Minggu, 06 November 2022

Ibadat Bacaan: Minggu, 06 November 2022

Minggu, 07 November  2021

Pekan Biasa XXXII – O Pekan IV

Hari Minggu Biasa XXXII (H)

 

IBADAT BACAAN

 

PEMBUKAAN

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku

U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya

 

MADAH

Yesus penyelamat kami

Hari yang pertama ini

Kausucikan selamanya

Dengan kebangkitan mulya

 

Bangkitlah sekarang ini

Hati dan semangat kami

Bangkitkanlah kemudian

Badan kami berkat iman

 

Bila Engkau datang lagi

Kami kan menyongsong pasti

Untuk hidup seterusnya

bersamaMu pada Bapa

 

Perkenankan kami nanti

Memuji sepenuh hati

Bapa Putra Roh mulia

Selalu senantiasa. Amin

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Ant. 1                  

Siapakah boleh mendaki gunung Tuhan, siapakah berdiri di tempatNya yang kudus?

 

Mazmur 23 (24) Tuhan masuk baitNya yang kudus

Pintu surga terbuka untuk Kristus pada waktu kenaikanNya (S.Ireneus)

 

Milik Tuhanlah bumi dan segala isinya,*

jagat dan semua penghuninya.

 

Sebab Tuhan yang mendasarkan bumi atas laut,*

menegakkannya atas samudra raya.

 

Siapakah boleh mendaki gunung Tuhan,*

siapakah berdiri di tempatNya yang kudus?

 

Yang bersih tangannya dan murni hatinya,*

yang tidak bersikap curang dan tidak bersumpah palsu.

 

Dia yang menerima berkat Tuhan *

dan memperoleh balas jasa dari Allah, penyelamatnya.

 

Orang demikianlah yang mencari Tuhan,*

yang menghadap hadirat Allah Yakub.

 

Tinggikanlah tiangmu, hai gapura-gapura, †

dan lebarkanlah dirimu, gerbang abadi,*

supaya masuklah raja mulia.

 

Siapakah raja mulia itu?†

Tuhan yang perkasa dan perwira,*

Tuhan yang jaya dalam peperangan.

 

Tinggikanlah tiangmu, hai gapura-gapura, †

dan lebarkanlah dirimu, gerbang abadi,*

supaya masuklah raja mulia.

 

Siapakah raja mulia itu?†

Tuhan semesta alam,*

Dialah raja mulia.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 1                  

Siapakah boleh mendaki gunung Tuhan, siapakah berdiri di tempatNya yang kudus?

 

Ant. 2                  

Pujilah Allah kami, hai para bangsa, sebab Allah memperkenankan kami tetap hidup.

 

Mazmur 65 (66)   Madah untuk kurban syukur

Kebangkitan Tuhan dan bertobatnya para bangsa (Hesychius).

                  I

Bersorak-sorailah bagi Allah, hai seluruh bumi, †

bermazmurlah bagi namaNya yang mulia *

dan gemakanlah pujianNya.

 

Berkatalah; “Ya Allah, betapa dahsyatlah karyaMu, †

betapa hebatlah kekuatanMu,*

sehingga musuh terbungkuk-bungkuk di hadapanMu.

 

Seluruh bumi sujud menyembah Engkau *

dan memuji namaMu dengan mazmur.”

 

Mari saksikan karya Allah,*

perbuatan Allah menggemparkan manusia.

 

Allah mengubah laut menjadi tanah kering, †

mereka menyeberangi sungai tanpa menjadi basah,*

mari kita bersorak-sorai kepada Allah.

 

Ia memerintah dari bentengNya yang abadi, †

pandanganNya mengawasi para bangsa,*

jangan sampai ada yang memberontak melawan Dia.

 

Pujilah Allah kami, hai para bangsa,*

serukanlah pujianNya dengan sepenuh hati.

 

Sebab Allah memperkenankan kami tetap hidup *

dan tidak menyerahkan kami kepada kematian.-

 

Engkau telah menguji kami, ya Allah,*-

membesut kami seperti membesut perak.

 

Engkau membawa kami ke padang belantara *

dan menimpakan wabah kepada kami.

 

Engkau memusingkan kepala kami dengan penyakit, †

kami mengalami siksaan api dan air *

setelah kami Kaubawa ke luar dari kemakmuran Mesir.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 2                  

Pujilah Allah kami, hai para bangsa, sebab Allah memperkenankan kami tetap hidup.

 

Ant. 3                  

Dengarkanlah,hai kamu semua yang takwa, aku hendak mewartakan yang dikerjakan Allah bagiku.

II

Aku akan masuk rumahMu membawa kurban bakaran, †

aku akan memenuhi  nazar *

yang telah kuucapkan dalam kegelisahanku.

 

Aku akan mempersembahkan hewan  tambun,†

membakar domba jantan menjadi kurban yang harum,*

aku akan menyediakan kurban sapi dan kambing.

 

Mari, dengarkanlah, hai kamu semua yang takwa,*

aku hendak mewartakan yang dikerjakan Allah bagiku.

 

KepadaNya aku telah berseru,*

dan pujianNya telah kunyanyikan.

 

Sekiranya aku menyadari suatu kesalahan,*

Tuhanku pasti tidak mendengarkan daku *

 

Tetapi kenyataannya Allah mendengarkan daku *

dan mengindahkan doa permohonanku.

 

Terpujilah Allah, yang tidak menolak doaku *

dan tidak menjauhkan kasih setiaNya dari padaku.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 3                   

Dengarkanlah,hai kamu semua yang takwa, aku hendak mewartakan yang dikerjakan Allah bagiku.

 

BACAAN

Dikutip dari  http://www.imankatolik.or.id

1 Mak 1:1-24

1mak 1:1    Aleksander bin Filipus, orang Makedonia, telah merebut kekuasaan. Maka bertolaklah ia dari negeri Kitim dan dikalahkannyalah Darius, raja Persia dan Media. Ia sendiri menjadi raja menggantikan Darius, pertama-tama atas negeri Helas.

 

1mak 1:2    Ia mengadakan banyak peperangan dan direbutnya pelbagai kota berbenteng dan disembelihnya raja beberapa negeri.

 

1mak 1:3    Ia menembus sampai ke ujung-ujung bumi dan dirampasinya amat banyak bangsa. Dan bumi berdiam diri di hadapan Aleksander. Maka ia menjadi tinggi hati dan congkak.

 

1mak 1:4    Dihimpun olehnya pasukan yang sangat kuat dan dikuasai olehnya berbagai negeri, bangsa dan penguasa yang wajib memberikan upeti kepadanya.

 

1mak 1:5    Ia jatuh sakit akhirnya di tempat tidurnya dan merasa akan mati.

 

1mak 1:6    Maka dipanggilnyalah para penjabatnya yang terkemuka, yang sejak masa mudanya dididik bersama dengannya. Waktu masih hidup ia membagi-bagikan kerajaannya kepada mereka.

 

1mak 1:7    Adapun Aleksander menjadi raja selama dua belas tahun, lalu mangkat.

 

1mak 1:8    Para penjabatnya menjadi berkuasa, masing-masing di wilayahnya sendiri.

 

1mak 1:9    Setelah Aleksander mangkat maka mereka sekalian mengenakan mahkota dan demikianpun anak mereka sesudahnya, bertahun-tahun lamanya. Merekapun banyak berbuat jahat di bumi.

 

1mak 1:10  Dari pada mereka itulah terbit sebuah tunas yang berdosa, yaitu Antiokhus Epifanes putera raja Antiokhus. Ia telah menjadi sandera di Roma. Antiokhus Epifanes menjadi raja dalam tahun seratus tiga puluh tujuh di zaman pemerintahan Yunani.

 

1mak 1:11  Di masa itu tampil dari Israel beberapa orang jahat yang meyakinkan banyak orang dengan berkata: "Marilah kita pergi dan mengadakan perjanjian dengan bangsa-bangsa di keliling kita. Sebab sejak kita menyendiri maka kita ditimpa banyak malapetaka."

 

1mak 1:12  Usulnya itu diterima baik.

 

1mak 1:13  Maka beberapa orang dari kalangan rakyat bersedia untuk menghadap raja. Mereka diberi hak oleh raja untuk menuruti adat istiadat bangsa-bangsa lain.

 

1mak 1:14  Kemudian orang-orang itu membangun di Yerusalem sebuah gelanggang olah raga menurut adat bangsa-bangsa lain.

 

1mak 1:15  Merekapun memulihkan kulup mereka pula dan murtadlah mereka dari perjanjian kudus. Mereka bergabung dengan bangsa-bangsa lain dan menjual dirinya untuk berbuat jahat.

 

1mak 1:16  Setelah kokoh kuat kerajaannya maka Antiokhus bermaksud memerintah juga di negeri Mesir, supaya dengan demikian merajai kedua kerajaan itu.

 

1mak 1:17  Maka ia memasuki negeri Mesir dengan banyak pasukan, yaitu kereta perang, gajah, pasukan berkuda dan angkatan laut yang besar.

 

1mak 1:18  Mulailah ia berperang melawan Ptolemeus raja Mesir, yang dikalahkan lalu melarikan diri. Dalam pada itu banyak orang tewas karena luka.

 

1mak 1:19  Kota-kota berbenteng di negeri Mesir direbut dan dirampasi oleh Antiokhus.

 

1mak 1:20  Sesudah mengalahkan Mesir dalam tahun seratus empat puluh tiga maka kembalilah Antiokhus dan menyerbu Israel serta naik menyerang kota Yerusalem dengan tentara besar.

 

1mak 1:21  Ia memasuki Bait Suci dengan congkaknya. Diangkutnyalah mezbah emas, kandil, segala perkakasnya,

 

1mak 1:22  meja roti sajian, bokor penyiram, cawan, perukupan emas, tabir, semua karangan dan segenap perhiasan emas yang ada pada muka Bait Allah, yang seluruh lapis emasnya direnggutkan oleh Antiokhus.

 

1mak 1:23  Diambilnya juga perak, emas dan perkakas berharga serta harta benda tersembunyi yang ditemukannya.

 

1mak 1:24  Kemudian Antiokhus pulang ke negerinya dengan membawa semuanya itu, setelah ditumpahkannya banyak darah dan diucapkannya kata-kata yang congkak sekali.

 

BACAAN LAIN

Dia dan aku, kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah

Penterjemah Dr.Budi Purnama

Penerbit Mutiara Terpendam

2006/232

21. NATAL

Pada waktu persiapan Natal.

Terima kasih Tuhan, bagaimanakah Engkau masih mau turun ke dunia ini, sedangkan Engkau ketahui bahwa Engkau akan menderita dengan sangat hebatnya?

Andaikan Aku tidak turun, apakah Aku akan dapat menikmati kebahagiaan pembentukan Ekaristi? Di dalam Ekaristi Aku akan berada sampai akhir zaman. 15 Des 1949

 

MADAH ALLAH TUHAN KAMI

 

Allah, Tuhan kami.

Engkau kami puji dan muliakan.

 

Bapa yang kekal abadi,

seluruh bumi bersembah sujud pada-Mu.

 

Bagi-Mu seluruh malaikat bermadah,

seluruh isi surga bernyanyi.

 

Bagi-Mu Kerubim dan Serafim

tak kunjung putus melambungkan pujian.

 

Kudus, kudus, kuduslah Tuhan,

Allah segala kuasa.

 

Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu.

Kepada-Mu paduan para rasul bersyukur,

rombongan para nabi berbakti.

 

Kepada-Mu barisan para martir berkurban

dengan mempertaruhkan nyawa.

 

Kepada-Mu Gereja kudus beriman,

tersebar di seluruh dunia.

 

Ya Bapa Yang Mahakuasa,

pencipta semesta alam.

 

Putra sejati Yang Terpuji,

Putra Bapa Yang Tunggal.

 

Roh Kudus, cahaya mulia,

penghibur umat beriman.

 

Engkaulah raja agung, ya Kristus,

Engkaulah Putra Allah yang hidup.

 

Engkau sudi dikandung santa perawan

menjadi manusia demi keselamatan kami.

 

Engkau mematahkan belenggu maut,

membuka pintu kerajaan surga bagi kami.

 

Engkau bertakhta mulia di sisi Bapa,

mengadili umat manusia.

 

Kami mohon lindungilah hamba-hamba-Mu,

yang Kautebus dengan darah-Mu sendiri.


Sambutlah kami bersama para kudus

dalam kemuliaan abadi.

 

Selamatkanlah umat-Mu, ya Tuhan,

dan berkatilah milik pusaka-Mu.

 

Bimbinglah kami semua,

dan muliakanlah untuk selamanya.

 

Setiap hari kami meluhurkan Dikau,

kami memuji nama-Mu sepanjang masa.

 

Ya Tuhan, sudilah menjaga kami,

agar senantiasa luput dari dosa.

 

Kasihanilah kami, ya Tuhan,

kasihanilah kami.

 

Limpahkanlah kasih setia-Mu kepada kami,

sebab kami berharap kepada-Mu.

 

Kepada-Mu kami percaya, ya Tuhan,

kami takkan kecewa selama-lamanya.

 

DOA PENUTUP

Allah yang mahakuasa dan maharahim, singkirkanlah kiranya segala sesuatu yang mengganggu kami, supaya kami dapat menjalankan kehendakMu dalam kebebasan lahir batin. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

 

PENUTUP

P: Marilah memuji Tuhan

U: Syukur kepada Allah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar