Selasa, 21 November 2023
Pekan Biasa XXXIII – O PEKAN I
Pw. SP Maria Dipersembahkan kepada Allah (P)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Kristus yang dimuliakan
Bumi langit dan lautan
Dikandung bunda Maria
Dan menjadi manusia.
Yang menguasai surya
Bulan bintang semuanya
Berkenan menjadi putra
Perawan yang hina dina.
Sungguh bahagya Maria
Yang meskipun tetap dara
Dinaungi Roh ilahi
Menjadi bunda tersuci.
Mulyalah Engkau ya Tuhan
Yang lahir dari perawan
Bersama Bapa dan RohNya
Sepanjang segala masa. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1
Tuhan akan mengadili kaum miskin dengan adil
Mazmur 9B (10) Ucapan syukur
Berbahagialah, hai kamu yang miskin, sebab milikmulah kerajaan Allah (Luk 6,20)
I
Ya Tuhan, mengapa Engkau jauh, *
mengapa Engkau menyembunyikan diri di waktu kesusahan?
Orang durhaka menyusun rencana busuk dalam hatinya,*
tak kenal lelah ia mengiktiarkan yang jahat.
Orang berdosa membanggakan kekejian hatinya,*
orang angkara menyombongkan keserakahannya.
Orang angkuh menghina Tuhan: *
“Allah takkan melampiaskan amarahNya
Ia takkan mengganggu rencanaku,*
dan aku akan unggul selama-lamanya!”
Ya Allah yang mahatinggi,†
orang jahat tidak ambil pusing akan perintahMu,*
ia menentangnya mati-matian.
Ia berkata dalam hati: “Aku takkan goyah,*
pasti aku tetap mujur dan takkan sial.”
Mulutnya penuh kutukan, tipu muslihat dan kekerasan,*
lidahnya penuh kelaliman dan kejahatan.
Ia mengadang di tengah alang-alang *
dan membunuh orang yang tak bersalah di tempat sunyi.
Matanya mengintai si malang, *
seperti singa ia mengendap di balik semak.
Ia mengendap untuk menangkap si malang,*
ia menyergap dan menyeretnya pergi.
Orang sial itu terjerat dalam jaring,*
si celaka terperosok ke dalam perangkap.
Orang jahat berkata dalam hati : “Allah sudah lupa!*
Allah tak memperhatikan, takkan melihat!”
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1
Tuhan akan mengadili kaum miskin dengan adil
Ant. 2
Ya Tuhan, pandanglah kesusahan si malang
II
Bangkitlah, ya Tuhan Allah, ulurkanlah tanganMu,*
jangan Kaulupakan orang yang tertindas.
Mungkinkah orang jahat menghina Engkau selamanya? *
Mungkinkah Kaubiarkan dia berpikir:
“Allah takkan membalas!”
Pandanglah kesusahan si malang,*
bertindaklah dengan kekuatan tanganMu.
KepadaMulah orang malang menyerahkan diri,*
Engkau yang menolong yatim piatu,
Patahkanlah lengan orang berdosa dan balaslah kejahatannya,*
mungkin dosanya luput dari pandanganMu?
Tuhanlah raja untuk selama-lamanya,*
biarlah bangsa kafir lenyap dari muka bumi.
Ya Tuhan, dengarkanlah ratapan orang miskin,*
arahkanlah perhatianMu dan condongkanlah telingaMu.
Belalah para yatim piatu dan kaum tertindas,*
jangan sampai orang angkuh menabur ketakutan di bumi.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 2
Ya Tuhan, pandanglah kesusahan si malang
Ant. 3
Sabda Tuhan adalah sabda murni bagaikan perak yang dimurnikan dalam api
Mazmur 11 (12) Melawan orang sombong
Bapa berkenan mengutus PuteraNya demi kita kaum miskin (S.Agustinus)
Tolonglah, ya Tuhan, sebab habislah orang jujur,*
lenyaplah orang setia dari antara umat manusia.
Dusta belaka yang dibicarakan satu sama lain,*
bibirnya manis, tetapi hatinya mendua.-
Semoga Tuhan merenggut semua bibir yang lincir,*
semua lidah yang berbicara sombong.
Kata mereka: “Lidahlah kekuatan kami,*
bibirlah senjata kami, siapa dapat mengalahkan kami?”
Tuhan bersabda: “Mengingat jeritan orang miskin †
dan rintihan kaum tertindas, *
sekarang Aku bangkit.
Aku akan memberikan pertolongan *
kepada mereka yang mengharapkannya.”
Sabda Tuhan adalah sabda murni,*
bagaikan perak teruji yang dimurnikan tujuh kali dalam api.
Engkau, ya Tuhan, memelihara kami,*
Engkau melindungi kami sejak dahulu, ya Allah kekal.
Orang berdosa berkeliaran dimana-mana,*
menggali lubang perangkap untuk sesamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3
Sabda Tuhan adalah sabda murni bagaikan perak yang dimurnikan dalam api
BACAAN
Dikutip dari http://www.imankatolik.or.id
Yeh
18:1-13,20-32
Yeh 18:1 Maka datanglah firman TUHAN kepadaku:
Yeh 18:2 "Ada apa dengan kamu, sehingga kamu
mengucapkan kata sindiran ini di tanah Israel: Ayah-ayah makan buah mentah dan
gigi anak-anaknya menjadi ngilu?
Yeh 18:3 Demi Aku yang hidup, demikianlah firman
Tuhan ALLAH, kamu tidak akan mengucapkan kata sindiran ini lagi di Israel.
Yeh 18:4 Sungguh, semua jiwa Aku punya! Baik jiwa
ayah maupun jiwa anak Aku punya! Dan orang yang berbuat dosa, itu yang harus
mati.
Yeh 18:5 Kalau seseorang adalah orang benar dan ia
melakukan keadilan dan kebenaran,
Yeh 18:6 dan ia tidak makan daging persembahan di
atas gunung atau tidak melihat kepada berhala-berhala kaum Israel, tidak
mencemari isteri sesamanya dan tidak menghampiri perempuan waktu bercemar kain,
Yeh 18:7 tidak menindas orang lain, ia mengembalikan
gadaian orang, tidak merampas apa-apa, memberi makan orang lapar, memberi
pakaian kepada orang telanjang,
Yeh 18:8 tidak memungut bunga uang atau mengambil
riba, menjauhkan diri dari kecurangan, melakukan hukum yang benar di antara
manusia dengan manusia,
Yeh 18:9 hidup menurut ketetapan-Ku dan tetap
mengikuti peraturan-Ku dengan berlaku setia-ialah orang benar, dan ia pasti
hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH.
Yeh 18:10 Tetapi kalau ia melahirkan seorang anak yang
menjadi perampok, dan yang suka menumpahkan darah atau melakukan salah satu
dari hal-hal itu
Yeh 18:11 -walaupun ayah tidak melakukan satupun-juga
makan daging persembahan di atas gunung dan mencemari isteri sesamanya,
Yeh 18:12 menindas orang sengsara dan miskin, merampas,
tidak mengembalikan gadaian orang, melihat kepada berhala-berhala dan melakukan
kekejian,
Yeh 18:13 memungut bunga uang dan mengambil riba, orang
yang demikian tidak akan hidup. Segala kekejian ini dilakukannya, ia harus
mati; darahnya tertimpa kepadanya sendiri.
Yeh 18:20 Orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati.
Anak tidak akan turut menanggung kesalahan ayahnya dan ayah tidak akan turut
menanggung kesalahan anaknya. Orang benar akan menerima berkat kebenarannya,
dan kefasikan orang fasik akan tertanggung atasnya.
Yeh 18:21 Tetapi jikalau orang fasik bertobat dari
segala dosa yang dilakukannya dan berpegang pada segala ketetapan-Ku serta
melakukan keadilan dan kebenaran, ia pasti hidup, ia tidak akan mati.
Yeh 18:22 Segala durhaka yang dibuatnya tidak akan
diingat-ingat lagi terhadap dia; ia akan hidup karena kebenaran yang
dilakukannya.
Yeh 18:23 Apakah Aku berkenan kepada kematian orang
fasik? demikianlah firman Tuhan ALLAH. Bukankah kepada pertobatannya supaya ia
hidup?
Yeh 18:24 Jikalau orang benar berbalik dari kebenarannya
dan melakukan kecurangan seperti segala kekejian yang dilakukan oleh orang
fasik-apakah ia akan hidup- Segala kebenaran yang dilakukannya tidak akan
diingat-ingat lagi. Ia harus mati karena ia berobah setia dan karena dosa yang
dilakukannya.
Yeh 18:25 Tetapi kamu berkata: Tindakan Tuhan tidak
tepat! Dengarlah dulu, hai kaum Israel, apakah tindakan-Ku yang tidak tepat
ataukah tindakanmu yang tidak tepat?
Yeh 18:26 Kalau orang benar berbalik dari kebenarannya
dan melakukan kecurangan sehingga ia mati, ia harus mati karena kecurangan yang
dilakukannya.
Yeh 18:27 Sebaliknya, kalau orang fasik bertobat dari
kefasikan yang dilakukannya dan ia melakukan keadilan dan kebenaran, ia akan
menyelamatkan nyawanya.
Yeh 18:28 Ia insaf dan bertobat dari segala durhaka
yang dibuatnya, ia pasti hidup, ia tidak akan mati.
Yeh 18:29 Tetapi kaum Israel berkata: Tindakan Tuhan
tidak tepat! Apakah tindakan-Ku yang tidak tepat, hai kaum Israel, ataukah
tindakanmu yang tidak tepat?
Yeh 18:30 Oleh karena itu Aku akan menghukum kamu
masing-masing menurut tindakannya, hai kaum Israel, demikianlah firman Tuhan
ALLAH. Bertobatlah dan berpalinglah dari segala durhakamu, supaya itu jangan
bagimu menjadi batu sandungan, yang menjatuhkan kamu ke dalam kesalahan.
Yeh 18:31 Buangkanlah dari padamu segala durhaka yang
kamu buat terhadap Aku dan perbaharuilah hatimu dan rohmu! Mengapakah kamu akan
mati, hai kaum Israel?
Yeh 18:32 Sebab Aku tidak berkenan kepada kematian
seseorang yang harus ditanggungnya, demikianlah firman Tuhan ALLAH. Oleh sebab
itu, bertobatlah, supaya kamu hidup!"
BACAAN LAIN
Ketika usianya baru tiga tahun, Santa Perawan Maria dibawa oleh kedua orangtuanya, St. Yoakim dan St. Anna, ke Bait Allah di Yerusalem. Seluruh hidup Maria dipersembahkan kepada Allah. Tuhan telah memilih Maria untuk menjadi Bunda dari Putera-Nya, Yesus. Santa Maria gembira dapat mulai melayani Tuhan di Bait Suci. Dan St. Yoakim serta St. Anna juga merasa bahagia dapat mempersembahkan puteri kecilnya yang kudus kepada Tuhan. Mereka percaya bahwa Tuhan telah mengirimkan Maria kepada mereka.
Di Bait Allah, Imam Besar menerima kanak-kanak Maria. Ia akan ditempatkan di antara para gadis yang dipersembahkan bagi kepentingan doa dan pelayanan Bait Suci. Imam Besar mencium serta memberkati kanak-kanak suci itu, ia tahu bahwa Tuhan telah merancangkan suatu hal besar baginya. Kanak-kanak Maria tidak menangis atau pun merengek dan kembali kepada orangtuanya. Ia datang dengan amat girangnya ke altar sehingga semua orang yang ada di Bait Allah jatuh hati kepadanya.
St. Yoakim dan St. Anna pulang kembali ke rumah mereka. Mereka memuliakan Tuhan oleh karena puteri mereka terberkati. Maria tetap tinggal di Bait Allah, di mana ia tumbuh dewasa dalam kekudusan. Maria melewatkan hari-harinya dengan membaca Kitab Suci, berdoa serta melayani para imam di Bait Suci. Ia menenun kain halus serta menjahitnya menjadi baju-baju yang indah. Maria dikasihi oleh para gadis yang lain sebab ia amat lembut hati. Maria berusaha untuk melakukan semua kewajibannya dengan sebaik-baiknya agar dapat menyenangkan hati Tuhan. Maria bertumbuh dalam rahmat Tuhan sehingga semakin nyatalah kemuliaan Tuhan.
DOA PENUTUP
Tuhan, sumber rahmat dan kurnia, peringatan santa perawan Maria kami rayakan. Semoga karena doa dan permohonannya kami dipenuhi dengan rahmatMu. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar