Sabtu, 21 Mei 2022
PEKAN V PASKAH – O PEKAN I
Hari Biasa Pekan V Paskah (P)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Ini sungguh hari Tuhan
Hari penuh kesukaan
Dosa kita dibersihkan
Oleh darah suci Tuhan
O betapa mengagumkan
Bahwasanya cinta Tuhan
Berhasil meniadakan
Ketakutan yang menekan
O betapa mentakjubkan
Bahwasanya kematian
Berhasil mengembalikan
Hidup yang tak terkalahkan
Terpujilah Kristus Tuhan
Kaukalahkan kematian
Engkau dibangkitkan Bapa
Dengan kekuatan RohNya. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Bernyanyilah bagi Tuhan, kenangkanlah perbuatanNya yang megah, alleluya
Mazmur 104 (105) Tuhan setia kepada janjiNya
Para rasul mewartakan kepada bangsa-bangsa karya agung Allah yang tampak dalam kedatangan Kristus. (S.Atanasius)
I
Bersyukurlah kepada Tuhan, serukanlah namaNya,*
wartakanlah karyaNya yang agung di antara para bangsa!
Bernyanyilah bagi Tuhan, bermazmurlah bagiNya,*
kisahkanlah segala mukjijatNya.
Berbanggalah atas namaNya yang kudus,*
bergembiralah kamu semua yang mencari Tuhan!
Selamilah Tuhan dan kuasaNya,*
carilah selalu wajahNya
Kenangkanlah perbuatanNya yang megah,*
mukjijat dan keputusan mulutNya.
Hai keturunan Abraham, hambaNya,*
hai anak-anak Yakub, pilihanNya.
Sebab Dialah Tuhan, Allah kita: *
kewibawaanNya meliputi seluruh bumi.
Selamanya Ia ingat akan perjanjianNya,*
akan firmanNya yang berlaku untuk ribuan angkatan,
akan ikatan yang diadakanNya dengan Abraham *
dan yang disumpahkanNya kepada Ishak.
Ia menetapkannya sebagai hukum untuk Yakub,*
sebagai perjanjian kekal untuk Israel
Ia bersabda: “Suatu tanah akan Kuberikan kepadamu,*
tanah Kanaan akan menjadi milik pusakamu.”
Dulu jumlah mereka masih sangat kecil,*
segelintir saja apalagi sebagai pendatang.
Waktu itu mereka masih mengembara dari bangsa ke bangsa,*
dari kerajaan yang satu ke negara yang lain.
Namun Tuhan tidak membiarkan seorangpun menindas mereka,*
demi keselamatan mereka Ia menghukum raja-raja.
SabdaNya: “Jangan mengusik umat yang Kuurapi,*
jangan berbuat jahat terhadap para nabiKu.”
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Bernyanyilah bagi Tuhan, kenangkanlah perbuatanNya yang megah, alleluya
Antifon 2
Tuhan tidak meninggalkan orang jujur, melainkan membebaskan dia dari kaum berdosa, alleluya
II
Kemudian Tuhan mendatangkan kelaparan di tanah Kanaan,*
Ia menggagalkan seluruh panenan.
Maka diutusNya Yusuf mendahului saudara-saudaranya,*
dijual sebagai budak belian.
Kakinya diborgol dengan belenggu,*
lehernya dirantai dengan besi.
Lalu firman Tuhan ditujukan kepada Firaun,*
dan Firaun melaksanakan janji Tuhan kepada Yusuf.
Ia menyuruh lepaskan Yusuf *
dan memberi perintah untuk membebaskannya.
Ia melantik Yusuf menjadi kepala istana *
dan pengurus segala harta bendanya.
Ia mengangkat Yusuf menjadi guru para pangeran,*
yang mengajarkan kebijaksanaan kepada kaum tua-tua.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Tuhan tidak meninggalkan orang jujur, melainkan membebaskan dia dari kaum berdosa, alleluya
Antifon 3
Tuhan ingat akan perjanjian kudus, ia membimbing umatNya keluar dengan gembira, alleluya
III
Sesudah itu Israel datang di tanah Mesir,*
dan Yakub menetap di negeri Kham.
Tuhan membuat umatNya menjadi subur,*
terlalu kuat dalam pandangan lawannya.
Maka Mesir berganti haluan dan membenci hambaNya,*
dan Harun yang dipilihNya.
Mereka mengerjakan mukjijatNya di tanah Mesir *
dan tanda agung di negeri Kham.
Tuhan mengirimkan kegelapan, maka jadilah gelap,*
sehingga mereka tidak melihat perbuatanNya.
Ia mengubah air menjadi darah,*
sehingga matilah semua ikannya.
Ia menyuruh katak berkeriapan di mana-mana,*
bahkan sampai ke dalam ruang-ruang istana.
Ia berfirman, maka datanglah lalat,*
dan nyamuk di seluruh negeri.
Ia menghujankan es ganti air,*
dan menyambar tanah mereka dengan petir.
Ia merusak perkebunan anggur dan ara *
dan menghancurkan hutan-hutan yang di bukit.
Ia berfirman, maka timbullah hama, *
belalang tak terbilang banyaknya.
Mereka memangsa segala dedaunan,*
menghabiskan segenap hasil bumi.
Ia membunuh semua anak sulung Mesir, *
kesuma bangsa mereka.
Lalu Tuhan menuntun umatNya keluar berbekalkan emas dan perak,*
mereka berjalan, dan tak seorangpun jatuh tersandung.
Mesir bersukacita atas keberangkatan Israel,*
sebab mereka dihinggapi rasa takut.
Tuhan membentangkan awan untuk menudungi umatNya *
dan api untuk menerangi malam.
Mereka mohon, maka Tuhan mendatangkan burung puyuh,*
Tuhan mengenyangkan mereka dengan roti dari surga.
Ia membuka wadas, maka terpancarlah air,*
mengalir bagaikan sungai di padang kersang.
Sebab Tuhan ingat akan perjanjian kudus,*
perjanjianNya dengan Abraham, hambaNya.
Demikianlah Ia membimbing umatNya ke luar dengan gembira,*
menuntun para pilihanNya dengan sorak sorai.
Ia menganugrahi mereka negeri kaum kafir,*
mereka merebut kekayaan para bangsa;
asal saja mereka berpegang pada ketetapanNya *
dan mengindahkan seluruh hukumNya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
BACAAN
Dikutip dari http://www.imankatolik.or.id
Kis 20:1-16
Kis 20:1 Setelah reda keributan itu, Paulus
memanggil murid-murid dan menguatkan hati mereka. Dan sesudah minta diri, ia
berangkat ke Makedonia.
Kis 20:2 Ia menjelajah daerah itu dan dengan banyak
nasihat menguatkan hati saudara-saudara di situ. Lalu tibalah ia di tanah
Yunani.
Kis 20:3 Sesudah tiga bulan lamanya tinggal di situ
ia hendak berlayar ke Siria. Tetapi pada waktu itu orang-orang Yahudi bermaksud
membunuh dia. Karena itu ia memutuskan untuk kembali melalui Makedonia.
Kis 20:4 Ia disertai oleh Sopater anak Pirus, dari
Berea, dan Aristarkhus dan Sekundus, keduanya dari Tesalonika, dan Gayus dari
Derbe, dan Timotius dan dua orang dari Asia, yaitu Tikhikus dan Trofimus.
Kis 20:5 Mereka itu berangkat lebih dahulu dan
menantikan kami di Troas.
Kis 20:6 Tetapi sesudah hari raya Roti Tidak Beragi
kami berlayar dari Filipi dan empat hari kemudian sampailah kami di Troas dan
bertemu dengan mereka. Di situ kami tinggal tujuh hari lamanya.
Kis 20:7 Pada hari pertama dalam minggu itu, ketika
kami berkumpul untuk memecah-mecahkan roti, Paulus berbicara dengan
saudara-saudara di situ, karena ia bermaksud untuk berangkat pada keesokan
harinya. Pembicaraan itu berlangsung sampai tengah malam.
Kis 20:8 Di ruang atas, di mana kami berkumpul,
dinyalakan banyak lampu.
Kis 20:9 Seorang muda bernama Eutikhus duduk di
jendela. Karena Paulus amat lama berbicara, orang muda itu tidak dapat menahan
kantuknya. Akhirnya ia tertidur lelap dan jatuh dari tingkat ketiga ke bawah.
Ketika ia diangkat orang, ia sudah mati.
Kis 20:10 Tetapi Paulus turun ke bawah. Ia merebahkan
diri ke atas orang muda itu, mendekapnya, dan berkata: "Jangan ribut,
sebab ia masih hidup."
Kis 20:11 Setelah kembali di ruang atas, Paulus
memecah-mecahkan roti lalu makan; habis makan masih lama lagi ia berbicara,
sampai fajar menyingsing. Kemudian ia berangkat.
Kis 20:12 Sementara itu mereka mengantarkan orang muda
itu hidup ke rumahnya, dan mereka semua merasa sangat terhibur.
Kis 20:13 Kami berangkat lebih dahulu ke kapal dan
berlayar ke Asos, dengan maksud untuk menjemput Paulus di situ sesuai dengan
pesannya, sebab ia sendiri mau berjalan kaki melalui darat.
Kis 20:14 Ketika ia bertemu dengan kami di Asos, kami
membawanya ke kapal, lalu melanjutkan pelayaran kami ke Metilene.
Kis 20:15 Dari situ kami terus berlayar dan pada
keesokan harinya kami berhadapan dengan pulau Khios. Pada hari berikutnya kami
menuju Samos dan sehari kemudian tibalah kami di Miletus.
Kis 20:16 Paulus telah memutuskan untuk tidak singgah
di Efesus, supaya jangan habis waktunya di Asia. Sebab ia buru-buru, agar jika
mungkin, ia telah berada di Yerusalem pada hari raya Pentakosta.
BACAAN LAIN
Dia dan aku,
kesaksian Gabriele Bossis, mengenai Kasih Allah
Penterjemah Dr.Budi
Purnama
Penerbit Mutiara
Terpendam
2006/186
15. ARTI HAL-HAL
YANG REMEH
Tahukah engkau
bahwa satu saja dari saat-saat itu dapat memperbaiki suatu kehidupan,
seluruhnya? Apa pun yang kaulakukan, lakukanlah dengan baik, dengan mengarahkan
matamu kepadaKu, dengan memohon kepadaKu akan KemuliaanKu. Dan Tuhan akan
memberkatimu.
DOA PENUTUP
Allah yang kekal dan kuasa, dalam sakramen pembaptisan Engkau telah menganugerahkan hidup surgawi kepada kami, sehingga maut tidak menguasai kami lagi. Bimbinglah kami, supaya dapat mencapai kemuliaan sepenuh-penuhnya. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar