Kamis, 05 Mei 2022

Ibadat Bacaan: Kamis, 05 Mei 2022

Kamis, 05 Mei 2022

PEKAN III PASKAH – O PEKAN III

Hari Biasa Pekan III Paskah (P)

 

IBADAT BACAAN

 

PEMBUKAAN

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku

U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya.

 

MADAH

Ini sungguh hari Tuhan

Hari penuh kesukaan

Dosa kita dibersihkan

Oleh darah suci Tuhan

 

O betapa mengagumkan

Bahwasanya cinta Tuhan

Berhasil meniadakan

Ketakutan yang menekan

 

O betapa mentakjubkan

Bahwasanya kematian

Berhasil mengembalikan

Hidup yang tak terkalahkan

 

Terpujilah Kristus Tuhan

Kaukalahkan kematian

Engkau dibangkitkan Bapa

Dengan kekuatan RohNya. Amin

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Antifon 1

Pandanglah, ya Tuhan, dan perhatikanlah penghinaan yang menimpa kami

 

Mazmur 88 (89), 39-53 Ratap tangis tentang keruntuhan wangsa Daud

Allah mengangkat seorang penyelamat yang gagah perkasa, putera Daud hambaNya (Luk 1,69)

                        IV

Ya Tuhan, Engkau menolak wangsa Daud dalam murkaMu,*

Engkau memarahi raja yang Kauurapi.

 

Engkau membatalkan perjanjian dengan hambaMu,*

menajiskan mahkotanya seperti kotoran.

 

Engkau menggempur temboknya,*

meruntuhkan bentengnya menjadi puing.

 

Semua orang yang lewat merampoknya,*

dan ia menjadi tertawaan tetangganya.

 

Engkau menguatkan tangan para lawannya,*

membuat semua musuhnya bersukacita.

 

Dalam murkaMu Engkau membalikkan mata pedangnya,*

melumpuhkan kesaktian senjatanya.

 

Engkau memudarkan kegemilangannya di antara pasukannya,*

mencampakkan takhtanya ke tanah.

 

Engkau mempersingkat masa mudanya,*

mempermalukan kejantanannya dengan kemandulan.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Antifon 1

Pandanglah, ya Tuhan, dan perhatikanlah penghinaan yang menimpa kami

 

Antifon 2

Akulah tunas dan keturunan Daud, bintang timur yang gilang gemilang, alleluya

                        V

Masih berapa lamakah, ya Tuhan, Engkau memalingkan diri?*

Masih berapa lamakah, ya Allah, murkaMu berkobar-kobar laksana api?

 

Ingatlah akan kesusahanku, akan kerapuhan hidupku!*

Betapa sia-sialah Kauciptakan semua manusia!

 

Adakah orang hidup yang tidak mengalami kematian? *

Adakah orang yang dapat meloloskan diri dari alam maut?

 

Dimanakah kasih setiaMu yang dahulu, ya Tuhan,*

yang telah Kausumpahkan kepada Daud demi kesetiaanMu?

 

Ya Tuhan, perhatikanlah penghinaan yang menimpa hambaMu,*

segala tombak bangsa kafir menusuk dadaku

 

Perhatikanlah, ya Tuhan, bahwa musuhMu menghina aku, *

mereka mendurhaka melawan raja yang Kauurapi

 

Terpujilah Tuhan *

selama-lamanya. Amin

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Antifon 2

Akulah tunas dan keturunan Daud, bintang timur yang gilang gemilang, alleluya

 

Antifon 3

Tahun-tahun kami lenyap bagaikan rumput, dari kekal sampai kekal Engkaulah Allah, alleluya

 

Mazmur 89 (90) Limpahkanlah kemurahanMu kepada kami

Di hadapan Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun, dan seribu tahun sama seperti satu hari (2 Ptr 3,8)

 

Tuhan, Engkaulah pelindung kami *

turun temurun

 

Sebelum gunung gemunung dijadikan,†

sebelum bumi dan jagat dilahirkan,*

dari kekal sampai kekal Engkaulah Allah.

 

Engkau mengembalikan manusia kepada debu *

dengan bersabda: “Kembalilah, hai anak Adam!”

 

Sebab bagiMu seribu tahun sama dengan hari kemarin,*

sama dengan satu giliran ronda malam.

 

Manusia hilang lenyap seperti mimpi,*

seperti rumput yang disabit.

 

Pagi-pagi berkembang dan berbunga,*

waktu sore layu dan kering.

 

Hati kami hancur luluh karena amarahMu,*

karena geram murkaMu kami remuk redam

 

Kesalahan kami Kaubeberkan di hadapanMu,*

dan dosa kami yang tersembunyi terbongkar dalam pandanganMu.

 

Segala hari kami lenyap dalam murkaMu,*

segenap tahun kami hilang bagaikan nafas

 

Batas umur kami tujuh puluh tahun,*

atau delapan puluh jika kuat

 

Dan hampir seluruhnya susah dan derita,*

dalam sekejap mata kami lenyap.

 

Mengapa gerangan Engkau murka begitu hebat? *

Mengapa orang takwa Kaumarahi?

 

Ajarlah kami menghitung-hitung hidup kami,*

supaya kami beroleh budi yang arif.

 

Kembalilah kepada kami, ya Tuhan!  Mengapa Engkau berlambat? *

Kasihanilah kami, para hambaMu!

 

Penuhilah kami dengan kasih setiaMu waktu pagi,*

supaya kami bernyanyi gembira seumur hidup

 

Berilah kami kegembiraan seimbang dengan hari-hari penderitaan kami,*

seimbang dengan tahun-tahun kemalangan kami

 

Perlihatkanlah karyaMu kepada para hambaMu,*

dan keagunganMu kepada anak-anak mereka

 

Ya Tuhan, limpahkanlah kemurahanMu kepada kami *

dan teguhkanlah pekerjaan tangan kami.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Antifon 3

Tahun-tahun kami lenyap bagaikan rumput, dari kekal sampai kekal Engkaulah Allah, alleluya

 

BACAAN

Dikutip dari http://www.imankatolik.or.id

Kis 10:1-33

Kis 10:1      Di Kaisarea ada seorang yang bernama Kornelius, seorang perwira pasukan yang disebut pasukan Italia.

 

Kis 10:2      Ia saleh, ia serta seisi rumahnya takut akan Allah dan ia memberi banyak sedekah kepada umat Yahudi dan senantiasa berdoa kepada Allah.

 

Kis 10:3      Dalam suatu penglihatan, kira-kira jam tiga petang, jelas tampak kepadanya seorang malaikat Allah masuk ke rumahnya dan berkata kepadanya: "Kornelius!"

 

Kis 10:4      Ia menatap malaikat itu dan dengan takut ia berkata: "Ada apa, Tuhan?" Jawab malaikat itu: "Semua doamu dan sedekahmu telah naik ke hadirat Allah dan Allah mengingat engkau.

 

Kis 10:5      Dan sekarang, suruhlah beberapa orang ke Yope untuk menjemput seorang yang bernama Simon dan yang disebut Petrus.

 

Kis 10:6      Ia menumpang di rumah seorang penyamak kulit yang bernama Simon, yang tinggal di tepi laut."

 

Kis 10:7      Setelah malaikat yang berbicara kepadanya itu meninggalkan dia, dipanggilnya dua orang hambanya beserta seorang prajurit yang saleh dari orang-orang yang selalu bersama-sama dengan dia.

 

Kis 10:8      Dan sesudah ia menjelaskan segala sesuatu kepada mereka, ia menyuruh mereka ke Yope.

 

Kis 10:9      Keesokan harinya ketika ketiga orang itu berada dalam perjalanan dan sudah dekat kota Yope, kira-kira pukul dua belas tengah hari, naiklah Petrus ke atas rumah untuk berdoa.

 

Kis 10:10    Ia merasa lapar dan ingin makan, tetapi sementara makanan disediakan, tiba-tiba rohnya diliputi kuasa ilahi.

 

Kis 10:11    Tampak olehnya langit terbuka dan turunlah suatu benda berbentuk kain lebar yang bergantung pada keempat sudutnya, yang diturunkan ke tanah.

 

Kis 10:12    Di dalamnya terdapat pelbagai jenis binatang berkaki empat, binatang menjalar dan burung.

 

Kis 10:13    Kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata: "Bangunlah, hai Petrus, sembelihlah dan makanlah!"

 

Kis 10:14    Tetapi Petrus menjawab: "Tidak, Tuhan, tidak, sebab aku belum pernah makan sesuatu yang haram dan yang tidak tahir."

 

Kis 10:15    Kedengaran pula untuk kedua kalinya suara yang berkata kepadanya: "Apa yang dinyatakan halal oleh Allah, tidak boleh engkau nyatakan haram."

 

Kis 10:16    Hal ini terjadi sampai tiga kali dan segera sesudah itu terangkatlah benda itu ke langit.

 

Kis 10:17    Petrus bertanya-tanya di dalam hatinya, apa kiranya arti penglihatan yang telah dilihatnya itu. Sementara itu telah sampai di muka pintu orang-orang yang disuruh oleh Kornelius dan yang berusaha mengetahui di mana rumah Petrus.

 

Kis 10:18    Mereka memanggil seorang dan bertanya, apakah Simon yang disebut Petrus ada menumpang di rumah itu.

 

Kis 10:19    Dan ketika Petrus sedang berpikir tentang penglihatan itu, berkatalah Roh: "Ada tiga orang mencari engkau.

 

Kis 10:20    Bangunlah, turunlah ke bawah dan berangkatlah bersama-sama dengan mereka, jangan bimbang, sebab Aku yang menyuruh mereka ke mari."

 

Kis 10:21    Lalu turunlah Petrus ke bawah dan berkata kepada orang-orang itu: "Akulah yang kamu cari; apakah maksud kedatangan kamu?"

 

Kis 10:22    Jawab mereka: "Kornelius, seorang perwira yang tulus hati dan takut akan Allah, dan yang terkenal baik di antara seluruh bangsa Yahudi, telah menerima penyataan Allah dengan perantaraan seorang malaikat kudus, supaya ia mengundang engkau ke rumahnya dan mendengar apa yang akan kaukatakan."

 

Kis 10:23    Ia mempersilakan mereka untuk bermalam di situ. Keesokan harinya ia bangun dan berangkat bersama-sama dengan mereka, dan beberapa saudara dari Yope menyertai dia.

 

Kis 10:24    Dan pada hari berikutnya sampailah mereka di Kaisarea. Kornelius sedang menantikan mereka dan ia telah memanggil sanak saudaranya dan sahabat-sahabatnya berkumpul.

 

Kis 10:25    Ketika Petrus masuk, datanglah Kornelius menyambutnya, dan sambil tersungkur di depan kakinya, ia menyembah Petrus.

 

Kis 10:26    Tetapi Petrus menegakkan dia, katanya: "Bangunlah, aku hanya manusia saja."

 

Kis 10:27    Dan sambil bercakap-cakap dengan dia, ia masuk dan mendapati banyak orang sedang berkumpul.

 

Kis 10:28    Ia berkata kepada mereka: "Kamu tahu, betapa kerasnya larangan bagi seorang Yahudi untuk bergaul dengan orang-orang yang bukan Yahudi atau masuk ke rumah mereka. Tetapi Allah telah menunjukkan kepadaku, bahwa aku tidak boleh menyebut orang najis atau tidak tahir.

 

Kis 10:29    Itulah sebabnya aku tidak berkeberatan ketika aku dipanggil, lalu datang ke mari. Sekarang aku ingin tahu, apa sebabnya kamu memanggil aku."

 

Kis 10:30    Jawab Kornelius: "Empat hari yang lalu kira-kira pada waktu yang sama seperti sekarang, yaitu jam tiga petang, aku sedang berdoa di rumah. Tiba-tiba ada seorang berdiri di depanku, pakaiannya berkilau-kilauan

 

Kis 10:31    dan ia berkata: Kornelius, doamu telah didengarkan Allah dan sedekahmu telah diingatkan di hadapan-Nya.

 

Kis 10:32    Suruhlah orang ke Yope untuk menjemput Simon yang disebut Petrus; ia sedang menumpang di rumah Simon, seorang penyamak kulit, yang tinggal di tepi laut.

 

Kis 10:33    Karena itu segera kusuruh orang kepadamu, dan dengan senang hati engkau telah datang. Sekarang kami semua sudah hadir di sini di hadapan Allah untuk mendengarkan apa yang ditugaskan Allah kepadamu."

 

BACAAN LAIN

Dia dan aku, kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah

Penterjemah Dr.Budi Purnama

Penerbit Mutiara Terpendam

2006/180

15. ARTI HAL-HAL YANG REMEH

Tuhan, seringkali banyak kekuranganku

Merendah hatilah untuk kekurangan-kekuranganmu ini, tetapi janganlah engkau heran. Mintalah untuk disembuhkan dari kekurangan ini dalam melakukan tugasKu. Periksalah sering kali bukan saja nilai tindakan-tindakanmu, melainkan terutama maksud mengapa engkau melakukannya, ketulusan keinginanmu untuk memuliakan Aku.

 

DOA PENUTUP

Allah yang kekal dan kuasa, pada hari-hari ini Engkau menyatakan kasihMu kepada kami dengan lebih limpah dan membebaskan kami dari kesesatan. Semoga kami semakin terbuka bagi rahmatMu dan semakin teguh dalam kebenaranMu. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

 

PENUTUP

P: Marilah memuji Tuhan

U: Syukur kepada Allah 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar