Jumat, 22 Desember 2023
Pekan Adven III – O Pekan III
Hari Biasa Khusus Adven (U)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Datanglah penebus kami
Yang lama sudah dinanti
Lahirlah dari Maria
Dari perawan nirmala.
Meski tak mengenal pria
Maria mengandung putra
Berkat kuasa Roh Allah
Kristus menjelmalah sudah.
Engkau yang setara Bapa
Sedari dahulu kala
Kini menjadi serupa
Dengan kami manusia.
Terpujilah Yesus Tuhan
Sepanjang segala zaman
Bersama Bapa dan RohNya
Tetap jaya selamanya. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1
Aku lesu karena menangis sambil mengharapkan Dikau, ya Allahku
Mazmur 68 (69), 2-22.30-37 Cinta akan rumahMu membakar aku
Yesus diberi minum anggur bercampur empedu (Mat 27,34)
I
Selamatkanlah aku, ya Allah,*
sebab banjir maut telah naik sampai ke leherku!
Aku tenggelam dalam tubir pratala,*
tiada tempat bertumpu
Aku terperosok ke air yang dalam,*
gelombang yang berpusar-pusar menelan daku
Aku lesu karena menangis, dan kerongkonganku menjadi parau,*
mataku pudar karena aku mengharapkan Dikau, ya Allahku.
Banyaklah orang yang membenci aku tanpa alasan,*
banyaknya melebihi rambut di kepalaku
Banyaklah orang yang hendak membinasakan daku,*
yang memusuhi aku tanpa sebab
Aku dipaksa untuk mengembalikan *
harta yang tidak kurampas.
Ya Allah, Engkau mengetahui kebodohanku,*
dan kesalahanku tidak tersembunyi bagiMu
Janganlah orang yang berharap padaMu, dikecewakan karena aku
ya Tuhan, Allah segala kuasa!
Janganlah orang yang mencari Engkau dihina karena aku,*
ya Allah Israel!
Demi Engkaulah aku menanggung cercaan,*
dan noda meliputi mukaku
Aku menjadi orang luar bagi kaum kerabatku,*
orang asing bagi saudara kandungku
Sebab cinta akan rumahMu membakar aku,*
dan hojatan yang dilontarkan kepadaMu menimpa diriku
Aku menyiksa diri dengan berpuasa,*
namun hanya cercaan yang kuterima
Aku mengenakan pakaian bertapa,*
namun hanya sindiran yang kudengar
Aku menjadi buah bibir bagi orang yang duduk di pintu gerbang,*
dan lagu ejekan bagi para pemabuk
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1
Aku lesu karena menangis sambil mengharapkan Dikau, ya Allahku
Ant. 2
Mereka memberi aku makan racun dan waktu aku haus mereka memberi aku minum cuka.
II
Tetapi aku, aku berdoa kepadaMu, ya Tuhan, †
semoga Engkau berkenan padaku, ya Allah. *
demi kasihMu yang besar jawablah aku.
Demi kesetiaanMu tolonglah dan selamatkanlah daku, *
jangan sampai aku tenggelam dalam tubir pratala
Lepaskanlah aku dari ancaman maut *
dan dari air yang dalam!
Janganlah air yang berpusar-pusar menarik aku ke bawah,†
janganlah tubir menelan daku,*
atau mulut pratala memangsa aku
Jawablah aku, ya Tuhan, sebab kasih setiaMu berlimpah,*
pandanglah aku demi rahmatMu yang besar!
Janganlah memalingkan wajahMu daripadaku,*
jawablah aku segera, karena aku tersesak
Datanglah kepadaku, ya Allah, tebuslah aku,*
bebaskanlah aku dari sarang musuhku
Engkau mengenal kehinaanku,*
keaiban dan nodaku ada di hadapanMu
Kehinaan telah mematahkan hatiku,*
aku menjadi putus asa
Aku mencari penolong, tetapi tidak ada,*
aku mencari penghibur, tetapi tidak kudapati
Mereka malahan memberi aku makan racun,*
dan waktu aku haus, mereka memberi aku minum cuka.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 2
Mereka memberi aku makan racun dan waktu aku haus mereka memberi aku minum cuka.
Ant. 3
Hai orang yang mencari Allah, semoga hatimu hidup kembali
III
Aku ini tertindas dan kesakitan,*
semoga Allah menolong dan melindungi aku
Aku akan memuji nama Allah dengan nyanyian,*
mengagungkan Dia dengan lagu syukur
Pujianku menyenangkan Tuhan melebihi kurban sapi, *
melebihi kurban banteng yang bertanduk dan berkuku.
Dengarkanlah, hai orang yang tertindas, †
bersukacitalah, hai orang yang mencari Allah,*
semoga hatimu hidup kembali!
Sebab Allah mendengarkan kaum miskin,*
Tuhan tidak memandang hina orang yang berpaut padaNya
Biarlah langit dan bumi memuji Dia,*
lautan dan segala yang bergerak di dalamnya
Allah pasti akan menyelamatkan Sion †
dan membangun kembali kota-kota Yehuda,*
Dan orang-orang buangan akan mewarisi kota-kota itu,*
dan umat yang mencintai Tuhan akan diam di sana
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3
Hai orang yang mencari Allah, semoga hatimu hidup kembali
BACAAN
dikutip dari http://www.imankatolik.or.id
Yes 49:14-50:1
Yes 49:14 Sion
berkata: "TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan
aku."
Yes 49:15 Dapatkah
seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari
kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau.
Yes 49:16 Lihat,
Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di
ruang mata-Ku.
Yes 49:17 Orang-orang
yang membangun engkau datang bersegera, tetapi orang-orang yang merombak dan
merusak engkau meninggalkan engkau.
Yes 49:18 Angkatlah
mukamu dan lihatlah ke sekeliling, mereka semua berhimpun datang kepadamu. Demi
Aku yang hidup, demikianlah firman TUHAN, sungguh, mereka semua akan kaupakai
sebagai perhiasan, dan mereka akan kaulilitkan, seperti yang dilakukan pengantin
perempuan.
Yes 49:19 Sebab
tempat-tempatmu yang tandus dan sunyi sepi dan negerimu yang dirombak, sungguh,
sekarang terlalu sempit untuk sekian banyak pendudukmu dan orang-orang yang mau
menelan engkau akan menjauh.
Yes 49:20 Malahan,
anak-anakmu yang kausangka hilang akan berkata kepadamu: "Tempat itu
terlalu sempit bagiku, menyisihlah, supaya aku dapat diam di situ!"
Yes 49:21 Maka
engkau akan berkata dalam hatimu: "Siapakah yang telah melahirkan
sekaliannya ini bagiku? Bukankah aku bulus dan mandul, diangkut ke dalam
pembuangan dan disingkirkan? Tetapi anak-anak ini, siapakah yang membesarkan
mereka? Sesungguhnya, aku tertinggal seorang diri, tetapi mereka ini, dari
manakah datangnya?"
Yes 49:22 Beginilah
firman Tuhan ALLAH: "Lihat, Aku akan mengangkat tangan-Ku sebagai tanda
untuk bangsa-bangsa dan memasang panji-panji-Ku untuk suku-suku bangsa, maka
mereka akan menggendong anak-anakmu laki-laki dan anak-anakmu perempuan akan
didukung di atas bahunya.
Yes 49:23 Maka
raja-raja akan menjadi pengasuhmu dan permaisuri-permaisuri mereka menjadi
inangmu. Mereka akan sujud kepadamu dengan mukanya sampai ke tanah dan akan
menjilat debu kakimu. Maka engkau akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, dan
bahwa orang-orang yang menanti-nantikan Aku tidak akan mendapat malu."
Yes 49:24 Dapatkah
direbut kembali jarahan dari pahlawan atau dapatkah lolos tawanan orang gagah?
Yes 49:25 Sungguh,
beginilah firman TUHAN: "Tawanan pahlawanpun dapat direbut kembali, dan
jarahan orang gagah dapat lolos, sebab Aku sendiri akan melawan orang yang
melawan engkau dan Aku sendiri akan menyelamatkan anak-anakmu.
Yes 49:26 Aku
akan memaksa orang-orang yang menindas engkau memakan dagingnya sendiri, dan
mereka akan mabuk minum darahnya sendiri, seperti orang mabuk minum anggur
baru, supaya seluruh umat manusia mengetahui, bahwa Aku, TUHAN, adalah
Juruselamatmu dan Penebusmu, Yang Mahakuat, Allah Yakub."
Yes 50:1 Beginilah
firman TUHAN: "Di manakah gerangan surat cerai ibumu tanda Aku telah
mengusir dia? Atau kepada siapakah di antara penagih hutang-Ku Aku pernah
menjual engkau? Sesungguhnya, oleh karena kesalahanmu sendiri kamu terjual dan
oleh karena pelanggaranmu sendiri ibumu diusir.
BACAAN LAIN
Sumber Katolisitas
Dalam masa Adven, tujuh hari sebelum Natal, yaitu tanggal 17-23 Desember, didoakan antifon sebagai berikut: O Sapientia (O Kebijaksanaan), O Adonai (O Tuhan), O Radix Jesse (O Pangkal Isai), O Clavis David (O Kunci Daud), O Oriens (O Bintang Fajar), O Rex Gentium (O Raja Segala Bangsa), O Emmanuel (O Imanuel / O Tuhan beserta kita). Kalau kita mengambil inisial dari doa tersebut mulai dari sebutan yang terakhir, maka akan membentuk kalimat “ERO CRAS”, yang artinya Besok, Aku akan datang. Jadi, masa penantian dalam masa Adven senantiasa dibarengi dengan pengharapan akan kedatangan Sang Imanuel.
Antifon ini menggambarkan kerinduan akan kedatangan Sang Mesias. Dia yang merupakan Sabda Allah (O, Kebijaksanaan), yang akan mengajarkan manusia jalan Allah dengan cara Sang Sabda yang adalah Allah menjadi manusia (lih. Yoh 1:1). Bagaimana pemenuhan dari janji ini? Hal ini dipenuhi secara bertahap, dengan menggambarkan beberapa karakter. Kalau sebelum-Nya Allah menyatakan hukum-hukumnya dalam dua loh batu, maka nanti Dia akan menyatakannya lewat sebuah Pribadi (O Adonai). Pribadi ini akan datang dari keturunan Daud (O Radix Jesse), yang menggambarkan Inkarnasi, di mana semua raja akan bertekuk lutut. Dia mempunyai kekuasaan tak terbatas, yang digambarkan sebagai kunci Daud (O Clavis David), di mana Dia akan mengangkat manusia dari keterpurukan. Dia akan memberikan terang (O Oriens) kepada bangsa-bangsa. Terang ini menyinari semua orang, baik bangsa Yahudi maupun non-Yahudi, dan Dia akan menjadi raja segala bangsa (O Rex Gentium). Dia akan datang kepada umat manusia dan akan menyertai (O Emmanuel) umat manusia. Itulah harapan dari umat manusia akan kedatangan Sang Penyelamat. Dan dari rangkaian tujuh O Antifon, maka seolah-olah Yesus menjawab kerinduan ini, dengan mengatakan ERO CRAS atau ‘Besok, Aku akan datang’.
Mari kita melihat satu persatu dari antifon ini:
Bahasa Latin:
- O Rex Gentium, et desideratus earum,
- lapisque angularis, qui facis utraque unum:
- veni, et salva hominem,
- quem de limo formasti.
Bahasa Indonesia:
- O Raja Segala Bangsa, dan yang dirindukan,
- Batu penjuru yang membuat bangsa Yahudi dan non-Yahudi menjadi satu:
- datang dan selamatkanlah manusia,
- yang telah Engkau ciptakan dari debu tanah.
Dalam Hagai 2:8, dikatakan "maka Aku akan memenuhi Rumah ini dengan kemegahan, firman Tuhan semesta alam" (Et movebo omnes gentes, et veniet desideratus cunctis gentibus.). Hal ini dapat juga dibandingkan dengan kata berbahasa Yunani, πάντα τὰ ἔθνη.
Yesaya telah bernubuat:
“ | Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. | ” |
— Yesaya 9:6 |
“ | Ia akan menjadi hakim antara bangsa-bangsa dan akan menjadi wasit bagi banyak suku bangsa; maka mereka akan menempa pedang-pedangnya menjadi mata bajak dan tombak-tombaknya menjadi pisau pemangkas; bangsa tidak akan lagi mengangkat pedang terhadap bangsa, dan mereka tidak akan lagi belajar perang. | ” |
— Yesaya 2:4 |
“ | Tetapi sekarang, ya Tuhan, Engkaulah Bapa kami! Kamilah tanah liat dan Engkaulah yang membentuk kami, dan kami sekalian adalah buatan tangan-Mu. | ” |
— Yesaya 64:8 |
Hal ini dapat dibandingkan dengan nubuat lain Yesaya dan kutipan dari Surat Paulus kepada Jemaat di Efesus, yakni dalam Efesus 2:14.
“ | Sebab itu beginilah firman Tuhan Allah: :Sesungguhnya, Aku meletakkan sebagai dasar di Sion sebuah batu, batu yang teruji, sebuah batu penjuru yang mahal, suatu dasar yang teguh: Siapa yang percaya, tidak akan gelisah!" | ” |
— Yesaya 28:16 |
DOA PENUTUP
Ya Allah, pencipta dan penebus kami, Engkau menghendaki SabdaMu menjadi manusia dalam rahim perawan Maria. Semoga PuteraMu yang tunggal, manusia seperti kami, sudi mengikutsertakan kami dalam kehidupan ilahi. Sebab Dialah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar