Rabu, 29 Desember 2021
Hari Kelima Dalam Oktaf
Natal (P) – O PEKAN I
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan,
perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa
dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan,
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Pada masa Natal ini
Yang tiap tahun kembali
KedatanganMu diingat
Sebagai juru selamat.
Seluruh alam semesta
Laut darat seisinya
Girang bersyukur memuji
Riang karna Kaudatangi.
Kami yang sudah Kautebus
Dengan darahMu yang
kudus
Ikut menyanyikan lagu
Di hari kelahiranMu.
Mulyalah Engkau ya Tuhan
Yang lahir dari perawan
Serta Bapa dan Roh suci
Mulyalah kekal abadi.
Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Tuhan semesta alam
menyertai kita, benteng kuatlah bagi kita Allah Yakub.
Mazmur 45 (46) Allah
perlindungan dan kekuatan kita
Mereka
akan menamakan Dia Imanuel – yang berarti: “Allah menyertai kita” (Mat 1,23)
Allah itu perlindungan
dan kekuatan kita, *
pertolonganNya terbukti
dalam kesesakan kita.
Maka kita tidak takut,
sekalipun bumi bergetar,*
sekalipun
gunung-gemunung tenggelam ke dasar laut.
Sekalipun gelora lautan
berbuih mengamuk,*
sekalipun
gunung-gemunung goncang diempas ombak.
Kota kediaman Allah yang
mahatinggi *
digembirakan oleh aliran
sungai.
Karena Allah
mendiaminya, kota itu tidak akan goncang, *
Allah menolongnya waktu
fajar merekah.
Bangsa-bangsa ribut,
kerajaan-kerajaan goncang,*
Allah memperdengarkan
suaraNya, maka hancurlah bumi.
Tuhan semesta alam
menyertai kita,*
benteng kuatlah bagi
kita Allah Yakub.
Mari pandanglah karya
Tuhan yang agung *
dan karyaNya yang
dahsyat di seluruh bumi.
DihentikanNya semua
peperangan sampai ke ujung bumi,+
busur dipatahkanNya,
tombak diremukkanNya,*
dibakarNya kereta
perang.
“Jangan banyak bicara,
akuilah Aku sebagai Allah,*
agung di antara
bangsa-bangsa, agung di seluruh dunia.
Tuhan semesta alam
menyertai kita,*
benteng kuatlah bagi
kita Allah Yakub.
Kemuliaan kepada Bapa
dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Tuhan semesta alam
menyertai kita, benteng kuatlah bagi kita Allah Yakub.
Antifon 2
Engkau Kujadikan cahaya
bagi sekalian bangsa, agar keselamatanKu sampai ke ujung bumi.
Mazmur 71 (72) Kekuasaan
raja Almasih
Mereka
membuka kotaknya masing-masing, mengeluarkan emas, dupa dan wangi-wangian untuk
dipersembahkan kepada anak Yesus (Mat 2,11)
I
Ya Allah, berikanlah
hukumMu kepada raja,*
dan anugerahkanlah
keadilanMu kepadanya.
Semoga ia memerintah
umatMu sesuai dengan hukum,*
dan para hambaMu yang
miskin dengan adil.-
Hendaknya
gunung-gemunungpun menghasilkan kemakmuran umat,*
dan bukit-bukit
melimpahkan kesejahteraan.
Semoga baginda membela
hak rakyat jelata,*
menolong kaum miskin dan
menghancurkan para penindas.
Semoga panjang usia
baginda seperti matahari,*
turun-temurun selama
bulan beredar.
Semoga baginda bagikan
embun di atas padang rumput,*
bagaikan hujan yang
menggenangi bumi.
Keadilan akan berkembang
dalam zamannya,*
dan damai sejahtera
berlimpah selama bulan beredar.
Ia akan memerintah dari
laut ke laut,*
dari sungai Efrat sampai
ke ujung bumi
Para penguasa akan
berlutut di depannya,*
dan musuh-musuhnya
meniarap menjilat debu.
Raja-raja dari Tarsis
dan dari pantai yang jauh +
akan datang membawa
persembahan,*
raja-raja Arabia dan
Etiopia membayar upeti.
Semua raja sujud
menyembah,*
dan segala bangsa
menjadi hamba baginda.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Engkau Kujadikan cahaya
bagi sekalian bangsa, agar keselamatanKu sampai ke ujung bumi.
Antifon 3
Tuhan menyelamatkan kaum
papa dan miskin, Ia melepaskan mereka dari penindasan.
II
Ya Allah, rajaMu
membebaskan orang miskin yang berseru, *
ia membela orang yang
tertindas yang tidak mempunyai penolong.
Ia sayang kepada kaum
papa dan miskin *
dan menyelamatkan nyawa
orang yang lemah.
Ia melepaskan mereka
dari penindasan dan kekerasan,*
sebab hidup mereka
sangat bernilai baginya.
Hiduplah raja! Semoga
dipersembahkan emas kepadanya,*
semoga ia tetap didoakan
dan dimohonkan berkat.
Semoga negerinya
berlimpahkan panenan sampai di gunung,*
semoga penduduk kotanya
sebanyak rumput di padang.
Semoga ia hidup
selama-lamanya,*
dan namanya termashyur
selama matahari bersinar.
Semoga segala bangsa
saling memberkati demi namanya *
dan memuji baginda
bahagia.
Terpujilah Tuhan Allah,
Allah Israel,*
hanya Dialah yang
mengerjakan karya agung.
Terpujilah namaNya yang
mulia selama-lamanya,*
seluruh bumi penuh
kemuliaanNya.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Tuhan menyelamatkan kaum
papa dan miskin, Ia melepaskan mereka dari penindasan.
BACAAN
Kid 1:1-8
Kid 1:1 Kidung
agung dari Salomo.
Kid 1:2 -Kiranya
ia mencium aku dengan kecupan! Karena cintamu lebih nikmat dari pada anggur,
Kid 1:3 harum
bau minyakmu, bagaikan minyak yang tercurah namamu, oleh sebab itu gadis-gadis
cinta kepadamu!
Kid 1:4 Tariklah
aku di belakangmu, marilah kita cepat-cepat pergi! Sang raja telah membawa aku
ke dalam maligai-maligainya. Kami akan bersorak-sorai dan bergembira karena
engkau, kami akan memuji cintamu lebih dari pada anggur! Layaklah mereka cinta
kepadamu!
Kid 1:5 Memang
hitam aku, tetapi cantik, hai puteri-puteri Yerusalem, seperti kemah orang
Kedar, seperti tirai-tirai orang Salma.
Kid 1:6 Janganlah
kamu perhatikan bahwa aku hitam, karena terik matahari membakar aku.
Putera-putera ibuku marah kepadaku, aku dijadikan mereka penjaga kebun-kebun
anggur; kebun anggurku sendiri tak kujaga.
Kid 1:7 Ceriterakanlah
kepadaku, jantung hatiku, di mana kakanda menggembalakan domba, di mana kakanda
membiarkan domba-domba berbaring pada petang hari. Karena mengapa aku akan jadi
serupa pengembara dekat kawanan-kawanan domba teman-temanmu?
Kid 1:8 -Jika
engkau tak tahu, hai jelita di antara wanita, ikutilah jejak-jejak domba, dan
gembalakanlah anak-anak kambingmu dekat perkemahan para gembala.
BACAAN LAIN
Dia dan aku, kesaksian Gabrille Bossis, mengenai Kasih
Allah
Penterjemah Dr.Budi Purnama
Penerbit Mutiara Terpendam
2006/133
11. SAAT HENING
Dan di sanalah anakKu, penderitaan dan pengharapan
dari taman PenderitaanKu. WaktuKu telah tiba. Tetapi saat itu selalu hadir
sebagai saat kini di mata Bapa yang melihat seluruh waktu dalam saat yang sama.
Sewaktu engkau sekarang ini mempersembahkan dirimu,
persembahkan jugalah Aku kepada Bapa. Sewaktu Aku mempersembahkan DiriKu kepada
Bapa. Aku juga mempersembahkan kalian semua, sahabat-sahabatKu yang setia,
untuk saudara-saudara kita, saudara-saudara kita yang hilang; saudara-saudaramu
yang harus engkau pikul setiap hari dalam kasihmu seperti Aku juga memikul
engkau dengan SalibKu.
Pada hari Jumat Suci itu, terlihat suatu Salib yang
nyata tetapi seluruh kehidupanKu yang 33 tahun itu adalah Salib yang tidak
terlihat.
Anak-anakKu semua yang baik, bukankah kalian semua
juga mempunyai Salib masing-masing?
Semoga hutan salib ini yang ditujukan kepada Bapa di
surga, dengan SalibKu di tengah-tengahnya, di atas kebun penderitaan di bumi
ini menjadi di hadapan mata Bapa, suatu doa yang sangat kuat, untuk memohonkan
rahmat bagi mereka yang tidak lagi percaya kepadaNya. 23 Feb 1949.
MADAH ALLAH TUHAN KAMI
Allah Tuhan kami,*
Engkau kami puji dan kami muliakan.
Bapa yang kekal,*
seluruh bumi bersembah sujud padaMu.
BagiMu semua malaikat bermadah,*
seluruh isi surga bernyanyi.
BagiMu kerubim dan serafim*
tak kunjung putus melambungkan pujian.
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan,*
Allah segala kuasa.
Surga dan bumi*
penuh kemuliaanMu.
KepadaMu paduan para rasul bersyukur,*
rombongan para nabi berbakti.
KepadaMu barisan para martir berkurban*
dengan mempertaruhkan nyawa.
KepadaMu Gereja kudus beriman,*
tersebar di seluruh dunia.
Ya Bapa yang mahakuasa,*
pencipta semesta alam.
Putera sejati yang terpuji,*
Putera Bapa yang tunggal.
Roh kudus, cahaya mulia,*
penghibur umat beriman.
Engkaulah raja agung, ya Kristus,*
Engkaulah Putera Allah yang hidup.
Engkau sudi dikandung santa perawan,*
menjadi manusia demi keselamatan kami.
Engkau mematahkan belenggu maut,*
membuka pintu kerajaan surga bagi kami.
Engkau bertakhta mulia di sisi Bapa,*
mengadili umat manusia.
Kami mohon, lindungilah hamba-hambaMu,*
yang Kautebus dengan darahMu sendiri.
Sambutlah kami bersama para kudus*
dalam kemuliaan abadi. –
Selamatkanlah umatMu, ya Tuhan,*
dan berkatilah milik pusakaMu.
Bimbinglah kami semua*
dan muliakanlah untuk selamanya.
Setiap hari kami meluhurkan Dikau,*
kami memuji namaMu sepanjang masa.
Ya Tuhan, sudilah menjaga kami,*
agar senantiasa luput dari dosa.
Kasihanilah kami, ya Tuhan,*
kasihanilah kami.
Limpahkanlah kasih setiaMu kepada kami,*
sebab kami berharap kepadaMu.
KepadaMu kami percaya, ya Tuhan.*
kami takkan kecewa selama-lamanya.
DOA PENUTUP
Allah yang mahakuasa,
Engkau mengutus PuteraMu untuk menerangi dunia yang gelap. Bantulah kami untuk
memperingati kelahiranNya dengan pujian yang pantas. Demi Yesus Kristus,
PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau
dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar