Kamis, 18 Februari
2021
O Pekan IV
Hari Kamis
sesudah Rabu Abu (U)
IBADAT
BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan,
perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
MADAH
Kinilah
waktu yang tepat
Untuk
menerima rahmat
Asalkan kita
bertobat
Dengan
kebulatan tekad.
Hati kita
yang terluka
Tertindih
timbunan dosa
Mengharapkan
pengampunan
Hasil karya
Kristus Tuhan
Marilah kita
semua
Menyiapkan
Paska raya
Dengan tekun
berusaha
Menjadi abdi
sesama
Ya
Tritunggal maha suci
Trimalah
pujian kami
Yang kami
lambungkan ini
Dengan
ikhlas penuh bakti. Amin.
PENDARASAN
MAZMUR
Antifon 1
Leluhur kami
mencapai kemenangan bukan berkat kekuatannya, melainkan berkat keperkasaanMu
dan cahaya wajahMu.
Mazmur 43
(44) Bencana umat Allah
Dalam segalanya itu kita akan menang
dengan jaya karena kekuasaan Kristus yang mencintai kita. (Rom 8,37)
I
Ya Allah,
dengan telinga kami sendiri telah kami dengar *
kisah yang
diceritakan para leluhur kami.
Tentang
karya agung yang Kaulakukan pada zaman mereka,*
yang
Kaukerjakan dahulukala dengan tanganMu
Untuk
menanam umatMu, Kauhalaukan para bangsa,*
Kaucerai-beraikan
mereka, supaya umatMu dapat berkembang.
Leluhur kami
merebut tanah bukan berkat pedangnya sendiri,*
mereka
mencapai kemenangan bukan berkat kekuatannya,
Melainkan
berkat keperkasaanMu dan cahaya wajahMu,*
sebab Engkau
cinta pada mereka.
Engkaulah
rajaku dan Allahku,*
panglimaku
yang menyelamatkan keturunan Yakub
Berkat
kekuatanMu kami tundukkan lawan kami.*
berkat
namaMu kami kalahkan musuh yang menyerbu.
Sebab bukan
busurku yang kuandalkan,*
bukan
pedangku yang memberi kemenangan
Melainkan
Engkaulah yang memberi kami kemenangan atas musuh,*
Engkaulah
yang mempermalukan lawan kami
Maka hanya
Engkaulah kebanggaan kami senantiasa,*
namaMulah
kami puji sepanjang masa
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Leluhur kami
mencapai kemenangan bukan berkat kekuatannya, melainkan berkat keperkasaanMu
dan cahaya wajahMu.
Antifon 2
Tuhan tidak
akan memalingkan wajahNya dari padamu, jika kamu kembali kepadaNya
II
Namun Engkau
membuang dan mengaibkan kami,*
Engkau tidak
lagi mendampingi tentara kami
Engkau
membiarkan kami dipukul mundur oleh lawan *
dan dirampas
oleh musuh kami.
Engkau
menjadikan kami bagaikan ternak sembelihan *
dan
mencerai-beraikan kami di antara para bangsa.
Engkau
menjual umatMu tanpa harga *
dan
menganggap kami tak bernilai
Engkau
menjadikan kami bahan celaan tetangga,*
ejekan dan
olok-olokan di lingkungan kami.
Nama kami
dipakai sebagai sindiran oleh para bangsa,*
sebagai
lelucon oleh khalayak ramai.
Kehinaan
menghantui kami sepanjang hari,*
kami malu
dan kehilangan muka.
Sebab musuh
mengumpat dan memfitnah kami,*
mereka
menyerang dan membalas dendam.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Tuhan tidak
akan memalingkan wajahNya dari padamu, jika kamu kembali kepadaNya
Antifon 3
Bangunlah ,
ya Tuhan, janganlah marah terus menerus
III
Segala macam
cerca menimpa diri kami, †
namun kami
tidak lupa akan Dikau,*
tidak pula
melanggar perjanjianMu.
Hati kami
tidak mengingkari Engkau,*
dan langkah
kami tidak menyimpang dari jalanMu.
Engkau
mematahkan hati kami*
dan meliputi
kami dengan kegelapan.-
Seandainya
kami lupa akan Allah kami,*
atau
menadahkan tangan kepada dewa lain;
Masakan
Allah tidak mengetahuinya?*
Ia kan
menyelami segala lubuk hati!
Sesungguhnya
karena Engkaulah kami dibantai sepanjang hari *
dan
diperlakukan sebagai domba sembelihan.
Bangkitlah,
mengapa Engkau tidur, ya Tuhan kami? *
Bangunlah,
janganlah marah terus-menerus!
Mengapa Kau
palingkan wajahMu dari pada kami?*
Mengapa
penindasan dan kemalangan kami tidak Kauhiraukan?
Kepala kami
ditundukkan sampai mencium debu,*
Tubuh kami
tertiarap melekat di tanah.
Bangkitlah
untuk menolong kami! *
Bebaskanlah
kami demi kasih setiaMu.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Bangunlah ,
ya Tuhan, janganlah marah terus menerus
BACAAN
Ul 1: 1, 16-18
Ul 1:1 Inilah perkataan-perkataan yang
diucapkan Musa kepada seluruh orang Israel di seberang sungai Yordan, di padang
gurun, di Araba-Yordan, di tentangan Suf, antara Paran dengan Tofel, Laban,
Hazerot dan Di-Zahab.
Ul 1:16 Dan pada waktu itu aku memerintahkan
kepada para hakimmu, demikian: Berilah perhatian kepada perkara-perkara di
antara saudara-saudaramu dan berilah keputusan yang adil di dalam
perkara-perkara antara seseorang dengan saudaranya atau dengan orang asing yang
ada padanya.
Ul 1:17 Dalam mengadili jangan pandang bulu.
Baik perkara orang kecil maupun perkara orang besar harus kamu dengarkan.
Jangan gentar terhadap siapapun, sebab pengadilan adalah kepunyaan Allah.
Tetapi perkara yang terlalu sukar bagimu, harus kamu hadapkan kepadaku, supaya
aku mendengarnya.
Ul 1:18 Demikianlah aku pada waktu itu
memerintahkan kepadamu segala hal yang harus kamu lakukan."
BACAAN LAIN
De Imitatione –
Mengikuti Jejak Kristus
BAGIAN I – NASIHAT-NASIHAT UNTUK HIDUP ROHANI
PASAL XXIII – HAL MERENUNGKAN KEMATIAN
2. Apakah gunanya mencapai umur panjang jika kita tidak
cukup memperbaiki hidup kita? Ah, umur panjang tidak selalu membawa perbaikan
bahkan malahan sering kali menambah banyak kesalahan saja. Alangkah bahagia
kita, seandainya kita dapat hidup baik sehari saja di dunia ini. Banyak orang
menghitung-hitung tahun sesudah mereka bertobat, tetapi sering tidak terdapat
banyak perbaikan dalam hidup mereka. Jika mati itu kita pandang sebagai
peristiwa yang menakutkan maka umur panjang mungkin lebih berbahaya lagi.
Berbahagialah orang yang selalu ingat akan saat kematiannya, dan setiap hari
mempersiapkan diri untuk menghadapi kematian. Apakah kita sudah pernah melihat
orang pada saat ia akan meninggal dunia? Baiklah kita ingat bahwa jalan yang
sama itu akan kita lalui juga.
DOA PENUTUP
Tuhan,
pangkal dan tujuan kegiatan kami, terangilah budi kami dalam merencanakan
pekerjaan kami. Dampingilah kami dalam melaksanakannya dan berilah rahmatMu
untuk menyelesaikannya dengan baik. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang
hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala
masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah
memuji Tuhan
U: Syukur
kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar