia, dan dari sana mereka pergi sebagai misionaris ke negeri Persia,
Iran hingga menemui ajalnya sebagai martir bersama Yudas. Tradisi lain
menyebutkan bahwa setelah saudaranya Yakobus, Uskup Yerusalem, dibunuh, rasul
lain memilih dia menggantikan Yakobus. Ia memegang jabatan uskup pada tahun 62
hingga kematiannya sebagai martir ketika terjadi penganiayaan umat Kristen pada
masa pemerintahan Kaisar Trayanus pada tahun 107.
Yudas yang disebut juga Tadeus yang berarti 'yang berani'
adalah saudara rasul Yakobus Muda. Tidak diketahui bagaimana dan kapan Yesus
memanggilnya menjadi Rasul. Tradisi mengakui dia sebagai penulis Surat Yudas,
yang berisi dorongan semangat dan peneguhan kepada umat Kristen yang berada
dalam krisis akhlak pada masa itu. Namun hal ini masih dipersoalkan oleh banyak
ahli modern, mengingat Yudas bukanlah seorang yang terdidik baik sehingga mampu
menulis sebaik itu. Mungkin ia menyuruh orang lain menuliskannya
Namanya dimunculkan dalam Injil Yohanes pada waktu Yesus
mengadakan Perjamuan Terakhir. Dialah yang bertanya kepada Yesus: "Tuhan,
apakah sebabnya maka Engkau menyatakan diriMu kepada kami; dan bukan kepada
dunia?" Jawab Yesus: "Jika seseorang mengasihi Aku, ia akan menuruti
firmanKu dan BapaKu akan mengasihi dia dan kami akan datang kepadanya dan diam
bersama-sama dengan dia." (Yoh 14:22, 23)
Setelah kenaikan Yesus, tak ada cerita Kitab Suci tentang
karya Yudas. Menurut tradisi, Yudas mewartakan Injil di Mesopotamia sebelum
bergabung bersama Simon di Persia, di mana keduanya bersama-sama menemui ajal
sebagai martir Kristus. Sejarawan Eusebius menyebutkan bahwa ia mempunyai dua
orang cucu: Zoker dan Yakobus, yang dihadapkan kepada Raja Domisianus, karena
ada laporan bahwa keduanya berasal dari Kerajaan Daud. Tetapi setelah diketahui
bahwa keduanya orang-orang miskin dan sederhana, maka mereka dibebaskan
kembali. Santo Yudas dihormati Gereja sebagai pelindung bagi orang-orang yang
mengemban tugas-tugas yang sulit.
MADAH ALLAH TUHAN KAMI
Allah Tuhan kami,*
Engkau kami puji dan kami muliakan.
Bapa yang kekal,*
seluruh bumi bersembah sujud padaMu.
BagiMu semua malaikat bermadah,*
seluruh isi surga bernyanyi.
BagiMu kerubim dan serafim*
tak kunjung putus melambungkan pujian.
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan,*
Allah segala kuasa.
Surga dan bumi*
penuh kemuliaanMu.
KepadaMu paduan para rasul bersyukur,*
rombongan para nabi berbakti.
KepadaMu barisan para martir berkurban*
dengan mempertaruhkan nyawa.
KepadaMu Gereja kudus beriman,*
tersebar di seluruh dunia.
Ya Bapa yang mahakuasa,*
pencipta semesta alam.
Putera sejati yang terpuji,*
Putera Bapa yang tunggal.
Roh kudus, cahaya mulia,*
penghibur umat beriman.
Engkaulah raja agung, ya Kristus,*
Engkaulah Putera Allah yang hidup.
Engkau sudi dikandung santa perawan,*
menjadi manusia demi keselamatan kami.
Engkau mematahkan belenggu maut,*
membuka pintu kerajaan surga bagi kami.
Engkau bertakhta mulia di sisi Bapa,*
mengadili umat manusia.
Kami mohon, lindungilah hamba-hambaMu,*
yang Kautebus dengan darahMu sendiri.
Sambutlah kami bersama para kudus*
dalam kemuliaan abadi. –
Selamatkanlah umatMu, ya Tuhan,*
dan berkatilah milik pusakaMu.
Bimbinglah kami semua*
dan muliakanlah untuk selamanya.
Setiap hari kami meluhurkan Dikau,*
kami memuji namaMu sepanjang masa.
Ya Tuhan, sudilah menjaga kami,*
agar senantiasa luput dari dosa.
Kasihanilah kami, ya Tuhan,*
kasihanilah kami.
Limpahkanlah kasih setiaMu kepada kami,*
sebab kami berharap kepadaMu.
KepadaMu kami percaya, ya Tuhan.*
kami takkan kecewa selama-lamanya.
DOA PENUTUP
Allah, cahaya kebenaran, karena pewartaan para rasul kami
mengenal kemuliaan namaMu. Semoga berkat doa santo Simon dan Yudas GerejaMu
tetap berkembang, dan semakin banyak bangsa percaya padaMu. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang
hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala
masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
PESTA - FESTUM
(lihat hal XXV buku Ibadat Harian)
1. Pesta dirayakan pada hari yang bersangkutan saja, tanpa
ibadat sore sehari sebelumnya. Tetapi pesta Tuhan yang jatuh pada hari Minggu
dirayakan mulai ibadat sore sehari sebelumnya yang juga disebut ibadat sore I.
2. Ibadat pagi, ibadat sore, ibadat bacaan seperti hari
raya (lihat HARI RAYA)
3. Ibadat siang: ada BACAAN SINGKAT, ayat dan DOA PENUTUP
khusus. ANTIFON dan MAZMUR biasanya diambil dari hari dalam pekan yang
bersangkutan
4. Ibadat penutup: seperti hari-hari biasa
HARI RAYA = SOLLEMNITAS
(lihat hal VII, buku Ibadat Harian)
1. Mempunyai 2 ibadat sore, yaitu ibadat sore I pada sore
hari sebelumnya, dan ibadat sore II
2. Dalam ibadat sore I dan II: MADAH, ANTIFON, MAZMUR dan
KIDUNG, BACAAN SINGKAT, LAGU SINGKAT, DOA PERMOHONAN, disediakan khusus; kalau
tidak ada, diambilkan dari rumus umum
3. Dalam Ibadat bacaan, sebetulnya harus ada madah, antifon
dan mazmur khusus, tetapi biasanya madah dan antifon dapat diambil dari ibadat
sore atau ibadat pagi. Mazmur dan bacaan ditunjuk. Pada akhir ibadat bacaan
dinyanyikan/diucapkan madah ALLAH TUHAN KAMI (TE DEUM) dan DOA PENUTUP khusus
4. Dalam Ibadat pagi, ada MADAH, ANTIFON, BACAAN SINGKAT,
LAGU SINGKAT, DOA PERMOHONAN khusus, kalau tidak ada, diambilkan dari rumus
umum. Mazmur dan kidung diambil dari ibadat pagi hari Minggu pekan pertama (hal
390)
5. Dalam ibadat siang, digunakan mazmur-mazmur ziarah,
yaitu mazmur 119 (120) - 128 (129), yang terdapat dalam bagian mazmur tambahan,
halaman 820. ANTIFON khusus, diambil atau dari ibadat pagi atau dari ibadat
sore. Ada BACAAN SINGKAT khusus. DOA PENUTUP dari ibadat pagi
6. Dalam ibadat penutup, digunakan MAZMUR dan ANTIFON yang
ditunjuk untuk hari Minggu
Rabu, 28 Oktober 2020
Pekan Biasa XXX – O Pekan II
Pesta S. Simon dan Yudas, Ras (M)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Langit bersorak gembira
Dan bumi bersukacita
Merayakan hari pesta
Para rasul yang mulia
Diangkat menjadi duta
Bentara warta gembira
Mereka dikuasakan
Memberi pengampunan
Smoga pada akhir zaman
Pada saat pengadilan
Kami terima lindungan
Agar selamat dan aman
Dimuliakanlah Bapa
Bersama Putra dan RohNya
Yang melimpahkan kurnia
Kepada kita semua.Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Di seluruh dunia bergemalah seruannya, dan pesannya sampai
ke perbatasan bumi.
Mazmur 18 (19) A
Langit mewartakan kemuliaan Allah,*
dan cakrawala memasyhurkan karya tanganNya.
Hari yang satu mengisahkannya kepada hari yang lain,*
dan malam yang satu menyampaikannya kepada malam berikut.
Meskipun tidak bicara dan tidak memperdengarkan suara, +
namun di seluruh dunia bergemalah seruannya,*
dan pesannya sampai ke perbatasan bumi.
Di sanalah Tuhan memasang kemah bagi sang surya,*
yang meninggalkan peraduannya bagaikan pengantin.
Dengan girang sang surya menempuh jalan peredarannya,*
laksana seorang pahlawan
Dari ujung langit yang satu ia beredar ke ujung yang lain,*
dan tak ada yang luput dari panas teriknya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Di seluruh dunia bergemalah seruannya, dan pesannya sampai
ke perbatasan bumi.
Antifon 2
Mereka mewartakan karya Allah dan menyelami perbuatan
tanganNya.
Mazmur 63 (64)
Ya Allah, dengarkanlah suara keluhanku,*
jagalah hidupku terhadap musuh.
Lindungilah aku dari kaum penjahat yang bersekongkol,*
dari gangguan orang-orang durhaka.
Mereka mengasah lidah seperti pedang,*
membidikkan kata-kata beracun seperti panah.
Dengan diam-diam mereka menembak orang yang tak bersalah,*
tidak malu mereka menembak sekonyong-konyong.
Mereka mengampuhkan racunnya, +
dan memasang perangkap dengan saksama,*
pikirnya: “Seorangpun tidak tahu.”
Mereka merahasiakan rencananya yang jahat, *
tak terdugalah batin mereka.-
Tetapi Allah menembak mereka dengan panah,*
sekonyong-konyong mereka terluka.
Mereka jatuh tergelincir oleh lidahnya sendiri,*
setiap orang yang melihat, menggelengkan kepala
Maka semua orang
takut dan mewartakan karya Allah,*
mereka menyelami perbuatan tanganNya.
Orang jujur bersukacita karena Tuhan dan berlindung
padaNya,*
orang yang lurus hati bermegah-megah.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Mereka mewartakan karya Allah dan menyelami perbuatan
tanganNya.
Antifon 3
Mereka mewartakan keadilan Tuhan, dan segala bangsa melihat
kemuliaanNya.
Mazmur 96 (97)
Tuhan meraja, hendaklah bumi bersorak-sorai,*
dan pulau-pulau bersukacita.
Awan kelam menyelubungi Tuhan,*
keadilan dan hukum tumpuan takhtaNya.
Api menjalar di hadapan Tuhan,*
menghanguskan para lawan di sekitarnya.
Halilintar menyinari jagat,*
bumi melihatnya dan gemetar.
Gunung-gunung luluh laksana lilin di hadapan Tuhan,*
di hadapan Tuhan semesta alam.
Langit mewartakan keadilan Tuhan,*
dan segala bangsa melihat kemuliaanNya.
Dipermalukan orang yang menyembah berhala, +
yang bermegah atas arca yang tak berdaya,*
hendaknya segala dewa sujud menyembah Tuhan.
Sion mendengarnya dan bersukacita, +
kota-kota Yehuda bersorak-sorai*
karena keputusanMu, ya Tuhan.
Sebab Engkaulah, ya Tuhan, mahatinggi di atas seluruh
bumi,*
Engkau mahaagung di atas segala dewata,-
Hai orang yang mengasihi Tuhan, bencilah kejahatan +
sebab Tuhan memelihara orang yang mengasihiNya *
dan melepaskan mereka dari cengkeraman orang jahat.
Terang terbit bagi orang benar,*
sukacita bagi orang yang tulus hati.
Bersukacitalah dalam Tuhan, hai orang benar, *
muliakan namaNya yang kudus.
Kemuliaaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon 3
Mereka mewartakan keadilan Tuhan, dan segala bangsa melihat
kemuliaanNya.
BACAAN
Kis.5:12-32
Kis 5:12 Dan oleh rasul-rasul diadakan banyak tanda dan
mujizat di antara orang banyak. Semua orang percaya selalu berkumpul di Serambi
Salomo dalam persekutuan yang erat.
Kis 5:13 Orang-orang lain tidak ada yang berani
menggabungkan diri kepada mereka. Namun mereka sangat dihormati orang banyak.
Kis 5:14 Dan makin lama makin bertambahlah jumlah orang
yang percaya kepada Tuhan, baik laki-laki maupun perempuan,
Kis 5:15 bahkan mereka membawa orang-orang sakit ke luar,
ke jalan raya, dan membaringkannya di atas balai-balai dan tilam, supaya,
apabila Petrus lewat, setidak-tidaknya bayangannya mengenai salah seorang dari
mereka.
Kis 5:16 Dan juga orang banyak dari kota-kota di sekitar
Yerusalem datang berduyun-duyun serta membawa orang-orang yang sakit dan
orang-orang yang diganggu roh jahat. Dan mereka semua disembuhkan.
Kis 5:17 Akhirnya mulailah Imam Besar dan
pengikut-pengikutnya, yaitu orang-orang dari mazhab Saduki, bertindak sebab
mereka sangat iri hati.
Kis 5:18 Mereka menangkap rasul-rasul itu, lalu memasukkan
mereka ke dalam penjara kota.
Kis 5:19 Tetapi waktu malam seorang malaikat Tuhan membuka
pintu-pintu penjara itu dan membawa mereka ke luar, katanya:
Kis 5:20 "Pergilah, berdirilah di Bait Allah dan
beritakanlah seluruh firman hidup itu kepada orang banyak."
Kis 5:21 Mereka mentaati pesan itu, dan menjelang pagi
masuklah mereka ke dalam Bait Allah, lalu mulai mengajar di situ. Sementara itu
Imam Besar dan pengikut-pengikutnya menyuruh Mahkamah Agama berkumpul, yaitu
seluruh majelis tua-tua bangsa Israel, dan mereka menyuruh mengambil
rasul-rasul itu dari penjara.
Kis 5:22 Tetapi ketika pejabat-pejabat datang ke penjara,
mereka tidak menemukan rasul-rasul itu di situ. Lalu mereka kembali dan
memberitahukan,
Kis 5:23 katanya: "Kami mendapati penjara terkunci
dengan sangat rapihnya dan semua pengawal ada di tempatnya di muka pintu,
tetapi setelah kami membukanya, tidak seorangpun yang kami temukan di
dalamnya."
Kis 5:24 Ketika kepala pengawal Bait Allah dan imam-imam
kepala mendengar laporan itu, mereka cemas dan bertanya apa yang telah terjadi
dengan rasul-rasul itu.
Kis 5:25 Tetapi datanglah seorang mendapatkan mereka dengan
kabar: "Lihat, orang-orang yang telah kamu masukkan ke dalam penjara, ada
di dalam Bait Allah dan mereka mengajar orang banyak."
Kis 5:26 Maka pergilah kepala pengawal serta orang-orangnya
ke Bait Allah, lalu mengambil kedua rasul itu, tetapi tidak dengan kekerasan,
karena mereka takut, kalau-kalau orang banyak melempari mereka.
Kis 5:27 Mereka membawa keduanya dan menghadapkan mereka
kepada Mahkamah Agama. Imam Besar mulai menanyai mereka,
Kis 5:28 katanya: "Dengan keras kami melarang kamu
mengajar dalam Nama itu. Namun ternyata, kamu telah memenuhi Yerusalem dengan
ajaranmu dan kamu hendak menanggungkan darah Orang itu kepada kami."
Kis 5:29 Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab,
katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.
Kis 5:30 Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus,
yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh.
Kis 5:31 Dialah yang telah ditinggikan oleh Allah sendiri
dengan tangan kanan-Nya menjadi Pemimpin dan Juruselamat, supaya Israel dapat
bertobat dan menerima pengampunan dosa.
Kis 5:32 Dan kami adalah saksi dari segala sesuatu itu,
kami dan Roh Kudus, yang dikaruniakan Allah kepada semua orang yang mentaati
Dia."
BACAAN PILIHAN
Pesta kedua rasul ini dirayakan bersama hari ini, (mungkin)
karena nama keduanya selalu disebutkan serentak berurutan dalam Injil-injil
Sinoptik (Mat 13:55; Mrk 3:18 dan 14:3; Luk 6:16) dan karena keduanya sama-sama
mengalami nasib sebagai martir di negeri Persia (sekarang: Iran).
Simon, selain dikenal sebagai saudara sepupu Yesus, juga
dikenal sebagai saudara rasul Yakobus Muda dan Yudas (Lih. Mat, 13:55). Ia
dijuluki 'Si Zelot', yang berarti 'yang rajin', 'yang meluap semangatnya' dalam
mempelajari dan menaati Hukum Taurat Yahudi. Gelaran ini diberikan juga
barangkali karena ia termasuk salah seorang penganut aliran Zelot (lih. Mrk
3:18 dst), yang sangat fanatik berpegang teguh pada Taurat dan yang turut ambil
bagian dalam pemberontakan melawan penjajah Romawi tahun 67-70. Ia orang Kanaan
yang dipanggil Yesus menjadi RasulNya. Kisah hidupnya dan karyanya sebagai
rasul sama sekali tidak dicantumkan di dalam Injil-injil, kecuali pencantuman
namanya. Kita mengetahui sedikit tentang dia dalam tradisi-tradisi kuno. Buku
Menologi Santo Blasius menyebutkan bahwa Simon wafat dengan damai di Edessa,
Irak. Dalam tradisi Barat yang tertera di dalam Liturgi Romawi disebutkan bahwa
ia pernah mewartakan Injil di Mesir, kemudian bergabung dengan Yudas pergi ke
Mesopotamia, dan dari sana mereka pergi sebagai misionaris ke negeri Persia,
Iran hingga menemui ajalnya sebagai martir bersama Yudas. Tradisi lain
menyebutkan bahwa setelah saudaranya Yakobus, Uskup Yerusalem, dibunuh, rasul
lain memilih dia menggantikan Yakobus. Ia memegang jabatan uskup pada tahun 62
hingga kematiannya sebagai martir ketika terjadi penganiayaan umat Kristen pada
masa pemerintahan Kaisar Trayanus pada tahun 107.
Yudas yang disebut juga Tadeus yang berarti 'yang berani'
adalah saudara rasul Yakobus Muda. Tidak diketahui bagaimana dan kapan Yesus
memanggilnya menjadi Rasul. Tradisi mengakui dia sebagai penulis Surat Yudas,
yang berisi dorongan semangat dan peneguhan kepada umat Kristen yang berada
dalam krisis akhlak pada masa itu. Namun hal ini masih dipersoalkan oleh banyak
ahli modern, mengingat Yudas bukanlah seorang yang terdidik baik sehingga mampu
menulis sebaik itu. Mungkin ia menyuruh orang lain menuliskannya
Namanya dimunculkan dalam Injil Yohanes pada waktu Yesus
mengadakan Perjamuan Terakhir. Dialah yang bertanya kepada Yesus: "Tuhan,
apakah sebabnya maka Engkau menyatakan diriMu kepada kami; dan bukan kepada
dunia?" Jawab Yesus: "Jika seseorang mengasihi Aku, ia akan menuruti
firmanKu dan BapaKu akan mengasihi dia dan kami akan datang kepadanya dan diam
bersama-sama dengan dia." (Yoh 14:22, 23)
Setelah kenaikan Yesus, tak ada cerita Kitab Suci tentang
karya Yudas. Menurut tradisi, Yudas mewartakan Injil di Mesopotamia sebelum
bergabung bersama Simon di Persia, di mana keduanya bersama-sama menemui ajal
sebagai martir Kristus. Sejarawan Eusebius menyebutkan bahwa ia mempunyai dua
orang cucu: Zoker dan Yakobus, yang dihadapkan kepada Raja Domisianus, karena
ada laporan bahwa keduanya berasal dari Kerajaan Daud. Tetapi setelah diketahui
bahwa keduanya orang-orang miskin dan sederhana, maka mereka dibebaskan
kembali. Santo Yudas dihormati Gereja sebagai pelindung bagi orang-orang yang
mengemban tugas-tugas yang sulit.
MADAH ALLAH TUHAN KAMI
Allah Tuhan kami,*
Engkau kami puji dan kami muliakan.
Bapa yang kekal,*
seluruh bumi bersembah sujud padaMu.
BagiMu semua malaikat bermadah,*
seluruh isi surga bernyanyi.
BagiMu kerubim dan serafim*
tak kunjung putus melambungkan pujian.
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan,*
Allah segala kuasa.
Surga dan bumi*
penuh kemuliaanMu.
KepadaMu paduan para rasul bersyukur,*
rombongan para nabi berbakti.
KepadaMu barisan para martir berkurban*
dengan mempertaruhkan nyawa.
KepadaMu Gereja kudus beriman,*
tersebar di seluruh dunia.
Ya Bapa yang mahakuasa,*
pencipta semesta alam.
Putera sejati yang terpuji,*
Putera Bapa yang tunggal.
Roh kudus, cahaya mulia,*
penghibur umat beriman.
Engkaulah raja agung, ya Kristus,*
Engkaulah Putera Allah yang hidup.
Engkau sudi dikandung santa perawan,*
menjadi manusia demi keselamatan kami.
Engkau mematahkan belenggu maut,*
membuka pintu kerajaan surga bagi kami.
Engkau bertakhta mulia di sisi Bapa,*
mengadili umat manusia.
Kami mohon, lindungilah hamba-hambaMu,*
yang Kautebus dengan darahMu sendiri.
Sambutlah kami bersama para kudus*
dalam kemuliaan abadi. –
Selamatkanlah umatMu, ya Tuhan,*
dan berkatilah milik pusakaMu.
Bimbinglah kami semua*
dan muliakanlah untuk selamanya.
Setiap hari kami meluhurkan Dikau,*
kami memuji namaMu sepanjang masa.
Ya Tuhan, sudilah menjaga kami,*
agar senantiasa luput dari dosa.
Kasihanilah kami, ya Tuhan,*
kasihanilah kami.
Limpahkanlah kasih setiaMu kepada kami,*
sebab kami berharap kepadaMu.
KepadaMu kami percaya, ya Tuhan.*
kami takkan kecewa selama-lamanya.
DOA PENUTUP
Allah, cahaya kebenaran, karena pewartaan para rasul kami
mengenal kemuliaan namaMu. Semoga berkat doa santo Simon dan Yudas GerejaMu
tetap berkembang, dan semakin banyak bangsa percaya padaMu. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang
hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala
masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
===========
PESTA - FESTUM
(lihat hal XXV buku Ibadat Harian)
1. Pesta dirayakan pada hari yang bersangkutan saja, tanpa
ibadat sore sehari sebelumnya. Tetapi pesta Tuhan yang jatuh pada hari Minggu
dirayakan mulai ibadat sore sehari sebelumnya yang juga disebut ibadat sore I.
2. Ibadat pagi, ibadat sore, ibadat bacaan seperti hari
raya (lihat HARI RAYA)
3. Ibadat siang: ada BACAAN SINGKAT, ayat dan DOA PENUTUP
khusus. ANTIFON dan MAZMUR biasanya diambil dari hari dalam pekan yang
bersangkutan
4. Ibadat penutup: seperti hari-hari biasa
HARI RAYA = SOLLEMNITAS
(lihat hal VII, buku Ibadat Harian)
1. Mempunyai 2 ibadat sore, yaitu ibadat sore I pada sore
hari sebelumnya, dan ibadat sore II
2. Dalam ibadat sore I dan II: MADAH, ANTIFON, MAZMUR dan
KIDUNG, BACAAN SINGKAT, LAGU SINGKAT, DOA PERMOHONAN, disediakan khusus; kalau
tidak ada, diambilkan dari rumus umum
3. Dalam Ibadat bacaan, sebetulnya harus ada madah, antifon
dan mazmur khusus, tetapi biasanya madah dan antifon dapat diambil dari ibadat
sore atau ibadat pagi. Mazmur dan bacaan ditunjuk. Pada akhir ibadat bacaan
dinyanyikan/diucapkan madah ALLAH TUHAN KAMI (TE DEUM) dan DOA PENUTUP khusus
4. Dalam Ibadat pagi, ada MADAH, ANTIFON, BACAAN SINGKAT,
LAGU SINGKAT, DOA PERMOHONAN khusus, kalau tidak ada, diambilkan dari rumus
umum. Mazmur dan kidung diambil dari ibadat pagi hari Minggu pekan pertama (hal
390)
5. Dalam ibadat siang, digunakan mazmur-mazmur ziarah,
yaitu mazmur 119 (120) - 128 (129), yang terdapat dalam bagian mazmur tambahan,
halaman 820. ANTIFON khusus, diambil atau dari ibadat pagi atau dari ibadat
sore. Ada BACAAN SINGKAT khusus. DOA PENUTUP dari ibadat pagi
6. Dalam ibadat penutup, digunakan MAZMUR dan ANTIFON yang
ditunjuk untuk hari Minggu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar