Sabtu, 23 April 2022

Ibadat Siang: Sabtu, 23 April 2022

Sabtu, 23 April 2022

Pekan I Paskah – O Pekan I

HARI SABTU DALAM OKTAF PASKAH (P)

 

IBADAT SIANG

 

PEMBUKAAN

P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.

U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Alleluya.

 

MADAH

Yesus penebus ilahi

Kami mohon Kaudampingi

Dalam usaha mengabdi

Kepada sesama kami.

 

Sudilah Engkau berkarya

Melalui suka duka

Yang harus kami alami

Dalam kehidupan ini.

 

Sampaikanlah doa ini

Ya Yesus junjungan kami

Kepada Bapa surgawi

Dalam kuasa Roh suci. Amin.

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Antifon 1

Baiklah berlindung pada Tuhan; kekal abadi kasih setiaNya, alleluya.

 

Mazmur 117 (118) Sorak-sorai dan ucapan selamat

Yesus adalah batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan – yaitu kamu sendiri -, namun Ia telah menjadi batu penjuru (Kis 4,11)

                        I

Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik,*

kekal abadi kasih setiaNya.

 

Hendaklah Israel berkata,*

kekal abadi kasih setiaNya.

 

Hendaklah kaum Harun berkata,*

kekal abadi kasih setiaNya.

 

Hendaklah orang yang takwa berkata,*

kekal abadi kasih setiaNya.

 

Dalam kesesakan aku berseru kepada Tuhan,*

Ia menjawab dan melegakan daku.

 

Tuhan di pihakku, aku tidak takut,*

Apa yang dapat dilakukan manusia terhadapku?

 

Tuhan di pihakku, Ia penolongku.*

Aku melihat pembenciku tersipu-sipu.

 

Lebih baik berlindung pada Tuhan,*

dari pada percaya kepada manusia.

 

Lebih baik berlindung pada Tuhan,*

dari pada percaya kepada bangsawan.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Antifon 1

Baiklah berlindung pada Tuhan; kekal abadi kasih setiaNya, alleluya.

 

Antifon 2

Tuhanlah kekuatan dan pujaanku, alleluya.

II

Segala bangsa mengepung aku,*

tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.

 

Mereka mengepung aku rapat-rapat,*

tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.

 

Mereka mengepung aku seperti lebah,†

seperti nyala api yang menjilat-jilat,*

tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.

 

Aku didesak-desak sampai terjatuh,*

tetapi Tuhan menolong aku.

 

Tuhanlah kekuatan dan pelindungku,*

Dialah kemenanganku

 

Suara gembira dan sorak-sorai,*

terdengar di perkemahan para pemenang.

 

“Tuhan bertindak dengan tangan kuat,*

tangan Tuhan mahakuasa”.

 

Aku tidak akan mati, aku tetap hidup,*

untuk mewartakan karya-karya Tuhan.

 

Tuhan sering menyiksa aku,*

namun tidak menyerahkan daku kepada maut.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Antifon 2

Tuhanlah kekuatan dan pujaanku, alleluya.

 

Antifon 3

Syukur kepadaMu, Tuhan, Engkau mendengarkan daku, alleluya.

III

Bukalah bagiku gerbang kemenangan,*

supaya aku masuk dan bersyukur kepada Tuhan.

 

Inilah pintu gerbang Tuhan,*

para pemenang masuk ke dalamnya.

 

Syukur kepadaMu, sebab Engkau memenangkan daku,*

dan menjadi penyelamatku.

 

Batu yang dibuang oleh para pembangun,*

telah menjadi batu sendi.

 

Karya Tuhanlah itu,*

sangat mengagumkan kita.

 

Pada hari inilah Tuhan bertindak,*

mari kita rayakan dengan gembira.

 

Ya Tuhan, berilah kami keselamatan!*

Ya Tuhan, berilah kami kesejahteraan!

 

Terberkatilah yang datang demi nama Tuhan,†

kami memberkati kamu dari dalam rumah Tuhan,*

Tuhanlah Allah, Dia menerangi kita.

 

Beraraklah dengan membawa ranting berdaun,*

hiasilah tanduk-tanduk mesbah.

 

Allahkulah Engkau, Engkau kupuji,*

Allahku, Engkau kuagungkan.

 

Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik,*

kekal abadi kasih setiaNya.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Antifon 3

Syukur kepadaMu, Tuhan, Engkau mendengarkan daku, alleluya.

 

BACAAN SINGKAT

(1Kor 15,20-22)

Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari antara orang-orang yang telah meninggal. Seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia. Sebab seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.

 

P: Tuhan telah bangkit dari alam maut, alleluya.

U: Ia berkuasa mulia selama-lamanya, alleluya.

 

DOA PENUTUP

Allah, penyelamat para bangsa, Engkau telah melimpahkan rahmatMu kepada bangsa-bangsa yang percaya kepadaMu. Pandanglah umat pilihanMu, yang sudah dilahirkan kembali dalam sakramen baptis. Semoga kami Kauperkenankan memperolah kebahagiaan abadi. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan  pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.

 

PENUTUP

P: Marilah memuji Tuhan.

U: Syukur kepada Allah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar