Senin, 22 April 2024

Ibadat Bacaan: Senin, 22 April 2024

Senin, 22 April 2024

PEKAN IV PASKAH – O PEKAN IV

Hari Biasa Pekan IV Paskah (P)

 

IBADAT BACAAN

 

PEMBUKAAN

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku

U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya.

 

MADAH

Ini sungguh hari Tuhan

Hari penuh kesukaan

Dosa kita dibersihkan

Oleh darah suci Tuhan

 

O betapa mengagumkan

Bahwasanya cinta Tuhan

Berhasil meniadakan

Ketakutan yang menekan

 

O betapa mentakjubkan

Bahwasanya kematian

Berhasil mengembalikan

Hidup yang tak terkalahkan

 

Terpujilah Kristus Tuhan

Kaukalahkan kematian

Engkau dibangkitkan Bapa

Dengan kekuatan RohNya. Amin

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Antifon 1

Hai Israel, betapa baiklah Allah bagi orang yang murni hatinya, alleluya.

 

Mazmur 72 (73) Mengapa orang jujur diganggu?

Berbahagialah orang yang tidak sangsi akan Daku (Mat 11,6)

                        I

Hai Israel, betapa baiklah Allah *

bagi orang yang murni hatinya

 

Namun kakiku hampir tergelincir,*

aku nyaris jatuh terpelanting

 

Sebab aku cemburu kepada kaum pembual,*

iri hati kepada kemujuran orang jahat

 

Bagi mereka tak ada kesusahan,*

segar bugarlah tubuh mereka

 

Mereka tidak perlu berjerih payah *

dan tidak diinjak-injak seperti orang lain

 

Maka mereka menghias diri dengan kesombongan *

dan mengenakan pakaian kekerasan

 

Mata mereka licin melebihi lemak, *

mereka sewenang-wenang melampaui batas

 

Mereka menyeringai dan bermegah atas kejahatannya,*

mereka menyombongkan diri atas pemerasan

 

Mereka membuka mulut selebar langit,*

dan lidahnya sampai ke tubir bumi

 

Dengan rakus mereka menggendutkan diri,*

seakan-akan menghisap habis samudra raya

 

Mereka berkata:”Masakan Allah tahu!*

Masakan Yang mahatinggi maklum!”

 

Demikianlah keadaan orang jahat: †

mereka tidak menghiraukan Allah yang kekal *

dan hanya menimbun-nimbun kekayaan saja

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin

 

Antifon 1

Hai Israel, betapa baiklah Allah bagi orang yang murni hatinya, alleluya.

 

Antifon 2

Sukacita orang jahat akan diubah menjadi dukacita, dan kegirangan mereka menjadi kesusahan.

                        II

Jadi apa gunanya aku memelihara hatiku bersih,*

apa gunanya hidup tak bersalah?

 

Jika toh sepanjang hari aku kena kutuk *

dan disiksa setiap hari mulai pagi!

 

Ya Tuhan, seandainya aku berkata seperti mereka,*

aku mengkhianati himpunan umatMu

 

Telah kucoba untuk memahami kemujuran orang jahat, *

tetapi ternyata terlalu sulit bagi pikiranku

 

Baru nanti sesudah aku menghadap Allah yang kudus,*

akan kusaksikan kesudahan mereka:

 

Sungguh, Kaujebloskan mereka ke dalam kebinasaan,*

Kaujerumuskan mereka ke dalam kesepian

 

Sekonyong-konyong mereka akan ditimpa kemalangan,*

mereka lenyap, terlarut dalam kenyerian yang hebat

 

Seperti mimpi yang lenyap pada waktu bangun, ya Tuhan,*

mereka Kauanggap sepi dalam kerajaan maut

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin

 

Antifon 2

Sukacita orang jahat akan diubah menjadi dukacita, dan kegirangan mereka menjadi kesusahan.

 

Antifon  3

Orang yang menjauhi Engkau, akan binasa, tetapi aku akan berbahagia karena dekat pada Allah, alleluya.

                        III

Tetapi, melihat kemujuran orang jahat, hatiku menjadi pahit,*

dan batinku sangat  tersinggung

 

Seperti seorang dungu aku tidak mengerti,*

aku seperti hewan yang tak berakal di hadapanMu

 

Namun aku hendak tinggal selalu dekat padaMu,*

peganglah tanganku dan bimbinglah aku

 

Antarlah aku ke dalam surgaMu *

dan sambutlah aku dalam kemuliaanMu

 

Bila kuingat kebahagiaanku beserta Engkau di surga,*

tak ada keinginan lagi padaku di dunia

 

Biarlah jiwa ragaku habis melenyap, ya Pelindungku,†

namun aku akan menikmati hidup kekal, ya Allah,*

sedangkan orang yang menjauhi Engkau, akan binasa

 

Musnakanlah setiap orang yang meninggalkan Dikau! *

tetapi aku akan berbahagia karena dekat pada Allah

 

Aku menaruh harapan padaMu, ya Tuhan Allahku,*

aku mewartakan segala karyaMu

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin

 

Antifon 3

Orang yang menjauhi Engkau, akan binasa, tetapi aku akan berbahagia karena dekat pada Allah, alleluia.

 

BACAAN

Dikutip dari  http://www.imankatolik.or.id

Kis 12:24-13:14a

Kis 12:24 Maka firman Tuhan makin tersebar dan makin banyak didengar orang.


Kis 12:25 Barnabas dan Saulus kembali dari Yerusalem, setelah mereka menyelesaikan tugas pelayanan mereka. Mereka membawa Yohanes, yang disebut juga Markus.


Kis 13:1 Pada waktu itu dalam jemaat di Antiokhia ada beberapa nabi dan pengajar, yaitu: Barnabas dan Simeon yang disebut Niger, dan Lukius orang Kirene, dan Menahem yang diasuh bersama dengan raja wilayah Herodes, dan Saulus.


Kis 13:2 Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan berpuasa, berkatalah Roh Kudus: "Khususkanlah Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas yang telah Kutentukan bagi mereka."


Kis 13:3 Maka berpuasa dan berdoalah mereka, dan setelah meletakkan tangan ke atas kedua orang itu, mereka membiarkan keduanya pergi.


Kis 13:4 Oleh karena disuruh Roh Kudus, Barnabas dan Saulus berangkat ke Seleukia, dan dari situ mereka berlayar ke Siprus.


Kis 13:5 Setiba di Salamis mereka memberitakan firman Allah di dalam rumah-rumah ibadat orang Yahudi. Dan Yohanes menyertai mereka sebagai pembantu mereka.


Kis 13:6 Mereka mengelilingi seluruh pulau itu sampai ke Pafos. Di situ mereka bertemu dengan seorang Yahudi bernama Baryesus. Ia seorang tukang sihir dan nabi palsu.


Kis 13:7 Ia adalah kawan gubernur pulau itu, Sergius Paulus, yang adalah orang cerdas. Gubernur itu memanggil Barnabas dan Saulus, karena ia ingin mendengar firman Allah.


Kis 13:8 Tetapi Elimas-demikianlah namanya dalam bahasa Yunani-,tukang sihir itu, menghalang-halangi mereka dan berusaha membelokkan gubernur itu dari imannya.


Kis 13:9 Tetapi Saulus, juga disebut Paulus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap dia,


Kis 13:10 dan berkata: "Hai anak Iblis, engkau penuh dengan rupa-rupa tipu muslihat dan kejahatan, engkau musuh segala kebenaran, tidakkah engkau akan berhenti membelokkan Jalan Tuhan yang lurus itu?


Kis 13:11 Sekarang, lihatlah, tangan Tuhan datang menimpa engkau, dan engkau menjadi buta, beberapa hari lamanya engkau tidak dapat melihat matahari." Dan seketika itu juga orang itu merasa diliputi kabut dan gelap, dan sambil meraba-raba ia harus mencari orang untuk menuntun dia.


Kis 13:12 Melihat apa yang telah terjadi itu, percayalah gubernur itu; ia takjub oleh ajaran Tuhan.


Kis 13:13 Lalu Paulus dan kawan-kawannya meninggalkan Pafos dan berlayar ke Perga di Pamfilia; tetapi Yohanes meninggalkan mereka lalu kembali ke Yerusalem.


Kis 13:14a Dari Perga mereka melanjutkan perjalanan mereka, lalu tiba di Antiokhia di Pisidia. 



 
BACAAN LAIN
MENGIKUTI JEJAK KRISTUS, THOMAS A KEMPIS
Pasal XVI Sabar Terhadap Kekurangan Orang Lain
hal 40


2. Bila telah satu atau dua kali kita memperingatkan orang dan ternyata bahwa ia tidak mengacuhkannya, baiklah kita jangan bertengkar dengan orang itu. Kita serahkan saja hal itu kepada Allah, mudah-mudahan terjadilah kehendakNya dan diluhurkanlah namaNya oleh hamba-hambaNya. Marilah kita berusaha supaya kita tetap sabar dalam menghadapi kekurangan dan kelemahan orang lain sebab orang-orang lain harus pula menderita  karena kekurangan-kekurangan kita yang banyak jumlahnya. Apabila kita tidak mampu mengubah diri kita sesuai dengan kehendak kita sendiri, bagaimana kita akan dapat menginginkan supaya orang lain kita akan dapat menginginkan supaya orang lain berubah sifatnya seperti yang kita kehendaki? Kita menginginkan supaya orang-orang lain sempurna, tetapi kita sendiri tidak bersedia  membuang kekurangan-kekurangan kita.

 

DOA PENUTUP

Allah yang mahatinggi, PuteraMu telah merendahkan diri untuk mengangkat dunia yang telah jatuh dan membebaskan kami dari dosa. Berilah umatMu kegembiraan yang sejati, agar dapat menikmati sukacita abadi. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

 

PENUTUP

P: Marilah memuji Tuhan

U: Syukur kepada Allah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar