Senin, 27 Januari 2025

Ibadat Bacaan: Senin, 27 Januari 2025

Senin, 27 Januari 2025

Pekan Biasa III - O PEKAN III

HARI BIASA    (H)

 

IBADAT BACAAN

 

PEMBUKAAN

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku

U: Ya Tuhan, perhatikanlah hamba-Mu

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,

seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya

 

MADAH

Allah cahaya abadi

Tritunggal yang Maha Suci

Kami percaya pada-Mu

Kami mohon berkat restu.

 

Engkaulah sumber dan asal

Engkaulah tujuan tunggal

Pada-Mulah penghiburan

Harapan umat beriman.

 

Engkau pencipta dunia

Cahaya kami semua

Engkau pahala mulia

Bagi umat yang percaya.

 

Terpujilah Allah Bapa

Bersama Putra tercinta

Dan Roh penghibur ilahi

Mulia kekal abadi. Amin

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Ant. 1    Allah kita datang dan tidak akan diam.

 

Mazmur 49 (50) Kebaktian sejati kepada Tuhan

Aku datang bukannya untuk membatalkan hukum Taurat, melainkan untuk menyempurnakannya (Mat 5,17).

                  I

Tuhanlah Allah segala dewata,*

    firman-Nya memanggil bumi, dari timur sampai ke barat.

 

Allah bersinar dari Sion, kota yang terindah,*

    Allah kita datang dan tidak akan diam.

 

Api menjilat dihadapan-Nya.*

    badai yang dahsyat melingkungi-Nya.

 

Ia memanggil langit dan bumi *

    untuk mengadili umat-Nya:

 

“Himpunkanlah di hadapan-Ku semua kekasih-Ku,

    yang mengikat perjanjian dengan Daku dalam darah kurban sembelihan!”

 

Semoga langit mewartakan tuntutan Allah yang tepat,*

    sebab Dialah Allah yang adil.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,

    seperti pada permulaan sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 1    Allah kita datang dan tidak akan diam

 

Ant. 2    Persembahkanlah pujian kepada Allah sebagai kurban

                              II

“Dengarlah, hai umatKu, Aku hendak berfirman, †

    hai Israel, Aku hendak bersaksi melawan dikau:

    Akulah Tuhan, Allahmu!

 

Bukan karena kurban sembelihanmu Aku menyalahkan dikau,*

    bukan pula karena kurban bakaranmu yang tetap ada di hadapan-Ku!

 

Bukan kurban sapi yang Kutuntut dari kandangmu,*

    bukan pula kurban kambing dari kawananmu.

 

Sebab milik-Kulah segala margasatwa di hutan *

    dan segala hewan di gunung gemunung.

 

Aku mengenal segala burung di udara,*

    dan semua binatang di padang kepunyaan-Ku

 

Seandainya Aku lapar, tidak usah Kukatakan kepadamu,*

    sebab milik-Kulah dunia dan segala isinya.

 

Adakah Aku makan daging sapi,*

    ataukah Aku minum darah kambing?

 

Persembahkanlah pujian kepada Allah sebagai kurban *

    dan penuhilah nazarmu kepada Allah yang Maha Tinggi!

 

Lalu berserulah kepada-Ku pada waktu kesesakan,*

    niscaya Aku akan menyelamatkan dikau, dan engkau akan memuliakan            Daku.”

 

Kemuliaan  kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,

    seperti pada permulaan sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 2    Persembahkanlah pujian kepada Allah sebagai kurban

 

Ant. 3    Bukanlah kurban yang Kusukai, melainkan hati yang mengasihi Aku dan orang yang sungguh mengenal Allah.

                          III

Tetapi kepada orang berdosa Allah berfirman: †

    “Bagaimana mungkin engkau mendaras hukum-Ku *

    dan berani berbicara tentang perjanjian-Ku?

 

Padahal engkau membenci amanat-Ku *

    dan mengesampingkan firman-Ku!

 

Jika melihat pencuri, engkau berkawan dengannya,*

    engkau bergaul dengan orang berzinah.

 

Mulutmu mengeram kejahatan,*

    dan lidahmu menetaskan tipu muslihat.

 

Engkau duduk-duduk mengumpat saudaramu,*

    engkau mendesas-desuskan fitnah melawan buah kandung ibumu.

 

Itulah yang kulakukan:*

    masakan Aku diam saja.

 

Engkau memupuk keinginan jahat,*

    masakan Aku seperti engkau!

 

Camkanlah ini, hai kamu yang lupa akan Daku,*

    jangan sampai Aku menerkam, dan tiada yang dapat melepaskan.

 

Barang siapa mempersembahkan kurban pujian,*

    dia akan Kumuliakan.

 

Barang siapa mengikuti bimbingan-Ku,*

    dia Kupuaskan dengan keselamatan-Ku.”

 

Kemuliaan  kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,

    seperti pada permulaan sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 3    Bukanlah kurban yang Kusukai, melainkan hati yang mengasihi Aku dan orang yang sungguh mengenal Allah.

 

BACAAN

Dikutip dari http://www.imankatolik.or.id

Rm 8:18-39

Rm 8:18     Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita.

 

Rm 8:19     Sebab dengan sangat rindu seluruh makhluk menantikan saat anak-anak Allah dinyatakan.

 

Rm 8:20     Karena seluruh makhluk telah ditaklukkan kepada kesia-siaan, bukan oleh kehendaknya sendiri, tetapi oleh kehendak Dia, yang telah menaklukkannya,

 

Rm 8:21     tetapi dalam pengharapan, karena makhluk itu sendiri juga akan dimerdekakan dari perbudakan kebinasaan dan masuk ke dalam kemerdekaan kemuliaan anak-anak Allah.

 

Rm 8:22     Sebab kita tahu, bahwa sampai sekarang segala makhluk sama-sama mengeluh dan sama-sama merasa sakit bersalin.

 

Rm 8:23     Dan bukan hanya mereka saja, tetapi kita yang telah menerima karunia sulung Roh, kita juga mengeluh dalam hati kita sambil menantikan pengangkatan sebagai anak, yaitu pembebasan tubuh kita.

 

Rm 8:24     Sebab kita diselamatkan dalam pengharapan. Tetapi pengharapan yang dilihat, bukan pengharapan lagi; sebab bagaimana orang masih mengharapkan apa yang dilihatnya?

 

Rm 8:25     Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.

 

Rm 8:26     Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.

 

Rm 8:27     Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.

 

Rm 8:28     Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

 

Rm 8:29     Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.

 

Rm 8:30     Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.

 

Rm 8:31     Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?

 

Rm 8:32     Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?

 

Rm 8:33     Siapakah yang akan menggugat orang-orang pilihan Allah? Allah, yang membenarkan mereka? Siapakah yang akan menghukum mereka?

 

Rm 8:34     Kristus Yesus, yang telah mati? Bahkan lebih lagi: yang telah bangkit, yang juga duduk di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita?

 

Rm 8:35     Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?

 

Rm 8:36     Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan."

 

Rm 8:37     Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.

 

Rm 8:38     Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang,

 

Rm 8:39     atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

 

BACAAN LAIN

MENGIKUTI JEJAK KRISTUS, THOMAS A KEMPIS

PASAL XIII TENTANG KETAATAN SEORANG BAWAHAN YANG RENDAH HATI SESUAI DENGAN TELADAN YESUS KRISTUS

hal 189

2. Apakah merupakan perbuatan besar apabila kamu yang hanya debu dan tidak ada harganya itu demi Tuhan tunduk kepada orang lain; sedangkan Aku Yang  Mahakuasa dan Mahatinggi, yang telah menciptakan segala sesuatu dari ketiadaan, demi kepentingan dan keselamatan telah menundukkan diri-Ku dengan rendah hati kepada manusia? Aku telah menjadi orang yang paling rendah hati  dan paling kecil di antara semua orang agar kamu mengalahkan kesombonganmu karena kerendahan hati-Ku. Belajarlah menurut perintah, debu; belajarlah menrendahkan dirimu, tanah dan lempung. Belajarlah menundukkan dirimu di bawah telapak kaki semua orang! Belajarlah mematahkan kehendakmu sendiri; kurbankanlah dirimu ke dalam pengabdian sepenuh-penuhnya!

 

DOA PENUTUP

Tuhan, Allah kami, perkenankanlah kami mengabdi Engkau dengan segenap hati, dan mencintai semua manusia dengan kasih sejati. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

 

PENUTUP

P: Marilah memuji Tuhan

U: Syukur kepada Allah  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar