Sabtu, 21 Juni 2025

Ibadat Pagi: Sabtu, 21 Juni 2025

Sabtu, 21 Juni 2025

Pekan Biasa XI - O PEKAN III

Pw.S.Aloisius Gonzaga, Biaraw (P)

 

IBADAT PAGI

 

PEMBUKAAN

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku

U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya.

 

MADAH

Ya Yesus Tuhan Engkau menghendaki

Agar panggilan untuk hidup bakti

Diperjuangkan serta diikuti

Umat beriman.

 

Panggilan suci Kautanam di hati

Untuk mengabdi dan menyangkal diri

Tekun mencari setya mengikuti

Putra ilahi.

 

Ditinggalkannya milik harta benda

Agar dibina cinta yang sempurna

Hati seluruhnya dipersembahkannya

Kepada Bapa.

 

Dimulyakanlah Bapa mahamurah

Bersama Putra penebus dunia

Roh Kudus pula penghibur Gereja

Slama-lamanya. Amin.

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Antifon 1

Engkau dekat, ya Tuhan, dan segala perintahMu benar.

 

Mazmur 118,145-152

 

Aku berseru dengan segenap hati, ya Tuhan, jawablah aku,*

ketetapanMu hendak kupegang.

 

Aku berseru kepadaMu: selamatkanlah aku!*

PerintahMu akan kutepati.

 

Pagi-pagi buta aku telah bangun dan mohon pertolonganMu,*

aku berharap pada firmanMu.

 

Semalam-malaman mataku tertuju kepadaMu,*

untuk merenungkan janjiMu.

 

Dengarkanlah suaraku sesuai dengan kasih setiaMu,*

ya Tuhan, hidupkanlah aku seturut hukumMu.

 

Orang yang mengejar aku semakin mendekat,*

mereka menjauh dari hukumMu.

 

Tetapi Engkau dekat, ya Tuhan,*

dan segala perintahMu benar.

 

Sejak lama aku mengakui ketetapanMu,*

sebab Engkau menetapkannya dari sediakala.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 1        

Engkau dekat, ya Tuhan, dan segala perintahMu benar.

 

Ant 2.

Tuhan, semoga hikmatMu mendampingi aku dalam usahaku.

 

Kidung Kebij 9,1-12 Tuhan, berilah aku hikmat

Aku akan memberikan kepadamu kata-kata hikmat, sehingga kamu tidak dapat dibantah para lawanmu (Luk 21,15).

 

Allah leluhur kami, Tuhan yang berbelaskasih,*

Engkau menciptakan semesta alam dengan sabdaMu.

 

Engkau membentuk manusia dengan hikmatMu,*

agar ia menguasai makhluk ciptaanMu,

 

agar ia memerintah dunia dengan suci dan adil,*

dan memegang kekuasaan dengan lurus hati.

 

Berikanlah kepadaku hikmat yang memerintah bersama Engkau,*

dan janganlah aku Kauusir dari lingkungan anakMu.

 

Sebab aku ini hambaMu dan anak sahayaMu,†

manusia yang lemah dan pendek umur,*

kurang pengertian tentang hukum dan keadilan.

 

Bahkan orang yang paling sempurna tidak berarti sama sekali,*

kalau tidak mempunyai hikmat yang berasal dari padaMu.

 

Engkau telah memilih aku menjadi raja bangsaMu,*

untuk memerintah putera-puteriMu.

 

Engkau menyuruh aku membangun kenisah di atas gunungMu yang kudus,†

dan mesbah dalam kota kediamanMu,*

gambaran yang serupa dengan kemah suci di surga.

 

PadaMulah hikmat yang mengenal segala karyaMu,*

yang hadir tatkala Engkau menciptakan bumi.

 

Ia mengetahui yang baik di hadapanMu,*

dan yang sesuai dengan firmanMu.

 

Utuslah hikmat itu dari surga suci,*

dari takhtaMu yang mulia.

 

Agar mendampingi aku dalam usahaku,*

untuk mengetahui yang baik di hadapanMu.

 

Sebab hikmatMu mengetahui dan memahami segala-galanya,†

ia menuntun aku dengan bijaksana dalam segala tingkah laku,*

dan melindungi aku dengan cahaya kemuliaannya.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 2        

Tuhan, semoga hikmatMu mendampingi aku dalam usahaku.

 

Ant. 3        

Kesetiaan Tuhan tetap selama-lamanya.

 

Mazmur 116 (117) Pujian untuk Tuhan yang berbelaskasih

Bangsa-bangsa memuliakan Allah karena rahmatNya (Rom 15,8.9).

 

Pujilah Tuhan, hai segala bangsa,*

megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa.

 

Sebab besar kasihNya kepada kita,*

kesetiaan Tuhan tetap selama-lamanya.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Ant. 3        

Kesetiaan Tuhan tetap selama-lamanya.

 

BACAAN SINGKAT

Rom 12,1-2

Saudara-saudara, demi kerahiman Allah aku memperingatkan kamu! Persembahkanlah tubuhmu sebagai kurban yang hidup, yang suci dan berkenan pada Allah. Itulah ibadatmu yang sejati. Janganlah kamu menyesuaikan diri dengan dunia ini, melainkan berubahlah menjadi manusia berbudi baru, sehingga kamu sanggup membedakan apa yang dikehendaki Allah, apa yang baik, apa yang berkenan padaNya dan apa yang sempurna.

 

LAGU SINGKAT

P: Dalam hatinya ia merenungkan * Hukum Allahnya

U: Dalam hatinya ia merenungkan * Hukum Allahnya

P: Ia tetap mengikuti perintah Tuhan

U: Hukum Allahnya

P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U: Dalam hatinya ia merenungkan * Hukum Allahnya

 

Antifon Kidung

Tuhanlah bagian warisanku; milik pusakaku sungguh menyenangkan

 

KIDUNG ZAKARIA

(Luk 1,68-79)

Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*

sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.

 

Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*

putera Daud, hambaNya.

 

Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*

dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.

 

Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*

dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.

 

Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*

dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.

 

Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*

akan membebaskan kita dari tangan musuh.

 

Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*

dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.

 

Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*

sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.

 

Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*

berkat pengampunan dosa mereka.

 

Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan,*

Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.

 

Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*

dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Antifon Kidung

Tuhanlah bagian warisanku; milik pusakaku sungguh menyenangkan

 

DOA PERMOHONAN

Saudara-saudara, hendaklah kita menyembah Kristus, Allah yang kudus, dalam kesucian dan kebenaran seumur hidup. Marilah kita berseru:

U: Hanya Engkaulah kudus, ya Tuhan


Engkau sudi menjadi serupa dengan kami dalam segalanya, kecuali dalam hal dosa, * Yesus, Tuhan kami, kasihanilah kami.


Engkau mengundang kami semua untuk menaruh cinta yang sempurna, *Yesus, Tuhan kami, kuduskanlah kami.


Engkau berpesan agar kami menjadi garam dan terang dunia, * Yesus, Tuhan kami, terangilah hati kami.


Engkau datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani, * Yesus, Tuhan kami, tolonglah kami mengabdi Engkau dan saudara-saudara kami.


Engkaulah sinar kemuliaan Bapa dan citra wajah Allah, *Yesus, Tuhan kami, semoga kami memandang wajahMu dalam kemuliaan kekal.

 

BAPA KAMI

Bapa kami yang ada di surga,

dimuliakanlah namaMu.

Datanglah kerajaanMu.

Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.

Berilah kami rezeki pada hari ini.

Dan ampunilah kesalahan kami,

seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.

Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,

Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

 

DOA PENUTUP

Allah, pemberi rahmat surgawi, dalam diri santo Aloisius Engkau sudah menyatukan hidup suci dengan semangat tapa. Kami tak mampu menyamai kesuciannya. Maka semoga berkat jasa dan doanya kami sekurang-kurangnya meniru semangat tapanya. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan  pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

 

PENUTUP

P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U: Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar