Jumat, 17 Juni 2022
Pekan Biasa XI – O PEKAN III
HARI BIASA
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Kristus dampingilah kami
Dengan kasih yang sejati
Yang sudah Kau perjuangkan
Di salib sebagai kurban
Kami mohon penuh iman
Kelimpahan pengampunan
Atas segala tindakan
Yang tak tertanggungjawabkan
Lindungilah para putra
Dari segala bencana
Berkat salib tanda jaya
Yang tersiram darah mulya
Terpujilah Yesus Kristus
Sabda Bapa yang diutus
Menjadi juruselamat
Membagikan Roh dan rahmat. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Aku lesu karena menangis sambil mengharapkan Dikau, ya Allahku
Mazmur 68 (69), 2-22.30-37 Cinta akan rumahMu membakar aku
Yesus diberi minum anggur bercampur empedu (Mat 27,34)
I
Selamatkanlah aku, ya Allah,*
sebab banjir maut telah naik sampai ke leherku!
Aku tenggelam dalam tubir pratala,*
tiada tempat bertumpu
Aku terperosok ke air yang dalam,*
gelombang yang berpusar-pusar menelan daku
Aku lesu karena menangis, dan kerongkonganku menjadi parau,*
mataku pudar karena aku mengharapkan Dikau, ya Allahku.
Banyaklah orang yang membenci aku tanpa alasan,*
banyaknya melebihi rambut di kepalaku
Banyaklah orang yang hendak membinasakan daku,*
yang memusuhi aku tanpa sebab
Aku dipaksa untuk mengembalikan *
harta yang tidak kurampas.
Ya Allah, Engkau mengetahui kebodohanku,*
dan kesalahanku tidak tersembunyi bagiMu
Janganlah orang yang berharap padaMu, dikecewakan karena aku*
ya Tuhan, Allah segala kuasa!
Janganlah orang yang mencari Engkau dihina karena aku,*
ya Allah Israel!
Demi Engkaulah aku menanggung cercaan,*
dan noda meliputi mukaku
Aku menjadi orang luar bagi kaum kerabatku,*
orang asing bagi saudara kandungku
Sebab cinta akan rumahMu membakar aku,*
dan hojatan yang dilontarkan kepadaMu menimpa diriku
Aku menyiksa diri dengan berpuasa,*
namun hanya cercaan yang kuterima
Aku mengenakan pakaian bertapa,*
namun hanya sindiran yang kudengar
Aku menjadi buah bibir bagi orang yang duduk di pintu gerbang,*
dan lagu ejekan bagi para pemabuk
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Aku lesu karena menangis sambil mengharapkan Dikau, ya Allahku
Antifon 2
Mereka memberi aku makan racun dan waktu aku haus mereka memberi aku minum cuka
II
Tetapi aku, aku berdoa kepadaMu, ya Tuhan, †
semoga Engkau berkenan padaku, ya Allah. *
demi kasihMu yang besar jawablah aku.
Demi kesetiaanMu tolonglah dan selamatkanlah daku, *
jangan sampai aku tenggelam dalam tubir pratala
Lepaskanlah aku dari ancaman maut *
dan dari air yang dalam!
Janganlah air yang berpusar-pusar menarik aku ke bawah,†
janganlah tubir menelan daku,*
atau mulut pratala memangsa aku
Jawablah aku, ya Tuhan, sebab kasih setiaMu berlimpah,*
pandanglah aku demi rahmatMu yang besar!
Janganlah memalingkan wajahMu daripadaku,*
jawablah aku segera, karena aku tersesak
Datanglah kepadaku, ya Allah, tebuslah aku,*
bebaskanlah aku dari sarang musuhku
Engkau mengenal kehinaanku,*
keaiban dan nodaku ada di hadapanMu
Kehinaan telah mematahkan hatiku,*
aku menjadi putus asa
Aku mencari penolong, tetapi tidak ada,*
aku mencari penghibur, tetapi tidak kudapati
Mereka malahan memberi aku makan racun,*
dan waktu aku haus, mereka memberi aku minum cuka.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Mereka memberi aku makan racun dan waktu aku haus mereka memberi aku minum cuka
Antifon 3
Hai orang yang mencari Allah, semoga hatimu hidup kembali
III
Aku ini tertindas dan kesakitan,*
semoga Allah menolong dan melindungi aku
Aku akan memuji nama Allah dengan nyanyian,*
mengagungkan Dia dengan lagu syukur
Pujianku menyenangkan Tuhan melebihi kurban sapi, *
melebihi kurban banteng yang bertanduk dan berkuku.
Dengarkanlah, hai orang yang tertindas, †
bersukacitalah, hai orang yang mencari Allah,*
semoga hatimu hidup kembali!
Sebab Allah mendengarkan kaum miskin,*
Tuhan tidak memandang hina orang yang berpaut padaNya
Biarlah langit dan bumi memuji Dia,*
lautan dan segala yang bergerak di dalamnya
Allah pasti akan menyelamatkan Sion †
dan membangun kembali kota-kota Yehuda,*
Dan orang-orang buangan akan mewarisi kota-kota itu,*
dan umat yang mencintai Tuhan akan diam di sana
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Hai orang yang mencari Allah, semoga hatimu hidup kembali
BACAAN
Dikutip dari http://www.imankatolik.or.id
Za 1:1-21
Za 1:1 Dalam bulan yang kedelapan pada tahun
kedua zaman Darius datanglah firman TUHAN kepada nabi Zakharia bin Berekhya bin
Ido, bunyinya:
Za 1:2 "Sangat murka TUHAN atas nenek
moyangmu.
Za 1:3 Sebab itu katakanlah kepada mereka:
Beginilah firman TUHAN semesta alam: Kembalilah kepada-Ku, demikianlah firman
TUHAN semesta alam, maka Akupun akan kembali kepadamu, firman TUHAN semesta
alam.
Za 1:4 Janganlah kamu seperti nenek moyangmu
yang kepadanya para nabi yang dahulu telah menyerukan, demikian: Beginilah
firman TUHAN semesta alam: Berbaliklah dari tingkah lakumu yang buruk dan dari
perbuatanmu yang jahat! Tetapi mereka tidak mau mendengarkan dan tidak mau
menghiraukan Aku, demikianlah firman TUHAN.
Za 1:5 Nenek moyangmu, di mana mereka? Dan para
nabi, apakah mereka hidup untuk selama-lamanya?
Za 1:6 Tetapi segala firman dan ketetapan-Ku
yang telah Kuperintahkan kepada hamba-hamba-Ku, para nabi, bukankah itu telah
sampai kepada nenek moyangmu? Maka bertobatlah mereka serta berkata:
Sebagaimana TUHAN semesta alam bermaksud mengambil tindakan terhadap kita
sesuai dengan tingkah laku kita dan perbuatan kita, demikianlah Ia mengambil
tindakan terhadap kita!"
Za 1:7 Pada hari yang kedua puluh empat dari
bulan yang kesebelas - itulah bulan Syebat - pada tahun yang kedua zaman Darius
datanglah firman TUHAN kepada nabi Zakharia bin Berekhya bin Ido, bunyinya:
Za 1:8 "Tadi malam aku mendapat suatu
penglihatan: tampak seorang yang menunggang kuda merah! Dia sedang berdiri di
antara pohon-pohon murad yang di dalam jurang; dan di belakangnya ada kuda-kuda
yang merah, yang merah jambu dan yang putih.
Za 1:9 Maka aku bertanya: Apakah arti semuanya
ini, ya tuanku? Lalu malaikat yang berbicara dengan aku itu menjawab: Aku ini
akan memperlihatkan kepadamu apa arti semuanya ini!
Za 1:10 Orang yang berdiri di antara pohon-pohon
murad itu mulai berbicara, katanya: Inilah mereka semua yang diutus TUHAN untuk
menjelajahi bumi!
Za 1:11 Berbicaralah mereka kepada Malaikat TUHAN
yang berdiri di antara pohon-pohon murad itu, katanya: Kami telah menjelajahi
bumi, dan sesungguhnya seluruh bumi itu tenang dan aman.
Za 1:12 Berbicaralah Malaikat TUHAN itu, katanya:
Ya TUHAN semesta alam, berapa lama lagi Engkau tidak menyayangi Yerusalem dan
kota-kota Yehuda yang telah tujuh puluh tahun lamanya Kaumurkai itu?
Za 1:13 Lalu kepada malaikat, yang berbicara
dengan aku itu, TUHAN menjawab dengan kata-kata yang ramah dan yang
menghiburkan.
Za 1:14 Berkatalah kepadaku malaikat yang
berbicara dengan aku itu: Serukanlah ini: Beginilah firman TUHAN semesta alam:
Sangat besar usaha-Ku untuk Yerusalem dan Sion,
Za 1:15 tetapi sangat besar murka-Ku terhadap
bangsa-bangsa yang merasa dirinya aman, yang, sementara Aku murka sedikit,
telah membantu menimbulkan kejahatan.
Za 1:16 Sebab itu, beginilah firman TUHAN, Aku
kembali lagi kepada Yerusalem dengan kasih sayang. Rumah-Ku akan didirikan pula
di sana, demikianlah firman TUHAN semesta alam, dan tali pengukur akan
direntangkan lagi di atas Yerusalem.
Za 1:17 Serukanlah ini selanjutnya: Beginilah
firman TUHAN semesta alam: Kota-kota-Ku akan berlimpah-limpah pula dengan
kebajikan, dan TUHAN akan menghiburkan Sion dan akan memilih Yerusalem
pula."
Za 1:18 Aku melayangkan mataku dan melihat: tampak
empat tanduk.
Za 1:19 Lalu aku bertanya kepada malaikat yang
berbicara dengan aku itu: "Apakah arti semuanya ini?" Maka ia
menjawab aku: "Inilah tanduk-tanduk yang telah menyerakkan Yehuda, Israel
dan Yerusalem."
Za 1:20 Kemudian TUHAN memperlihatkan kepadaku
empat tukang besi.
Za 1:21 Lalu aku bertanya: "Orang-orang ini
datang untuk melakukan apa?" Maka ia menjawab: "Inipun adalah
tanduk-tanduk yang telah menyerakkan Yehuda, sehingga tidak seorangpun berani
mengangkat kepalanya. Dan semuanya ini datang untuk mengejutkan mereka, yakni
untuk menghempaskan tanduk bangsa-bangsa yang telah mengangkat tanduk terhadap
tanah Yehuda hendak menyerakkannya."
BACAAN LAIN
Dia dan aku,
kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah
Penterjemah Dr.Budi
Purnama
Penerbit Mutiara
Terpendam
2006/193
16. KEGEMBIRAAN
KasihKu mengubah
peran kita. Ini suatu cara baru bagimu supaya dapat berada di dekatKu dengan
Kasihmu. Dengan memberi kepadamu kesempatan untuk melindungi Aku dengan penuh
Kasih. Aku sangat membutuhkan semua cara kalian untuk mengasihiKu, semua cara
untuk menyenangkan HatiKu.
Siapakah yang
pernah dapat mengerti kehangatan Api KasihKu?
Maafkan Aku
karena pada hari ini Aku berbicara agak panjang denganmu. Mengertilah bahwa Aku
mesti mengeluarkan isi hatiKu supaya orang dapat sedikit lebih mengerti, Aku,
Sahabat yang tidak dikenal ini, tetapi yang sangat dekat denganmu. Sangat dekat.
Bila saja engkau mengetahuinya. Anak-anakKu yang Kukasihi! 19 Sept 1940
DOA PENUTUP
Allah yang amat baik hati, Engkau menyatakan kuasaMu yang tak terhingga terutama dengan menyayangi dan mengasihani kami. Limpahilah kami dengan rahmatMu, agar kami berusaha mencapai janjiMu dan kelak ikut merayakan sukacita surgawi.
Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar