Senin, 17 Juli 2023

Ibadat Sebelum Tengah Hari: Senin, 17 Juli 2023

Senin, 17 Juli 2023

Pekan Biasa XV - O PEKAN III

HARI BIASA

 

IBADAT SEBELUM TENGAH HARI

 

PEMBUKAAN

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku

U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya

 

MADAH

Engkau Tuhan raja mulya

Yang mengatur segalanya

Fajar pagi Kauterbitkan

Panas siang Kaukobarkan.

 

Padamkan api sengketa

Yang memisahkan sesama

Teguhkan s’mangat berpadu

Yang menyatukan sekutu.

 

Kabulkanlah doa kami

Ya Allah Bapa surgawi

Bersama Putra dan RohMu

Sekarang serta selalu. Amin.

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Antifon 1

Aku selalu mengindahkan perintahMu, ya Tuhan, sebab dengan sabdaMu Engkau menghidupkan daku.

 

Mazmur 119 (120) Merindukan perdamaian

Sabarlah dalam kesusahan dan bertekunlah dalam doa (Rom 12,12)

 

Dalam kesesakanku aku berseru kepada Tuhan,*

dan Ia mendengarkan daku.

 

Ya Tuhan, lepaskanlah aku dari bibir pendusta,*

dan dari lidah penipu.

 

Tuhan pasti membalas kamu,*

Ia pasti mengganjar kamu, hai para penipu!

 

Dengan panah tajam dari busur tentara,*

dengan bara yang berpijar-pijar.

 

Celakalah aku, entah aku tinggal jauh di daerah Mesekh,*

entah jauh di perkemahan Kedar!

 

Aku masih tinggal terlalu dekat juga*

pada orang yang membenci perdamaian.

 

Kalau aku, perdamaianlah yang kubicarakan,*

sedangkan mereka hanya peperangan.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Antifon 1

Aku selalu mengindahkan perintahMu, ya Tuhan, sebab dengan sabdaMu Engkau menghidupkan daku.

 

Antifon 2

Tuhan, Engkaulah kepercayaanku, sejak masa mudaku.

 

Mazmur 120 (121) Penjaga umat

Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi. (Why 7,16)

 

Aku melayangkan pandangan ke Gunung:*

dari manakah dapat kuharapkan pertolongan?

 

Pertolonganku dari Tuhan,*

yang menjadikan langit dan bumi. –

 

Ia takkan membiarkan kakimu tersandung,*

yang menjagamu takkan mengantuk.

 

Sungguh, takkan mengantuk dan tertidur*

yang menjaga Israel.

 

Tuhan menjaga dan menaungi kamu,*

Yang mahatinggi adalah kekuatanmu.

 

Matahari takkan menyakiti kamu di waktu siang,*

maupun bulan di waktu malam.

 

Tuhan menjaga kamu terhadap segala kemalangan,*

Ia menjaga nyawamu.

 

Tuhan menjaga segala tingkah lakumu,*

sekarang dan selamanya.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Antifon 2

Tuhan, Engkaulah kepercayaanku, sejak masa mudaku.

 

Antifon 3

Semoga juga pada masa tuaku, tidak Kautinggalkan daku

 

Mazmur 121 (122) Kota suci Yerusalem

Kamu sudah datang ke gunung Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem surgawi (Ibr, 12,22).

 

Betapa gembira hatiku, ketika dikatakan kepadaku:*

“Mari kita pergi ke rumah Tuhan.”

 

Sekarang kami telah berdiri*

di gerbangmu, hai Yerusalem!

 

Hai Yerusalem engkau dibangun*

sebagai kota yang rapat tersusun.

 

Suku bangsa berziarah kepadamu,*

suku bangsa Tuhan.

 

Untuk bersyukur kepada Tuhan*

sesuai dengan peraturan Israel.

 

Di sanalah terdapat kursi pengadilan,*

kursi keluarga raja Daud.

 

Mohonkanlah damai sejahtera bagi Yerusalem:*

“Damai sejahtera bagi orang yang mencintai engkau!”

 

Semoga damai sejahtera turun atas wilayahmu*

dan kemakmuran atas istanamu. –

 

Atas nama semua saudara dan sahabatku*

aku mengucapkan selamat kepadamu.

 

Demi bait Tuhan, Allah kita,*

aku memohonkan kebahagiaan bagimu.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Antifon 3

Semoga juga pada masa tuaku, tidak Kautinggalkan daku.

 

BACAAN SINGKAT

(2Kor 13,11)

Saudara-saudaraku, bersukacitalah, berlakulah dengan sempurna, terbukalah bagi nasihat. Hendaklah kamu sehati sejiwa, dan hiduplah dalam damai. Maka Allah, sumber kasih dan damai, akan menyertai kamu.

 

P: Mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar.

U: TelingaNya kepada seruan mereka.

 

DOA PENUTUP

Allah, Bapa yang mahabaik, pekerjaan manusia telah Kauatur sedemikian rupa, sehingga lebih sempurna kalau dikerjakan bersama. Semoga kami bekerja dengan baik, supaya dapat hidup selaku puteraMu dan mencintai semua orang sebagai saudara. Demi Kristus, pengantara kami. Amin

 

PENUTUP

P: Marilah memuji Tuhan.

U: Syukur kepada Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar