Selasa, 24 November 2020
Pekan Biasa XXXIV – O Pekan II
Pw. S. Andreas Dung
Lac, dkk Imam dan Martir (M)
IBADAT SORE
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Nyanyian pujian untuk memulyakan
Angkatan pahlawan yang tak terkalahkan
Rela mati demi Tuhan
Mereka dihina dibenci dunia
Akhirnya disiksa hingga tak bernyawa
Namun sesungguhnya mereka berjaya
Hidup mulya selamanya
Sungguh mengagumkan semangat pahlawan
Yang tak tergoncangkan di tengah siksaan
Di mana gerangan sumber ketabahan
Jika bukan dalam Tuhan?
Terpujilah Bapa Allah mahaesa
Terpujilah Putra penebus dunia
Yang mengutus RohNya di tengah Gereja
Untuk selama-lamanya. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1 Tak mungkin kamu sekaligus mengabdi Allah dan
kekayaan.
Mazmur 48 (49) Kekayaan itu sia-sia belaka
Bagi yang kaya sukar sekali untuk masuk ke dalam kerajaan
surga (Mat 19,23).
Dengarlah, hai bangsa-bangsa,*
pasanglah telinga, hai penduduk dunia,
baik yang biasa maupun yang terkemuka,*
baik yang kaya maupun yang miskin.
Mulutku akan mengucapkan kata-kata bijaksana,*
dan buah renunganku ialah kearifan.
Aku hendak membawakan wejanganku,*
dan memaparkannya sambil memetik kecapi.
Mengapa aku takut pada hari-hari sial,*
waktu aku dikepung oleh musuh yang jahat?
Mereka mengandalkan harta bendanya,*
dan memegahkan kekayaannya yang besar.
Tak seorangpun dapat menebus dirinya sendiri,*
atau membayar uang tebusannya kepada Allah.
Terlalu mahal harga tebusan nyawanya,†
tak terbayar untuk hidup selamanya,*
tanpa turun ke liang kubur.
Ia melihat orang bijak mati,†
orang bodoh dan dungu, semuanya binasa,*
harta bendanya mereka tinggalkan bagi orang lain.
Kubur menjadi rumah mereka untuk selama-lamanya,*
di situlah kediaman mereka turun-temurun.
Manusia, betapapun mulianya, takkan bertahan,*
tiada ubahnya dengan hewan yang jatuh binasa.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1 Tak mungkin kamu sekaligus mengabdi Allah dan
kekayaan.
Ant.2 Kumpulkanlah
bagimu harta di surga, sabda Tuhan.
II
Beginilah nasib orang yang percaya pada diri sendiri,*
beginilah kesudahan orang yang bermulut besar.
Seperti kawanan domba, mereka terkurung dalam alam maut,*
mautlah gembala dan penguasa mereka.
Hancurlah keelokan tubuh mereka,*
dan kediaman mereka di alam maut.
Tetapi Allah akan menebus nyawaku,*
menghindarkan daku dari cengkeraman maut.
Maka janganlah takut, apabila seseorang menjadi kaya,*
apabila kemewahan keluarganya bertambah.
Sebab waktu mati tak ada yang dapat dibawanya serta,*
kekayaannya tidak akan mengikutinya.
Walaupun selama hidupnya ia memuji dirinya bahagia,*
“Aku beruntung: segalanya berlangsung baik”;
namun ia akan mati mengikuti nenek moyangnya,*
yang tak pernah lagi melihat terang.
Manusia, betapapun mulianya, takkan bertahan,*
tiada ubahnya dengan hewan yang jatuh binasa.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Ant.2 Kumpulkanlah
bagimu harta di surga, sabda Tuhan.
Ant. 3 Layaklah Anak domba yang disembelih itu menerima
kemuliaan dan hormat.
Why 4,11; 5,9.10-12
Pujian orang yang ditebus
Sudah sepatutnyalah, ya Tuhan dan Allah kami,*
Engkau menerima puji-pujian, hormat dan kuasa.
Sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu,*
dan karena kehendakMu semua yang ada dijadikan.
Layaklah Anakdomba menerima gulungan kitab,*
dan membuka ketujuh meterainya
Sebab Engkau telah disembelih,†
dan dengan darahMu Engkau telah menebus kami bagi Allah,*
dari setiap suku, bahasa, kaum dan bangsa.
Engkau telah menganugerahi kami,†
martabat raja dan imam di hadapan Allah kita,*
dan kami akan merajai dunia.
Layaklah Anakdomba yang disembelih itu,†
menerima kuasa dan kekayaan,*
hikmat dan kekuatan, hormat, kemuliaan dan puji-pujian.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3 Layaklah Anak domba yang disembelih itu menerima
kemuliaan dan hormat.
BACAAN SINGKAT
1 Ptr 4, 13-14
Saudara-saudara,
sebenarnya kamu harus bersuka hati, bila turut memikul sebagian dari
penderitaan Kristus, sebab dengan demikian kamupun akan turut bersukacita, bila Kristus akan
tampak dalam kemuliaanNya. Alangkah bahagia kamu, kalau dicaci maki karena
menjadi pengikut Kristus; sebab dengan demikian Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah,
ada padamu
LAGU SINGKAT
P: Bersukacitalah,
hai orang-orang suci, * Dan bergembiralah dalam Tuhan
U: Bersukacitalah,
hai orang-orang suci, * Dan bergembiralah dalam Tuhan
P:
Bermadah-madahlah, hai orang jujur
U: Dan
bergembiralah dalam Tuhan
P: Kemuliaan kepada Bapa Putera dan Roh Kudus.
U: Bersukacitalah,
hai orang-orang suci, * Dan bergembiralah dalam Tuhan
Ant. Para
kudus bergembira di surga, sebab mereka mengikuti jejak Kristus. Mereka
mempertaruhkan nyawa demi Kristus, sehingga kini bertakhta di surga bersama
Dia.
KIDUNG MARIA
(Luk 1,46-5)
Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.
Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.
Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.
Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang
mahakuasa,*
kuduslah namaNya.
Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.
Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya
Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.
Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong
Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.
Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Ant. Para
kudus bergembira di surga, sebab mereka mengikuti jejak Kristus. Mereka
mempertaruhkan nyawa demi Kristus, sehingga kini bertakhta di surga bersama
Dia.
DOA PERMOHONAN
Raja para martir sudah
mempersembahkan diri dalam perjamuan malam terakhir dan menyerahkan hidupNya di
salib. Marilah kita mengucap syukur kepadaNya dengan berkata:
U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan
Kami memuliakan Dikau,
ya Tuhan, sebab Engkau telah mengasihani kami sampai akhir. Engkaulah
penyelamat kami, Engkaulah sumber kekuatan dan teladan bagi setiap martir
Engkau memanggil semua
orang berdosa yang bertobat, kepada kehidupan abadi
Hari ini kami
mempersembahkan darah perjanjian baru yang Kaucurahkan demi pengampunan dosa
Berkat rahmatMu kami
tetap bertekun dalam iman sampai pada hari ini
Kami percaya bahwa
arwah orang beriman Kau terima dalam kemuliaan
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah yang kekal dan kuasa, berkat rahmatMu, santo Andreas Dung Lac dan kawan-kawan sudah rela menderita sengsara dan berani mati demi Kristus. Tolonglah kami, orang yang lemah ini, agar kamipun seumur hidup berani mengakui namaMu yang kudus. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap
dosa dan menghantar kita kehidup yang kekal.
U: Amin.
====
PERINGATAN = MEMORIA
(lihat hal XXIV buku Ibadat Harian)
Ada 2 macam yaitu;
1. Peringatan Wajib
2. Peringatan Fakiltatif
Aturan-aturan untuk kedua macam itu sama, yaitu;
1. MAZMUR dan ANTIFONnya sama dengan hari-hari biasa
2. PEMBUKAAN ibadat harian, MADAH dalam ibadat pagi, ibadat sore, dan ibadat bacaan, BACAAN SINGKAT, LAGU SINGKAT, ANTIFON kidung Zakharia dan kidung Maria dapat dipilih dari hari-hari biasa atau dari rumus umum orang kudus yang bersangkutan
3. Pada ibadat pagi dan ibadat sore: DOA PENUTUP dari orang kudus yang diperingati
4. Pada ibadat bacaan: bacaan kedua dan DOA PENUTUP dari orang kudus yang diperingati. Tidak ada madah "Allah Tuhan kami"
5. Dalam ibadat siang dan ibadat penutup semuanya seperti hari-hari biasa, tanpa ada sesuatu tentang orang kudus yang diperingati
6. Dalam buku Ibadat Harian ini peringatan fakultatif tidak dicantumkan. Kalau ada yang ingin merayakan itu diharap menggunakan rumus umum yang sesuai. Doa penutup tentang orang kudus yang diperingati dapat diambil dari rumus umum atau dari Buku Misa jilid IV
Tidak ada komentar:
Posting Komentar