Kamis, 03 Maret 2022
O Pekan IV
Hari Kamis sesudah Rabu Abu (U)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
MADAH
Kinilah waktu yang tepat
Untuk menerima rahmat
Asalkan kita bertobat
Dengan kebulatan tekad.
Hati kita yang terluka
Tertindih timbunan dosa
Mengharapkan pengampunan
Hasil karya Kristus Tuhan
Marilah kita semua
Menyiapkan Paska raya
Dengan tekun berusaha
Menjadi abdi sesama
Ya Tritunggal maha suci
Trimalah pujian kami
Yang kami lambungkan ini
Dengan ikhlas penuh bakti. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Leluhur kami mencapai kemenangan bukan berkat kekuatannya, melainkan berkat keperkasaanMu dan cahaya wajahMu.
Mazmur 43 (44) Bencana umat Allah
Dalam segalanya itu kita akan menang dengan jaya karena kekuasaan Kristus yang mencintai kita. (Rom 8,37)
I
Ya Allah, dengan telinga kami sendiri telah kami dengar *
kisah yang diceritakan para leluhur kami.
Tentang karya agung yang Kaulakukan pada zaman mereka,*
yang Kaukerjakan dahulukala dengan tanganMu
Untuk menanam umatMu, Kauhalaukan para bangsa,*
Kaucerai-beraikan mereka, supaya umatMu dapat berkembang.
Leluhur kami merebut tanah bukan berkat pedangnya sendiri,*
mereka mencapai kemenangan bukan berkat kekuatannya,
Melainkan berkat keperkasaanMu dan cahaya wajahMu,*
sebab Engkau cinta pada mereka.
Engkaulah rajaku dan Allahku,*
panglimaku yang menyelamatkan keturunan Yakub
Berkat kekuatanMu kami tundukkan lawan kami.*
berkat namaMu kami kalahkan musuh yang menyerbu.
Sebab bukan busurku yang kuandalkan,*
bukan pedangku yang memberi kemenangan
Melainkan Engkaulah yang memberi kami kemenangan atas musuh,*
Engkaulah yang mempermalukan lawan kami
Maka hanya Engkaulah kebanggaan kami senantiasa,*
namaMulah kami puji sepanjang masa
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Leluhur kami mencapai kemenangan bukan berkat kekuatannya, melainkan berkat keperkasaanMu dan cahaya wajahMu.
Antifon 2
Tuhan tidak akan memalingkan wajahNya dari padamu, jika kamu kembali kepadaNya
II
Namun Engkau membuang dan mengaibkan kami,*
Engkau tidak lagi mendampingi tentara kami
Engkau membiarkan kami dipukul mundur oleh lawan *
dan dirampas oleh musuh kami.
Engkau menjadikan kami bagaikan ternak sembelihan *
dan mencerai-beraikan kami di antara para bangsa.
Engkau menjual umatMu tanpa harga *
dan menganggap kami tak bernilai
Engkau menjadikan kami bahan celaan tetangga,*
ejekan dan olok-olokan di lingkungan kami.
Nama kami dipakai sebagai sindiran oleh para bangsa,*
sebagai lelucon oleh khalayak ramai.
Kehinaan menghantui kami sepanjang hari,*
kami malu dan kehilangan muka.
Sebab musuh mengumpat dan memfitnah kami,*
mereka menyerang dan membalas dendam.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Tuhan tidak akan memalingkan wajahNya dari padamu, jika kamu kembali kepadaNya
Antifon 3
Bangunlah , ya Tuhan, janganlah marah terus menerus
III
Segala macam cerca menimpa diri kami, †
namun kami tidak lupa akan Dikau,*
tidak pula melanggar perjanjianMu.
Hati kami tidak mengingkari Engkau,*
dan langkah kami tidak menyimpang dari jalanMu.
Engkau mematahkan hati kami*
dan meliputi kami dengan kegelapan.-
Seandainya kami lupa akan Allah kami,*
atau menadahkan tangan kepada dewa lain;
Masakan Allah tidak mengetahuinya?*
Ia kan menyelami segala lubuk hati!
Sesungguhnya karena Engkaulah kami dibantai sepanjang hari *
dan diperlakukan sebagai domba sembelihan.
Bangkitlah, mengapa Engkau tidur, ya Tuhan kami? *
Bangunlah, janganlah marah terus-menerus!
Mengapa Kau palingkan wajahMu dari pada kami?*
Mengapa penindasan dan kemalangan kami tidak Kauhiraukan?
Kepala kami ditundukkan sampai mencium debu,*
Tubuh kami tertiarap melekat di tanah.
Bangkitlah untuk menolong kami! *
Bebaskanlah kami demi kasih setiaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Bangunlah , ya Tuhan, janganlah marah terus menerus
BACAAN
Kel 1:1-22
Dikutip dari r http://www.imankatolik.or.id
Kel 1:1 Inilah nama para anak
Israel yang datang ke Mesir bersama-sama dengan Yakub; mereka datang dengan
keluarganya masing-masing:
Kel 1:2 Ruben, Simeon, Lewi dan
Yehuda;
Kel 1:3 Isakhar, Zebulon dan
Benyamin;
Kel 1:4 Dan serta Naftali, Gad
dan Asyer.
Kel 1:5 Seluruh keturunan yang
diperoleh Yakub berjumlah tujuh puluh jiwa. Tetapi Yusuf telah ada di Mesir.
Kel 1:6 Kemudian matilah Yusuf,
serta semua saudara-saudaranya dan semua orang yang seangkatan dengan dia.
Kel 1:7 Orang-orang Israel
beranak cucu dan tak terbilang jumlahnya; mereka bertambah banyak dan dengan
dahsyat berlipat ganda, sehingga negeri itu dipenuhi mereka.
Kel 1:8 Kemudian bangkitlah
seorang raja baru memerintah tanah Mesir, yang tidak mengenal Yusuf.
Kel 1:9 Berkatalah raja itu
kepada rakyatnya: "Bangsa Israel itu sangat banyak dan lebih besar
jumlahnya dari pada kita.
Kel 1:10 Marilah kita bertindak
dengan bijaksana terhadap mereka, supaya mereka jangan bertambah banyak lagi
dan?jika terjadi peperangan?jangan bersekutu nanti dengan musuh kita dan
memerangi kita, lalu pergi dari negeri ini."
Kel 1:11 Sebab itu
pengawas-pengawas rodi ditempatkan atas mereka untuk menindas mereka dengan
kerja paksa: mereka harus mendirikan bagi Firaun kota-kota perbekalan, yakni
Pitom dan Raamses.
Kel 1:12 Tetapi makin ditindas,
makin bertambah banyak dan berkembang mereka, sehingga orang merasa takut
kepada orang Israel itu.
Kel 1:13 Lalu dengan kejam orang
Mesir memaksa orang Israel bekerja,
Kel 1:14 dan memahitkan hidup
mereka dengan pekerjaan yang berat, yaitu mengerjakan tanah liat dan batu bata,
dan berbagai-bagai pekerjaan di padang, ya segala pekerjaan yang dengan kejam
dipaksakan orang Mesir kepada mereka itu.
Kel 1:15 Raja Mesir juga
memerintahkan kepada bidan-bidan yang menolong perempuan Ibrani, seorang
bernama Sifra dan yang lain bernama Pua, katanya:
Kel 1:16 "Apabila kamu
menolong perempuan Ibrani pada waktu bersalin, kamu harus memperhatikan waktu
anak itu lahir: jika anak laki-laki, kamu harus membunuhnya, tetapi jika anak
perempuan, bolehlah ia hidup."
Kel 1:17 Tetapi bidan-bidan itu
takut akan Allah dan tidak melakukan seperti yang dikatakan raja Mesir kepada
mereka, dan membiarkan bayi-bayi itu hidup.
Kel 1:18 Lalu raja Mesir memanggil
bidan-bidan itu dan bertanya kepada mereka: "Mengapakah kamu berbuat demikian
membiarkan hidup bayi-bayi itu?"
Kel 1:19 Jawab bidan-bidan itu
kepada Firaun: "Sebab perempuan Ibrani tidak sama dengan perempuan Mesir;
melainkan mereka kuat: sebelum bidan datang, mereka telah bersalin."
Kel 1:20 Maka
Allah berbuat baik kepada bidan-bidan itu; bertambah banyaklah bangsa itu dan
sangat berlipat ganda.
Kel 1:21 Dan
karena bidan-bidan itu takut akan Allah, maka Ia membuat mereka berumah tangga.
Kel 1:22 Lalu
Firaun memberi perintah kepada seluruh rakyatnya: "Lemparkanlah segala anak
laki-laki yang lahir bagi orang Ibrani ke dalam sungai Nil; tetapi segala anak
perempuan biarkanlah hidup."
BACAAN LAIN
Dia dan aku, kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah
Penterjemah Dr. Budi Purnama
Penerbit Mutiara Terpendam
2006/157
13.PERSATUAN DENGAN KRISTUS
Lakukanlah juga pekerjaan-pekerjaan sehari-hari yang kecil sekalipun
bersama-sama dengan Aku. Janganlah ada sesuatu yang kaulakukan di luar Aku.
Ingatlah: Kasih itu tidak pernah mau dipisah. Marilah kita menjadi satu untuk
yang lainnya dan tanpa putus-putusnya. 17 Sept 1940
Persatukanlah selalu penderitaanmu dengan PenderitaanKu, dan hasilnya
menjadi tak terhingga. Yakinlah: Apa yang kaulakukan seorang diri tidak berarti
apa-apa. Tetapi selalu engkau dapat melangkahkan kakimu mengikuti jejak
langkahKu. 14 Sept 1941
DOA PENUTUP
Tuhan, pangkal dan tujuan kegiatan kami, terangilah budi kami dalam merencanakan pekerjaan kami. Dampingilah kami dalam melaksanakannya dan berilah rahmatMu untuk menyelesaikannya dengan baik. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar