Senin, 03 Mei 2021
Pekan V Paskah – O Pekan I
Pesta S.
Filipus dan Yakobus, Ras (M)
IBADAT
BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan,
perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Para rasul ketakutan
Susah tidak terhiburkan
Sebab Tuhannya dibunuh
Semua harapan runtuh
Namun tersiar berita
Yang sungguh tidak terduga
Para wanita mengira
Melihat Yesus berjaya
Para rasulpun terkesan
Akan penampakan Tuhan
Dan mereka ditugaskan
Mewartakan kebangkitan
Mulyalah Engkau ya Tuhan
Yang bangkit tak terkalahkan
Bersama Bapa dan RohNya
Sepanjang segala masa. Amin
PENDARASAN
MAZMUR
Ant. 1 Di seluruh dunia bergemalah seruannya,
dan pesannya sampai ke perbatasan bumi, alleluya.
Mazmur 18
(19) A
Langit
mewartakan kemuliaan Allah,*
dan
cakrawala memasyhurkan karya tanganNya.
Hari yang
satu mengisahkannya kepada hari yang lain,*
dan malam
yang satu menyampaikannya kepada malam berikut.
Meskipun
tidak bicara dan tidak memperdengarkan suara, †
namun di
seluruh dunia bergemalah seruannya,*
dan pesannya
sampai ke perbatasan bumi.
Di sanalah
Tuhan memasang kemah bagi sang surya,*
yang
meninggalkan peraduannya bagaikan pengantin.
Dengan
girang sang surya menempuh jalan peredarannya,*
laksana
seorang pahlawan
Dari ujung
langit yang satu ia beredar ke ujung yang lain,*
dan tak ada
yang luput dari panas teriknya.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad. Amin
Ant. 1 Di seluruh dunia bergemalah seruannya,
dan pesannya sampai ke perbatasan bumi, alleluya.
Ant. 2 Mereka mewartakan karya Allah dan
menyelami perbuatan tanganNya, alleluya.
Mazmur 63
(64)
Ya Allah,
dengarkanlah suara keluhanku,*
jagalah
hidupku terhadap musuh.
Lindungilah
aku dari kaum penjahat yang bersekongkol,*
dari
gangguan orang-orang durhaka.
Mereka
mengasah lidah seperti pedang,*
membidikkan
kata-kata beracun seperti panah.
Dengan
diam-diam mereka menembak orang yang tak bersalah,*
tidak malu
mereka menembak sekonyong-konyong.
Mereka
mengampuhkan racunnya, †
dan memasang
perangkap dengan saksama,*
pikirnya:
“Seorangpun tidak tahu.”
Mereka
merahasiakan rencananya yang jahat, *
tak
terdugalah batin mereka.-
Tetapi Allah
menembak mereka dengan panah,*
sekonyong-konyong
mereka terluka.
Mereka jatuh
tergelincir oleh lidahnya sendiri,*
setiap orang
yang melihat, menggelengkan kepala
Maka semua
orang takut dan mewartakan karya Allah,*
mereka
menyelami perbuatan tanganNya.
Orang jujur
bersukacita karena Tuhan dan berlindung padaNya,*
orang yang
lurus hati bermegah-megah.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada
permulaan sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad. Amin
Ant. 2 Mereka mewartakan karya Allah dan
menyelami perbuatan tanganNya, alleluya.
Ant. 3 Mereka mewartakan keadilan Tuhan, dan
segala bangsa melihat kemuliaanNya, alleluya.
Mazmur 96
(97)
Tuhan
meraja, hendaklah bumi bersorak-sorai,*
dan
pulau-pulau bersukacita.
Awan kelam
menyelubungi Tuhan,*
keadilan dan
hukum tumpuan takhtaNya.
Api menjalar
di hadapan Tuhan,*
menghanguskan
para lawan di sekitarnya.
Halilintar
menyinari jagat,*
bumi
melihatnya dan gemetar.
Gunung-gunung
luluh laksana lilin di hadapan Tuhan,*
di hadapan
Tuhan semesta alam.
Langit
mewartakan keadilan Tuhan,*
dan segala
bangsa melihat kemuliaanNya.
Dipermalukan
orang yang menyembah berhala, †
yang
bermegah atas arca yang tak berdaya,*
hendaknya
segala dewa sujud menyembah Tuhan.
Sion
mendengarnya dan bersukacita, †
kota-kota
Yehuda bersorak-sorai*
karena
keputusanMu, ya Tuhan.
Sebab
Engkaulah, ya Tuhan, mahatinggi di atas seluruh bumi,*
Engkau
mahaagung di atas segala dewata,-
Hai orang
yang mengasihi Tuhan, bencilah kejahatan †
sebab Tuhan
memelihara orang yang mengasihiNya *
dan
melepaskan mereka dari cengkeraman orang jahat.
Terang
terbit bagi orang benar,*
sukacita
bagi orang yang tulus hati.
Bersukacitalah
dalam Tuhan, hai orang benar, *
muliakan
namaNya yang kudus.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada
permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3 Mereka mewartakan keadilan Tuhan, dan
segala bangsa melihat kemuliaanNya, alleluya.
BACAAN
Kis. 5:12-32
Kis
5:12 Dan oleh rasul-rasul diadakan
banyak tanda dan mujizat di antara orang banyak. Semua orang percaya selalu
berkumpul di Serambi Salomo dalam persekutuan yang erat.
Kis
5:13 Orang-orang lain tidak ada yang
berani menggabungkan diri kepada mereka. Namun mereka sangat dihormati orang
banyak.
Kis
5:14 Dan makin lama makin
bertambahlah jumlah orang yang percaya kepada Tuhan, baik laki-laki maupun
perempuan,
Kis
5:15 bahkan mereka membawa
orang-orang sakit ke luar, ke jalan raya, dan membaringkannya di atas
balai-balai dan tilam, supaya, apabila Petrus lewat, setidak-tidaknya
bayangannya mengenai salah seorang dari mereka.
Kis
5:16 Dan juga orang banyak dari
kota-kota di sekitar Yerusalem datang berduyun-duyun serta membawa orang-orang
yang sakit dan orang-orang yang diganggu roh jahat. Dan mereka semua
disembuhkan.
Kis
5:17 Akhirnya mulailah Imam Besar
dan pengikut-pengikutnya, yaitu orang-orang dari mazhab Saduki, bertindak sebab
mereka sangat iri hati.
Kis
5:18 Mereka menangkap rasul-rasul
itu, lalu memasukkan mereka ke dalam penjara kota.
Kis
5:19 Tetapi waktu malam seorang malaikat Tuhan
membuka pintu-pintu penjara itu dan membawa mereka ke luar, katanya:
Kis
5:20 "Pergilah, berdirilah di
Bait Allah dan beritakanlah seluruh firman hidup itu kepada orang banyak."
Kis
5:21 Mereka mentaati pesan itu, dan
menjelang pagi masuklah mereka ke dalam Bait Allah, lalu mulai mengajar di
situ. Sementara itu Imam Besar dan pengikut-pengikutnya menyuruh Mahkamah Agama
berkumpul, yaitu seluruh majelis tua-tua bangsa Israel, dan mereka menyuruh
mengambil rasul-rasul itu dari penjara.
Kis
5:22 Tetapi ketika pejabat-pejabat
datang ke penjara, mereka tidak menemukan rasul-rasul itu di situ. Lalu mereka
kembali dan memberitahukan,
Kis
5:23 katanya: "Kami mendapati
penjara terkunci dengan sangat rapihnya dan semua pengawal ada di tempatnya di
muka pintu, tetapi setelah kami membukanya, tidak seorangpun yang kami temukan
di dalamnya."
Kis
5:24 Ketika kepala pengawal Bait
Allah dan imam-imam kepala mendengar laporan itu, mereka cemas dan bertanya apa
yang telah terjadi dengan rasul-rasul itu.
Kis
5:25 Tetapi datanglah seorang
mendapatkan mereka dengan kabar: "Lihat, orang-orang yang telah kamu
masukkan ke dalam penjara, ada di dalam Bait Allah dan mereka mengajar orang
banyak."
Kis
5:26 Maka pergilah kepala pengawal serta
orang-orangnya ke Bait Allah, lalu mengambil kedua rasul itu, tetapi tidak
dengan kekerasan, karena mereka takut, kalau-kalau orang banyak melempari
mereka.
Kis
5:27 Mereka membawa keduanya dan
menghadapkan mereka kepada Mahkamah Agama. Imam Besar mulai menanyai mereka,
Kis
5:28 katanya: "Dengan keras
kami melarang kamu mengajar dalam Nama itu. Namun ternyata, kamu telah memenuhi
Yerusalem dengan ajaranmu dan kamu hendak menanggungkan darah Orang itu kepada
kami."
Kis
5:29 Tetapi Petrus dan rasul-rasul
itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada
kepada manusia.
Kis
5:30 Allah nenek moyang kita telah
membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh.
Kis
5:31 Dialah yang telah ditinggikan
oleh Allah sendiri dengan tangan kanan-Nya menjadi Pemimpin dan Juruselamat,
supaya Israel dapat bertobat dan menerima pengampunan dosa.
Kis
5:32 Dan kami adalah saksi dari
segala sesuatu itu, kami dan Roh Kudus, yang dikaruniakan Allah kepada semua
orang yang mentaati Dia."
BACAAN
PILIHAN
Sumber Iman Katolik
Santo Filipus dan Yakobus Muda, Rasul
Filipus Rasul yang berasal berasal dari Betsaida di
Galiliea adalah seorang murid Yohanes Pembaptis. Ketika Yohanes memperkenalkan
Yesus sebagai Anak Domba Allah, Filipus ada di situ. Penginjil Yohanes
mengatakan bahwa Yesus memanggil Filipus sebagai menjadi murid-Nya sehari
setelah Ia memanggil Petrus dan Andreas (Yoh1:35-51). Meskipun tidak banyak
bercerita tentang dia sesudah kenaikan Yesus, diketahui bahwa Filipus
mewartakan Injil di Frigia, sebuah kota tua di Asia Kecil. Klemens dari Aleksandria mengatakan bahwa Filipus menderita penganiayaan hebat dan
disalibkan dengan kepala di bawah, sebagaimana dialami Petrus di Roma pada masa
pemerintahan Kaisar Domitianus (81-96).
Injil Matius, Markus dan Lukas memasukkan Filipus
dalam daftar para rasul sebagai orang nomor lima setelah Petrus, Andreas,
Yakobus dan Yohanes. Wataknya yang spontan tanpa ragu-ragu terlihat jelas dalam
lukisan Injil Santo Yohanes. Ia tanpa ragu-ragu mengikuti Yesus tatkala
menerima seruan panggilan Yesus. Keyakinannya tentang kedudukan Yesus sebagai
Mesias yang dinantikan Israel dinyatakan jelas kepada Nathanael: “Kami telah
menemukan Dia, yang disebut oleh Musa dalam Kitab Taurat dan para nabi, yaitu
Yesus, anak Yusuf dari Nazareth.” Pada peristiwa perbanyakan roti untuk 5000
orang, Filipus dengan spontan menjawab Yesus: “Roti seharga dua ratus dinar
tidak akan cukup untuk mereka ini, sekalipun masing-masing mendapatkan sepotong
kecil saja”.(Yoh6:7)
Sebuah cerita yang berhubungan dengan kehidupan
Filipus sesudah kenaikan Yesus disajikan oleh Eusebius dan penulis Kristen
Purba lainnya. Mereka mengatakan bahwa Filipus mewartakan Injil di Frigia dan
meninggal di Hierapolis, Asia Kecil. Jenazahnya dimakamkan pula di Hierapolis.
Kemudian, relikuinya dikirim ke Roma, sejak tahun 561 disemayamkan di Basilik
Rasul-Rasul. Polycrates, Uskup Efesus, dalam sebuah suratnya kepada Paus Viktor
II (1055-1057), menyebutkan bahwa dua orang anak Filipus hidup di Hierapolis,
sedangkan yang lainnya di Efesus. Papias, Uskup Hierapolis mengenal baik
anak-anak Filipus. Dari mereka, ia mengatahui bahwa Filipus pernah menghidupkan
kembali seorang anak lelaki yang telah meninggal.
Tentang Yakobus ia dikatakan bahwa ia termasuk salah
seorang rasul Yesus. ia disebut Yakobus muda untuk membedakan dia dari Yakobus
Tua yang terlebih dahulu menjadi Rasul. Ia dikenal sebagai anak Alfeus dan
saudara sepupu Yesus. Ibunya Maria termasuk bilangan wanita-wanita yang senantiasa
melayani Yesus. Maria inilah yang mendampingi Bunda Maria sampai puncak
Golgota, bahkan juga pada saat Yesus dimakamkan. Sebelum menjadi murid Yesus,
ia bekerja sebagai petani untuk menghidupi keluarganya.
Dalam kitab suci, ia baru dikenal setelah Yakobus Tua dibunuh oleh Raja Herodes. Ketika para rasul terpencar untuk mewartakan peristiwa kebangkitan Tuhan, dan Petrus mengungsi keluar dari Yerusalem, Yakobus ini tetap tinggal di Yerusalem. Ia kemudian menjadi Uskup Yerusalem yang pertama. Di Yerusalem, orang-orang Yahudi sungguh menghormati dia. Dia diberi julukan oleh orang-orang Yahudi sebagai “Yang Adil” karena mengetahui segala hukum Yahudi dan dia sendiri tetap patuh pada Hukum Taurat Musa. Meskipun demikian, sebagai Rasul dan Uskup, dia sangat menjunjung tinggi segala hukum Kristiani dan tidak berkeberatan kalau orang-orang Kristen bukan Yahudi dibebaskan dari tuntutan hukum Taurat., terutama kewajiban sunat. Hal ini terjadi pada Konsili pertama di Yerusalem, dimana dia juga tampil berbicara dengan penuh wibawa dan kebijaksanaan. Santo Paulus menyebut Yakobus sebagai Sokoguru Gereja sejajar dengan santo Petrus dan Yohanes (Gal2:9). Dalam masa kepemimpinannya sebagai Uskup Yerusalem, ia berhasil mempertobatkan banyak orang Yahudi di Palestina. Ketika diadakan konsili di Yerusalem pada tahun 49, ia berdebat dengan Paulus tentang seberapa jauh orang-orang Kristen yang bukan keturunan Yahudi harus menghormati beberapa pokok hukum Taurat.
Karena ulah beberapa teman Yakobus timbullah keonaran
di Antiokia melawan Paulus. Namun kedua rasul ini bersahabat karib: ketika
Paulus tiba di Yerusalem, Yakobus-lah yang menasehatkan agar Paulus pergi ke
Bait Allah untuk mentahirkan diri dan memberi persembahan. Paulus menuruti
nasehat Yakobus. Tetapi ia ditangkap dan diseret ke hadapan pengadilan. Paulus
sebagai warga negara Romawi minta diadili langsung oleh kaisar sendiri. Maka ia
dikirim ke Roma. Demikian Paulus, Rasul bangsa kafir itu sampai di Roma berkat
‘perantaraan’ Yakobus. Tetapi sebaliknya Yakobus dicurigai oleh orang-orang
Yahudi karena mereka tidak mendapat kesempatan untuk membalas Paulus. Karena
itu beberapa tahun kemudian Yakobus ditangkap, dilemparkan dari menara Bait
Allah lalu dirajam hingga mati pada tahun 62. Menurut sejarahwan Hegesippus, Rasul
Yakobus menghayati suatu cara hidup yang amat keras, antara lain: tidak makan
daging dan minum anggur. Ia juga tidak memakai alas kaki dan pakaiannya hanya
selembar saja. Banyak waktunya digunakan untuk berdoa sambil berlutut sehingga
kulit lututnya menjadi sangat tebal dan keras. Surat-suratnya yang lebih
menonjolkan perwujudan cinta kasih kepada sesama, terutama yang miskin dan
melarat, dimasukkan dalam kanon kitab Suci
MADAH ALLAH
TUHAN KAMI
Allah Tuhan
kami,*
Engkau kami
puji dan kami muliakan.
Bapa yang
kekal,*
seluruh bumi
bersembah sujud padaMu.
BagiMu semua
malaikat bermadah,*
seluruh isi
surga bernyanyi.
BagiMu
kerubim dan serafim*
tak kunjung
putus melambungkan pujian.
Kudus,
kudus, kuduslah Tuhan,*
Allah segala
kuasa.
Surga dan
bumi*
penuh
kemuliaanMu.
KepadaMu
paduan para rasul bersyukur,*
rombongan
para nabi berbakti.
KepadaMu
barisan para martir berkurban*
dengan
mempertaruhkan nyawa.
KepadaMu
Gereja kudus beriman,*
tersebar di
seluruh dunia.
Ya Bapa yang
mahakuasa,*
pencipta
semesta alam.
Putera
sejati yang terpuji,*
Putera Bapa
yang tunggal.
Roh kudus,
cahaya mulia,*
penghibur
umat beriman.
Engkaulah
raja agung, ya Kristus,*
Engkaulah
Putera Allah yang hidup.
Engkau sudi
dikandung santa perawan,*
menjadi
manusia demi keselamatan kami.
Engkau
mematahkan belenggu maut,*
membuka
pintu kerajaan surga bagi kami.
Engkau
bertakhta mulia di sisi Bapa,*
mengadili
umat manusia.
Kami mohon,
lindungilah hamba-hambaMu,*
yang
Kautebus dengan darahMu sendiri.
Sambutlah
kami bersama para kudus*
dalam
kemuliaan abadi. –
Selamatkanlah
umatMu, ya Tuhan,*
dan
berkatilah milik pusakaMu.
Bimbinglah
kami semua*
dan
muliakanlah untuk selamanya.
Setiap hari
kami meluhurkan Dikau,*
kami memuji
namaMu sepanjang masa.
Ya Tuhan,
sudilah menjaga kami,*
agar
senantiasa luput dari dosa.
Kasihanilah
kami, ya Tuhan,*
kasihanilah
kami.
Limpahkanlah
kasih setiaMu kepada kami,*
sebab kami
berharap kepadaMu.
KepadaMu
kami percaya, ya Tuhan.*
kami takkan
kecewa selama-lamanya.
DOA PENUTUP
Ya Allah,
kerinduan umat manusia. Setiap tahun kami Kaugembirakan dengan pesta rasulMu
Filipus dan Yakobus. Semoga berkat doa mereka kami mengambil bagian dalam
sengsara dan kebangkitan PuteraMu yang tunggal serta diizinkan memandang
wajahMu dalam kebahagiaan abadi. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang
hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala
masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah
memuji Tuhan
U: Syukur
kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar