Selasa, 20 Juli 2021
Pekan Biasa XVI – O Pekan IV
Hari Biasa (H)
IBADAT PAGI
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Gelap berkurang, malam hampir hilang
Fajar gemilang menyebarkan terang.
Marilah kita memanjatkan doa
Kepada Bapa.
Semoga Bapa berbelaskasihan
Membimbing kita dalam pengabdian
Dan merestui karya darma bakti
Sepanjang hari.
Ya Bapa kami, sudilah kabulkan
Harapan hati yang kami ungkapkan
Secara tulus demi Yesus Kristus
Dalam Roh Kudus. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1
Aku hendak bermazmur bagiMu, ya Tuhan, aku hendak
hidup tanpa cela.
Mazmur 100 (101)
Pernyataan pemimpin yang jujur
Jikalau
kamu mengasihi Aku, laksanakanlah segala perintahKu (Yoh 14,15).
Aku hendak menyanyikan kasih setia dan hukumMu,*
aku hendak bermazmur bagiMu, ya Tuhan.
Aku hendak hidup tanpa cela,*
bilakah Engkau datang kepadaku?
Aku hendak hidup dengan suci dalam rumahku,*
hal-hal yang jahat takkan kuperhatikan.
Aku membenci perbuatan orang murtad,*
aku tidak bergaul dengan mereka.
Aku menjauhkan diri dari penipu,*
tak mau kenal dengan orang jahat.
Orang yang sembunyi-sembunyi mengumpat teman akan
kubungkam,*
orang sombong dan tinggi hati tidak kusukai.
Mataku tertuju kepada rakyatku yang setia,*
supaya mereka tinggal bersama aku.
Orang yang hidup dengan tidak bercela,*
akan mendukung aku.
Orang yang melakukan tipu daya,*
tidak akan diam dalam rumahku.
Orang yang berbicara dusta,*
tidak bertahan di bawah pandanganku.
Bagaikan ternak sembelihan akan kubinasakan,*
semua orang durjana di dalam negeri.
Akan kulenyapkan dari kota Tuhan,*
semua orang yang melakukan kejahatan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1
Aku hendak bermazmur bagiMu, ya Tuhan, aku hendak
hidup tanpa cela.
Ant. 2
Janganlah Kautarik kembali belaskasihanMu, ya Tuhan.
Kidung Dan 3,26.27.29.34-41 Doa Azarya dalam perapian
Sadarlah
dan bertobatlah, supaya dosamu dihapuskan (Kis 3,19).
Terpujilah Engkau, Allah leluhur kami,*
terberkatilah namaMu yang mulia selama-lamanya.
Sebab Engkau adil dalam segala karya,*
yang Kaukerjakan bagi kami.
Sungguh, kami telah berdosa dan berbuat jahat dengan
meninggalkan Dikau,*
sungguh, kami sangat berdosa.
Demi namaMu, janganlah kami Kautolak untuk
selamanya,*
janganlah Kaubatalkan perjanjianMu.
Janganlah Kautarik kembali belaskasihanMu demi Abraham,
sahabatMu,*
demi Ishak, hambaMu, dan demi Israel, orang suciMu.
Kepada merekalah telah Kaujanjikan keturunan
sebanyak bintang di langit,*
sebanyak pasir di pantai laut.
Aduh, Tuhan, kami menjadi lebih kecil dari pada
segala bangsa,*
kami direndahkan di seluruh bumi karena dosa kami.
Dewasa ini tak ada lagi pemimpin, nabi ataupun
penguasa,*
tiada lagi kurban bakar, kurban sembelihan,
persembahan ataupun dupa.
Bahkan tempat untuk buah bungaranpun tiada lagi,*
sehingga kami tidak dapat memperoleh belaskasihanMu.
Namun terimalah hati kami yang remuk redam,†
bagaikan kurban domba dan lembu,*
bagaikan ribuan anak domba yang tambun.
Demikianpun terimalah persembahan kami hari ini,*
sebab orang yang berharap kepadaMu takkan
dikecewakan.
Maka kini kami mengikuti Engkau dengan segenap
hati,*
dan dengan takwa kami mencari wajahMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 2
Janganlah Kautarik kembali belaskasihanMu, ya Tuhan.
Ant. 3
Ya Allah, aku hendak melagukan nyanyian baru bagiMu.
Mazmur 143 (144), 1-10 Mohon kemenangan dan perdamaian
Aku
sanggup menghadapi segalanya dalam Dia yang menguatkan daku (Flp 4,13)
Terpujilah Tuhan, pelindungku,*
yang mengajar tanganku bertempur dan lenganku
berperang.
Dialah pengasih dan pembelaku,*
Dialah benteng dan pembebasku.
Dialah panglimaku, padaNya aku berharap,*
Dialah yang menundukkan para bangsa kepadaku.
Ya Tuhan, apakah manusia, sehingga Kauperhatikan,*
siapakah dia, sehingga Kaupelihara?
Manusia sesungguhnya angin belaka,*
hari hidupnya laksana bayang berlalu.
Ya Tuhan, bungkukkanlah langitMu dan turunlah,*
sentuhlah gunung-gemunung, sehingga berasap.
Lontarkanlah kilatMu dan cerai-beraikanlah musuh,*
lepaskanlah panahMu dan kacau-balaukan mereka.
Ulurkanlah tanganMu dari surga,†
tariklah dan lepaskan daku dari banjir,*
dan dari tangan orang asing.
Mereka membualkan fitnah dan dusta,*
dan mengangkat tangan untuk bersumpah palsu.
Ya Allah, aku hendak melagukan nyanyian baru
bagiMu,*
dan bermazmur bagiMu dengan iringan kecapi.
Sebab Engkaulah yang memberikan kemenangan kepada
rajaMu,*
Engkaulah yang membebaskan Daud, hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3
Ya Allah, aku hendak melagukan nyanyian baru bagiMu.
BACAAN SINGKAT
(Yes 55,1)
Hai kamu sekalian yang kehausan, datanglah ke air;
walaupun tidak punya uang, datanglah! Datanglah saja, ambil gandum dan makan,
ambil anggur dan susu tanpa bayar.
LAGU SINGKAT
P: Perhatikanlah suaraku, ya Tuhan,* Aku berharap
pada sabdaMu.
U. Perhatikanlah suaraku, ya Tuhan,* Aku berharap
pada sabdaMu.
P: Aku bangun pagi-pagi dan berseru.
U: Aku berharap pada sabdaMu.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U: Perhatikanlah suaraku, ya Tuhan,* Aku berharap
pada sabdaMu.
Antifon Kidung
Selamatkanlah kami dari tangan semua lawan yang
membenci kami, ya Tuhan.
KIDUNG ZAKHARIA
(Luk 1,68-79)
Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.
Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang
gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.
Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur
hidup.
Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang
mahatinggi,*
sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan
jalanNya.
Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam
umatNya,*
berkat pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan
maut,*
dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon Kidung
Selamatkanlah kami dari tangan semua lawan yang
membenci kami, ya Tuhan.
DOA PERMOHONAN
Allah menguatkan pengharapan dan menggembirakan hati
kita. Ia memberi kita kesempatan untuk memuji Dia pada pagi ini. Sebab itu
marilah kita dengan penuh kepercayaan berkata:
U: Dengarkanlah kami, ya Tuhan, demi kemuliaanMu.
Kami bersyukur kepadaMu, ya Allah dan Bapa Tuhan
Yesus, penyelamat kami,* atas pengetahuan dan kehidupan abadi yang Kauberikan
dalam Dia.
Anugerahilah kami kerendahan hati,* supaya kami
saling mengabdi dalam Kristus.
Penuhilah kami dengan RohMu,* supaya kami saling
mencintai dengan tulus ikhlas.
Engkau telah memerintahkan manusia untuk bekerja
guna menaklukkan dunia,* semoga kami bekerja untuk memuliakan Dikau dan
menguduskan saudara-saudara kami.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam
surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada
kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Ya Tuhan, kuatkanlah kiranya iman kami kepadaMu dan
sempurnakanlah madah pujian kami, supaya kami dapat menghasilkan buah surgawi.
Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama
Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita
terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar