Sabtu, 21 November 2020

Ibadat Pagi: Sabtu, 21 November 2020

 

Sabtu, 21 November 2020

Pekan Biasa XXXIII – O Pekan I

Pw. SP Maria Dipersembahkan kepada Allah (P)

 

IBADAT PAGI

 

PEMBUKAAN

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku.

U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya.

 

MADAH

 

O ratu kami yang mulya

Luhur tiada taranya

Engkau merangkul memangku

Tuhan Allah penciptamu.

 

Pintu yang ditutup Hawa

Dibuka putera bunda

Engkaupun turut berjasa

Membukakan gerbang surga.

 

Kami anggap tugas luhur

Untuk mengucapkan syukur

Dengan menyanyikan madah

Atas anugerah Allah.

 

Dimuliakanlah Bapa

Bersama Putra dan RohNya

Yang melimpahkan kurnia

Kepada bunda Maria. Amin.

 

PENDARASAN MAZMUR

Ant. 1 Pagi-pagi buta aku bangun dan mohon pertolonganMu.

 

Mazmur 118,145-152

 

Aku berseru dengan segenap hati, ya Tuhan, jawablah aku,*

ketetapanMu hendak kupegang.

 

Aku berseru kepadaMu: selamatkanlah aku!*

PerintahMu akan kutepati.

 

Pagi-pagi buta aku telah bangun dan mohon pertolonganMu,*

aku berharap pada firmanMu.

 

Semalam-malaman mataku tertuju kepadaMu,*

untuk merenungkan janjiMu.

 

Dengarkanlah suaraku sesuai dengan kasih setiaMu,*

ya Tuhan, hidupkanlah aku seturut hukumMu.

 

Orang yang mengejar aku semakin mendekat,*

mereka menjauh dari hukumMu.

 

Tetapi Engkau dekat, ya Tuhan,*

dan segala perintahMu benar.

 

Sejak lama aku mengakui ketetapanMu,*

sebab Engkau menetapkannya dari sediakala.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Ant. 1 Pagi-pagi buta aku bangun dan mohon pertolonganMu.

 

Ant. 2 Tuhan kekuatan dan sumber penyelamatanku, Dialah Allahku, Dia hendak kupuji.

 

Kidung Kel 15,1-4;8-13;17-18  Kidung kemenangan sesudah menyeberangi Laut Merah

Mereka yang memperoleh kemenangan menyanyikan kidung Musa, hamba Allah (lh. Why 15,3).

 

Aku hendak bernyanyi bagi Tuhan, sebab teramat luhurlah Ia,*

kuda dan penunggangnya dilemparkannya ke dalam laut.

 

Tuhanlah kekuatan dan sumber penyelamatanku,*

Dialah Allahku, Dia hendak kupuji.

 

Allah dan bapaku, kuluhurkan Dia,*

pejuang yang perkasa, Tuhanlah namaNya.

 

Ke dalam laut dicampakkanNya kereta Firaun dan tentaranya,*

ke dalam laut dibenamkanNya pejuang pilihan Mesir.

 

Nafas kemurkaanMu meniup-niup laut,†

sampai ombaknya menjulang bagaikan tembok,*

dan arusnya mengental di tengah laut.

 

Musuh berteriak: “Mari kita kejar sampai dapat,*

lalu kita membagi-bagi jarahan sepuas-puasnya.

 

Mari kita menghunus pedang,*

mari kita tumpas mereka!”

 

Tetapi Kautiupkan nafasMu,†

maka laut menutup mereka,*

laksana timah mereka tenggelam dalam ombak yang dahsyat.

 

Siapa seperti Engkau di antara dewata, ya Tuhan,†

siapa seperti Engkau termashur dan kudus,*

ditakuti karena karya yang mengagumkan!

 

Engkau mengulurkan tangan, mereka ditelan bumi.†

Dengan kasih setia Kaubimbing bangsaMu yang Kautebus,*

kekuatanMu menghantarkan mereka ke tempat kediamanMu yang kudus.

 

UmatMu Kaubawa dan Kautempatkan,*

di atas gunung, milik pusakaMu.

 

Tempat itu Kaujadikan kediamanMu,†

tempat kudus yang telah Kaubuat, ya Tuhan,*

Tuhan memerintah selama-lamanya.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Ant. 2 Tuhan kekuatan dan sumber penyelamatanku, Dialah Allahku, Dia hendak kupuji.

 

Ant. 3 Pujilah Tuhan, hai segala bangsa.

 

Mazmur 116 (117)  Pujian untuk Tuhan yang berbelaskasih

Bangsa-bangsa memuliakan Allah karena rahmatNya (Rom 15,8.9).

 

Pujilah Tuhan, hai segala bangsa,*

megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa.

 

Sebab besar kasihNya kepada kita,*

kesetiaan Tuhan tetap selama-lamanya.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Ant. 3 Pujilah Tuhan, hai segala bangsa.

 

BACAAN SINGKAT

(lh. Yes 61,10)

 

Aku bersuka ria dalam Tuhan, dan jiwaku bersorak-sorai dalam Allah. Aku dikenakan dandanan keselamatan dan diselubungi dengan pakaian kejujuran, bagaikan mempelai berhiaskan ratna mutu manikam.

 

LAGU SINGKAT

 

P: Tuhan memilih Maria,* Dan mencintai dia.

U: Tuhan memilih Maria,* Dan mencintai dia.

P: Tuhan menerima Maria ke dalam kemuliaan.

U: Dan mencintai dia.

P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U: Tuhan memilih Maria,* Dan mencintai dia.

 

Ant.Kidung:

Berbahagialah engkau, Maria, sebab engkau telah percaya. Sabda Tuhan akan terlaksana padamu, alleluya.

 

KIDUNG ZAKARIA (Luk 1,68-79)

 

Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*

sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.

 

Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*

putera Daud, hambaNya.

 

Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*

dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.

 

Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*

dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.

 

Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*

dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.

 

Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*

akan membebaskan kita dari tangan musuh.

 

Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*

dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.

 

Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*

sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.

 

Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*

berkat pengampunan dosa mereka.

 

Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan,*

Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.

 

Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*

dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant.Kidung:

Berbahagialah engkau, Maria, sebab engkau telah percaya. Sabda Tuhan akan terlaksana padamu, alleluya.

 

DOA PERMOHONAN

Penyelamat kita telah sudi lahir dari perawan Maria. Marilah kita menyembah Kristus dan berkata:

U: Semoga bundaMu mendoakan kami, ya Tuhan.

 

Kristus, matahari sejati, perawan Maria telah mendahului Engkau seperti fajar mendahului siang,* semoga kami hidup dalam cahaya kedatanganMu.

 

Sabda kekal, Engkau telah memilih Maria menjadi bundaMu yang tak bernoda,* bebaskanlah kami dari noda dosa.

 

Penyelamat kami, pada saat penderitaan dan wafatMu, bundaMu berdiri di kaki salib,* semoga berkat doanya, kami mengambil bagian dalam penderitaanMu dengan gembira hati.

 

Yesus yang mahamurah, ketika terpaku pada salib, Engkau menyerahkan Maria kepada Yohanes sebagai bundanya,* semoga kami hidup selaku putera Maria yang sejati.

 

BAPA KAMI

Bapa kami yang ada di surga,

dimuliakanlah namaMu.

Datanglah kerajaanMu.

Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.

Berilah kami rezeki pada hari ini.

Dan ampunilah kesalahan kami,

seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.

Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,

Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

 

DOA PENUTUP

Tuhan, sumber rahmat dan kurnia, peringatan santa perawan Maria kami rayakan. Semoga karena doa dan permohonannya kami dipenuhi dengan rahmatMu. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

 

PENUTUP

P:  Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U: Amin.

 

====

PERINGATAN = MEMORIA

(lihat hal XXIV buku Ibadat Harian)

 

Ada 2 macam yaitu;

1. Peringatan Wajib

2. Peringatan Fakiltatif

 

Aturan-aturan untuk kedua macam itu sama, yaitu;

 

1. MAZMUR dan ANTIFONnya sama dengan hari-hari biasa

 

2. PEMBUKAAN ibadat harian, MADAH dalam ibadat pagi, ibadat sore, dan ibadat bacaan, BACAAN SINGKAT, LAGU SINGKAT, ANTIFON kidung Zakharia dan kidung Maria dapat dipilih dari hari-hari biasa atau dari rumus umum orang kudus yang bersangkutan

 

3. Pada ibadat pagi dan ibadat sore: DOA PENUTUP dari orang kudus yang diperingati

 

4. Pada ibadat bacaan: bacaan kedua dan DOA PENUTUP dari orang kudus yang diperingati. Tidak ada madah "Allah Tuhan kami"

 

5. Dalam ibadat siang dan ibadat penutup semuanya seperti hari-hari biasa, tanpa ada sesuatu tentang orang kudus yang diperingati

 

6. Dalam buku Ibadat Harian ini peringatan fakultatif tidak dicantumkan. Kalau ada yang ingin merayakan itu diharap menggunakan rumus umum yang sesuai. Doa penutup tentang orang kudus yang diperingati dapat diambil dari rumus umum atau dari Buku Misa jilid IV

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar