Rabu, 16
Juni 2021
Pekan Biasa
XI – O PEKAN III
HARI BIASA
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Trimalah madah pujian
Yesus sabda keslamatan
Kauselami lubuk hati
Hidup kami Kausayangi
Engkau gembala utama
Mencari orang berdosa
Domba yang sesat Kauantar
Ke sumber air yang segar
Smoga dalam pengadilan
Kami berdiri di kanan
Mewarisi kerajaan
Yang sudah Kausediakan
Terpujilah Kristus Tuhan
Yang rela menjadi kurban
Namun kini sudah jaya
Berkuasa selamanya.Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Kasih dan kesetiaan mengawal Engkau, ya Tuhan.
Mazmur 88 (89), 2-38 Kasih setia Tuhan kepada wangsa
Daud
Allah telah
mengangkat salah seorang dari keturunan Daud menjadi penyelamat bangsa Israel,
yaitu Yesus (Kis 13,22.23)
I
KasihMu, ya Tuhan, hendak kunyanyikan selama-lamanya,*
kesetiaanMu kuwartakan turun temurun.
Kuakui dengan mulutku: “YaAllah kekal,†
kasihMu menciptakan surga, *
tetapi kesetiaanMu kokoh melebihi langit.”
Engkau berkata: “Kuikat pernjanjian dengan orang
pilihanKu,*
Kusumpahkan kepada Daud hambaKu:
‘Aku hendak menegakkan wangsamu untuk selama-lamanya *
dan membangun takhtamu turun temurun.’.”
Ya Tuhan, janjiMu dipuji di surga *
dan kesetiaanMu dalam himpunan para kudus
Sebab siapakah di angkasa yang sejajar dengan Tuhan? *
siapa seperti Tuhan di antara dewa-dewa?
Allah menggemparkan sidang para dewa.*
Ia menakutkan dan menggentarkan semua yang
mendekatiNya.
Ya Tuhan, Allah semesta alam, siapakah seperti
Engkau?*
Tuhan yang agung, umatMu yang setia mengelilingi
Engkau.
Engkau memerintah keangkuhan laut,*
bila ombaknya menanjak, Engkau meredakannya.
Engkau meremukkan naga Rahab, penguasa laut, seperti
bangkai,*
dengan lengan kuat Engkau menghamburkan musuhMu.
MilikMulah langit, milikMulah bumi, *
dunia seisinya, Engkaulah yang membesarkannya.
Gedung-gedung suci Zabon dan Amana,*
Gunung Tabor dan Hermon bersorak-sorai di hadiratMu.
LenganMu perkasa, ya Allah pahlawan,*
tanganMu jaya, merebut kemenangan.
Keadilan dan hukumlah dasar pemerintahanMu,*
kasih dan kesetiaan mengawal Engkau.
Berbahagialah bangsa yang mengenal sinar kehadiranMu,*
yang hidup dalam cahaya wajahMu, ya Tuhan.
Mereka menikmati kehadiranMu sepanjang hari dengan
sorak sorai *
dan bersuka ria atas kemurahanMu.
Sungguh, Engkaulah kejayaan yang kami banggakan,*
Engkau berkenan memberi kami kemenangan.
Sungguh, Engkaulah penguasa kami,*
Allah Israel yang kudus adalah raja kami.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Kasih dan kesetiaan mengawal Engkau, ya Tuhan
Antifon 2
Putera Allah dilahirkan sebagai manusia dari keturunan
Daud.
II
Ya Tuhan, Engkau pernah bersabda dalam penglihatan,*
Engkau berfirman tentang Daud, kekasihMu:
“Seorang pemuda dan bukan seorang panglima Kupilih
menjadi raja,*
seorang anak Kutinggikan atas para pahlawan.
Aku menemukan Daud, hambaKu,*
Aku mengurapinya dengan minyakKu yang kudus.
TanganKu akan menjamin kekuatannya *
dan lenganKu akan meneguhkan dia.
Takkan ada musuh yang
sanggup menggulingkan dia,*
dan tiada penjahat berhasil mengalahkannya.
Akan Kuhantam lawannya di hadapannya,*
dan Kuhancurkan semua orang yang membenci dia.
Kesetiaan dan kasihKu menyertai dia,*
dan demi namaKu ia akan berjaya.
Kuberi dia kuasa atas daerah laut di barat *
dan kedaulatan atas wilayah sungai di timur.
Ia akan berseru kepadaKu: “Engkaulah Bapaku, ya
Allah,*
Engkaulah gunung pelindung yang menyelamatkan daku.”
Akan Kujadikan dia puteraKu yang sulung.*
yang tertinggi diantara raja bumi.
Akan Kukasihi dia dengan setia untuk selama-lamanya,*
dan perjanjianKu tetap berlaku baginya.
Keturunannya akan Kududukkan di atas takhtanya,*
dan kerajaannya akan teguh seperti surga abadi.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Putera Allah dilahirkan sebagai manusia dari keturunan
Daud.
Antifon 3
Sekali Aku bersumpah kepada Daud hambaKu: Wangsanya
akan berlangsung selama-lamanya
III
‘Jika keturunannya meninggalkan hukumKu,*
dan enggan mengikuti perintahKu,
jika mereka melanggar ketetapanKu *
dan mengesampingkan undang-undangKu,
maka Aku akan menghukum pemberontakan mereka dengan
cemeti *
dan membalas kesalahan mereka dengan cambuk.
tetapi tak pernah akan Kuingkari kasihKu kepada Daud,*
tak pernah Kukhianati kesetiaanKu
Aku takkan melanggar perjanjianKu,*
takkan merubah firman yang Kuucapkan
Sekali Aku bersumpah demi kekudusanKu,*
tak mungkin Aku berdusta kepada Daud
Wangsanya akan berlangsung selama-lamanya
kerajaannya bertahan di hadapanKu seperti matahari
Keturunannya akan hidup terus selama bulan beredar,*
dan takhtanya tetap kokoh melebihi langit.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Sekali Aku bersumpah kepada Daud hambaKu: Wangsanya
akan berlangsung selama-lamanya
BACAAN
Hak. 6:1-6, 11-24
6:1 Tetapi
orang Israel melakukan apa yang jahat di mata TUHAN; sebab itu TUHAN
menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Midian, tujuh tahun lamanya,
6:2 dan
selama itu orang Midian berkuasa atas orang Israel. Karena takutnya kepada
orang Midian itu, maka orang Israel membuat tempat-tempat perlindungan di
pegunungan, yakni gua-gua dan kubu-kubu.
6:3 Setiap
kali orang Israel selesai menabur, datanglah orang Midian, orang Amalek dan
orang-orang dari sebelah timur, lalu maju mendatangi mereka;
6:4 berkemahlah
orang-orang itu di daerah mereka, dan memusnahkan hasil tanah itu sampai ke
dekat Gaza, dan tidak meninggalkan bahan makanan apapun di Israel, juga domba,
atau lembu atau keledaipun tidak.
6:5 Sebab
orang-orang itu datang maju dengan ternaknya dan kemahnya, dan datangnya itu
berbanyak-banyak seperti belalang. Orang-orangnya dan unta-untanya tidak
terhitung banyaknya, sekaliannya datang ke negeri itu untuk memusnahkannya,
6:6 sehingga
orang Israel menjadi sangat melarat oleh perbuatan orang Midian itu. Lalu
berserulah orang Israel kepada TUHAN.
6:11 Kemudian
datanglah Malaikat TUHAN dan duduk di bawah pohon tarbantin di Ofra, kepunyaan
Yoas, orang Abiezer itu, sedang Gideon, anaknya, mengirik gandum dalam tempat
pemerasan anggur agar tersembunyi bagi orang Midian.
6:12 Malaikat
TUHAN menampakkan diri kepadanya dan berfirman kepadanya, demikian: "TUHAN
menyertai engkau, ya pahlawan yang gagah berani."
6:13 Jawab
Gideon kepada-Nya: "Ah, tuanku, jika TUHAN menyertai kami, mengapa
semuanya ini menimpa kami? Di manakah segala perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib
yang diceritakan oleh nenek moyang kami kepada kami, ketika mereka berkata:
Bukankah TUHAN telah menuntun kita keluar dari Mesir? Tetapi sekarang TUHAN
membuang kami dan menyerahkan kami ke dalam cengkeraman orang Midian."
6:14 Lalu
berpalinglah TUHAN kepadanya dan berfirman: "Pergilah dengan kekuatanmu
ini dan selamatkanlah orang Israel dari cengkeraman orang Midian. Bukankah Aku
mengutus engkau!"
6:15 Tetapi
jawabnya kepada-Nya: "Ah Tuhanku, dengan apakah akan kuselamatkan orang
Israel? Ketahuilah, kaumku adalah yang paling kecil di antara suku Manasye dan
akupun seorang yang paling muda di antara kaum keluargaku."
6:16
Berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Tetapi Akulah yang menyertai engkau,
sebab itu engkau akan memukul kalah orang Midian itu sampai habis."
6:17 Maka
jawabnya kepada-Nya: "Jika sekiranya aku mendapat kasih karunia di
mata-Mu, maka berikanlah kepadaku tanda, bahwa Engkau sendirilah yang berfirman
kepadaku.
6:18 Janganlah
kiranya pergi dari sini, sampai aku datang kepada-Mu membawa persembahanku dan
meletakkannya di hadapan-Mu." Firman-Nya: "Aku akan tinggal, sampai
engkau kembali."
6:19 Masuklah
Gideon ke dalam, lalu mengolah seekor anak kambing dan roti yang tidak beragi
dari seefa tepung; ditaruhnya daging itu ke dalam bakul dan kuahnya ke dalam
periuk, dibawanya itu kepada-Nya ke bawah pohon tarbantin, lalu disuguhkannya.
6:20
Berfirmanlah Malaikat Allah kepadanya: "Ambillah daging dan roti
yang tidak beragi itu, letakkanlah ke atas batu ini, dan curahkan
kuahnya." Maka diperbuatnya demikian.
6:21 Dan
Malaikat TUHAN mengulurkan tongkat yang ada di tangan-Nya; dengan ujungnya
disinggung-Nya daging dan roti itu; maka timbullah api dari batu itu dan
memakan habis daging dan roti itu. Kemudian hilanglah Malaikat TUHAN dari
pandangannya.
6:22 Maka
tahulah Gideon, bahwa itulah Malaikat TUHAN, lalu katanya: "Celakalah aku,
Tuhanku ALLAH! sebab memang telah kulihat Malaikat TUHAN dengan berhadapan
muka."
6:23 Tetapi
berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Selamatlah engkau! Jangan takut, engkau
tidak akan mati."
6:24 Lalu
Gideon mendirikan mezbah di sana bagi TUHAN dan menamainya: TUHAN itu
keselamatan. Mezbah itu masih ada sampai sekarang di Ofra, kota orang Abiezer.
BACAAN LAIN
Dia dan aku, kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai
Kasih Allah
Penterjemah Dr. Budi Purnama
Penerbit Mutiara Terpendam
2006/58
5.PENYESALAN DAN PENGAMPUNAN (1)
Rahmat yang
kemarin kuterima
Ucapan syukurmu tidak pernah akan memadai dengan pemberian
Tuhan yang kauterima. AnakKu, sadarlah siapa Tuhan itu dan siapa engkau: Dia
Kesempurnaan dan Keindahan; engkau tidak tahu bersyukur dan jahat karena dosa.
Engkau akan segera melihat sendiri jiwamu dengan
segala kejahatannya. Sekarang ini engkau masih dapat memperbaikinya dan
menghindari dirimu dari rasa malu yang amat besar, yang nanti segalanya menjadi
jelas.
Tetapi bila Kasih yang menuntunmu, engkau akan dapat
menemukan cara-cara yang baik untuk menghilangkan jurang yang dalam yang
disebabkan oleh kesalahan-kesalahanmu!
Dan bila Kasih menguasaimu, engkau akan masuk ke jalur
cepat, karena Kasih tidak akan beristirahat lagi bila dia telah bersatu dengan
Kekasihnya. 28 Juni 1945
DOA PENUTUP
Tuhan mahamurah, ampunilah hamba-hambaMu dan
limpahkanlah kurnia rahmatMu kepada kami. Semoga semangat kami Kauteguhkan
dengan iman, harapan dan cinta kasih, supaya kami tetap berkanjang mematuhi
kehendakMu. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa
bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar