Minggu, 23 Oktober 2022
Pekan Biasa XXX – O Pekan II
Hari Minggu Biasa XXX (H)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Yesus penyelamat kami
Hari yang pertama ini
Kausucikan selamanya
Dengan kebangkitan mulya
Bangkitlah sekarang ini
Hati dan semangat kami
Bangkitkanlah kemudian
Badan kami berkat iman
Bila Engkau datang lagi
Kami kan menyongsong pasti
Untuk hidup seterusnya
BersamaMu pada Bapa
Perkenankan kami nanti
Memuji sepenuh hati
Bapa Putra Roh mulia
Selalu senantiasa.Amin
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1
Tuhan Allahku, Engkau berdandanan keagungan dan semarak, berselubungkan cahaya bagaikan mantol.
Mazmur 103 (104) Memuji Tuhan pencipta
Barangsiapa bersatu dengan Kristus, menjadi ciptaan baru. Yang lama telah lenyap, segala-galanya sudah menjadi baru (2 Kor 5,17).
I
Pujilah Tuhan, hai hatiku! *
Tuhan Allahku, betapa agunglah Engkau!
Engkau berdandanan keagungan dan semarak, *
berselubungkan cahaya bagaikan mantol
Engkau membentangkan langit laksana tenda *
dan mengisi gudang angkasa dengan air
Engkau mengendarai awan-gemawan bagaikan kereta *
dan melayang dengan sayap terentang
Engkau mengutus angin sebagai duta *
dan mengangkat api menjadi menteri
Engkau mendasarkan bumi di atas alasnya,*
jangan sampai ia goncang
Engkau menyelubunginya dengan samudera purba,*
air setinggi gunung-gemunung
Engkau menghardik, maka surutlah air, *
melarikan diri karena Engkau mengguntur
Air menguap naik ke langit dan mengalir turun ke lembah,*
masing-masing ke tempat yang Kautetapkan
Engkau menentukan batas yang tak boleh dilanggar, *
jangan sampai air menutupi bumi kembali.-
Engkau memancarkan mata air dan sungai *
yang mengalir di celah gunung-gemunung
Engkau memberi minum segala margasatwa,*
kuda-kuda liar dapat meredakan dahaganya
Di sampingnya bertenggerlah burung-burung udara *
dan memperdengarkan kicauannya
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1
Tuhan Allahku, Engkau berdandanan keagungan dan semarak, berselubungkan cahaya bagaikan mantol.
Ant. 2
Tuhan menghasilkan gandum dari bumi dan menggembirakan hati manusia dengan anggur.
II
Engkau menyirami gunung dari surga *
dan memenuhi keperluan bumi dengan persediaan lumbungMu.
Engkau menumbuhkan rumput bagi ternak *
dan makanan untuk hewan pertanian
Engkau menghasilkan gandum dari bumi *
dan menggembirakan hati manusia dengan anggur
Sungguh, Engkau menggilapkan wajah manusia dengan minyak *
dan memelihara hidupnya dengan makanan
Pohon-pohon Tuhan tersiram segar, *
pohon jati raksasa yang ditanamNya
Di situlah burung-burung bersarang,*
burung bangau di pohon besar
Gunung tinggi menampung kijang,*
dan wadas melindungi musang dalam celah-celahnya
Bulan beredar sesuai dengan musim,*
matahari hafal akan saat terbenamnya
Sesudah senja turunlah malam,*
dan segala margasatwa berkeliaran
Anak singa meraung-raung mencari mangsa,*
menuntut makanan dari Allah
Bila matahari terbit, menyingkirlah mereka *
dan berbaring di tempat perteduhannya
Manusia keluar ke pekerjaannya, *
melakukan tugasnya sampai petang
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 2
Tuhan menghasilkan gandum dari bumi dan menggembirakan hati manusia dengan anggur.
Ant. 3
Allah melihat semua yang dijadikanNya, dan amat baiklah semuanya itu.
III
Betapa banyaknya karyaMu, ya Tuhan! †
segalanya Kaukerjakan dengan bijaksana,*
bumi penuh ciptaanMu
Engkau menciptakan lautan yang dalam dan luas, †
Engkau mengisinya dengan jutaan benda licin,*
dengan makhluk berhayat, besar maupun kecil
Kapal-kapal mengarunginya,*
dan naga besar bermain-main dalam ombaknya
Semua mengharapkan Dikau,*
mengharapkan makanan pada waktunya
Engkau memberi, dan mereka memungut,*
Engkau membuka tangan, dan mereka kenyang
Bila Engkau memalingkan wajah, mereka merana, †
bila Engkau mengambil rohMu, matilah semuanya *
dan kembali menjadi debu
Utuslah rohMu, maka terciptalah mereka kembali,*
dan Engkau membaharui muka bumi
Semoga kemuliaan Tuhan tetap selama-lamanya,*
semoga Tuhan bergembira atas karyaNya
Dialah yang memandang bumi, sehingga bergetar,*
yang menyentuh gunung, sehingga berasap
Aku hendak bernyanyi bagi Tuhan sepanjang hidup,*
bermazmur bagi Allahku selama-lamanya
Semoga Tuhan berkenan akan laguku! *
sungguh, Tuhanlah sukacitaku
Biarlah orang berdosa musna dari muka bumi, †
biarlah orang jahat hilang lenyap, *
Pujilah Tuhan, hai hatiku
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3
Allah melihat semua yang dijadikanNya, dan amat baiklah semuanya itu.
BACAAN
Dikutip dari http://www.imankatolik.or.id
Keb 1:1-15
Keb 1:1 Kasihilah kebenaran, hai para penguasa
dunia, hendaklah pikiranmu tertuju kepada Tuhan dengan tulus ikhlas, dan
carilah Dia dengan tulus hati!
Keb 1:2 Ia membiarkan diri-Nya ditemukan oleh yang
tidak mencobai-Nya, dan menampakkan diri kepada semua yang tidak menaruh syak
wasangka terhadap-Nya.
Keb 1:3 Pikiran bengkang-bengkung menjauhkan dari
pada Allah, dan kekuasaan-Nya yang diuji mengenyahkan orang bodoh.
Keb 1:4 Sebab kebijaksanaan tidak masuk ke dalam
hati keruh, dan tidak pula tinggal dalam tubuh yang dikuasai oleh dosa.
Keb 1:5 Roh pendidik yang suci menghindarkan tipu
daya, dan pikiran pandir dijauhinya.
Keb 1:6 Sebab kebijaksanaan adalah roh yang sayang
akan manusia, tetapi orang penghujat tidak dibiarkannya terluput dari hukuman
karena ucapan bibirnya. Memang Allah menyaksikan hati sanubarinya, benar-benar
mengawasi isi hatinya dan mendengarkan ucapan lidahnya.
Keb 1:7 Sebab roh Tuhan memenuhi dunia semesta,
dan Ia yang merangkum segala-galanya mengetahui apapun yang disuarakan.
Keb 1:8 Maka tidaklah tersembunyi siapa saja yang
fasik bicaranya, dan tidak dilewatkan keadilan penghukum.
Keb 1:9 Rencana orang fasik akan diselidiki kelak,
dan laporan tentang perkataannya sampai ke hadapan Tuhan, supaya
pelanggaran-pelanggarannya dihukum.
Keb 1:10 Sebab telinga-Nya dengan cemburu mendengar
segala sesuatu, malah bunyi gerutupun tak tersembunyi.
Keb 1:11 Jadi, waspadalah terhadap gerutu yang
sia-sia, dan awasilah lidahmu agar jangan memfitnah. Karena omongan
tersembunyipun pasti ada akibatnya, dan mulut yang berdusta mematikan orang.
Keb 1:12 Jangan mencari-cari maut dengan hidup sesat,
dan kebinasaan jangan kamu tarik dengan perbuatan tanganmu.
Keb 1:13 Memang maut tidak dibuat oleh Allah, dan
Iapun tak bergembira karena yang hidup musnah lenyap.
Keb 1:14 Sebaliknya Ia menciptakan segala-galanya
supaya ada, dan supaya makhluk-makhluk jagat menyelamatkan. Di antaranyapun
tidak ada racun yang membinasakan, dan dunia orang mati tidak merajai bumi.
Keb 1:15 Maka kesucian mesti baka.
BACAAN LAIN
Dia dan aku, kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah
Penterjemah Dr.Budi Purnama
Penerbit Mutiara Terpendam
2006/227
19. KEMATIAN
Engkau tahu ada rimba padat, ada samudera yang sangat dalam dan puncak-puncak gunung yang tidak pernah dikenal manusia: semua keindahan yang tersembunyi itu adalah untuk kelimpahan KemuliaanKu.
Kehidupan rohani seseorang tiada bedanya: tiada orang yang pernah menyangkanya, tiada orang yang sedikit pun dapat menduga; dan Aku mempersembahkannya untuk DiriKu sendiri. Dan disinilah Aku menemukan kegembiraan di antara anak-anak manusia. Ya, anakKu marilah kita selalu tinggal bersama di dalam lembah duka ini, dan Aku akan menemanimu ke surga Yerusalem, tempat tinggal yang Kusediakan bagimu. Di sana, siapapun tidak dapat memisahkan kita. Saat itu akan menjadi saat yang tidak pernah berlalu. 8 Juni 1944
MADAH ALLAH TUHAN KAMI
Allah, Tuhan kami.
Engkau kami puji dan muliakan.
Bapa yang kekal abadi,
seluruh bumi bersembah sujud pada-Mu.
Bagi-Mu seluruh malaikat bermadah,
seluruh isi surga bernyanyi.
Bagi-Mu Kerubim dan Serafim
tak kunjung putus melambungkan pujian.
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan,
Allah segala kuasa.
Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu.
Kepada-Mu paduan para rasul bersyukur,
rombongan para nabi berbakti.
Kepada-Mu barisan para martir berkurban
dengan mempertaruhkan nyawa.
Kepada-Mu Gereja kudus beriman,
tersebar di seluruh dunia.
Ya Bapa Yang Mahakuasa,
pencipta semesta alam.
Putra sejati Yang Terpuji,
Putra Bapa Yang Tunggal.
Roh Kudus, cahaya mulia,
penghibur umat beriman.
Engkaulah raja agung, ya Kristus,
Engkaulah Putra Allah yang hidup.
Engkau sudi dikandung santa perawan
menjadi manusia demi keselamatan kami.
Engkau mematahkan belenggu maut,
membuka pintu kerajaan surga bagi kami.
Engkau bertakhta mulia di sisi Bapa,
mengadili umat manusia.
Kami mohon lindungilah hamba-hamba-Mu,
yang Kautebus dengan darah-Mu sendiri.
Sambutlah kami bersama para kudus
dalam kemuliaan abadi.
Selamatkanlah umat-Mu, ya Tuhan,
dan berkatilah milik pusaka-Mu.
Bimbinglah kami semua,
dan muliakanlah untuk selamanya.
Setiap hari kami meluhurkan Dikau,
kami memuji nama-Mu sepanjang masa.
Ya Tuhan, sudilah menjaga kami,
agar senantiasa luput dari dosa.
Kasihanilah kami, ya Tuhan,
kasihanilah kami.
Limpahkanlah kasih setia-Mu kepada kami,
sebab kami berharap kepada-Mu.
Kepada-Mu kami percaya, ya Tuhan,
kami takkan kecewa selama-lamanya.
DOA PENUTUP
Allah yang kekal dan kuasa, kembangkanlah iman, harapan dan cinta kasih kami. Ajarilah kami mencintai perintah-perintahMu agar layak menerima janjiMu. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh kudus, sepanjang segala masa. Amin.
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar