Jumat, 18
Desember 2020
Pekan Adven
III – O Pekan III
Hari Biasa
Khusus Adven (U)
IBADAT
BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan,
perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Datanglah
penebus kami
Yang lama
sudah dinanti
Lahirlah
dari Maria
Dari perawan
nirmala.
Meski tak mengenal
pria
Maria
mengandung putra
Berkat kuasa
Roh Allah
Kristus
menjelmalah sudah.
Engkau yang
setara Bapa
Sedari
dahulu kala
Kini menjadi
serupa
Dengan kami
manusia.
Terpujilah
Yesus Tuhan
Sepanjang
segala zaman
Bersama Bapa
dan RohNya
Tetap jaya
selamanya. Amin.
PENDARASAN
MAZMUR
Ant. 1
Aku lesu
karena menangis sambil mengharapkan Dikau, ya Allahku, (M.P. Alleluya)
Mazmur 68
(69), 2-22.30-37 Cinta akan rumahMu membakar aku
Yesus diberi minum anggur bercampur
empedu (Mat 27,34)
I
Selamatkanlah
aku, ya Allah,*
sebab banjir
maut telah naik sampai ke leherku!
Aku
tenggelam dalam tubir pratala,*
tiada tempat
bertumpu
Aku
terperosok ke air yang dalam,*
gelombang
yang berpusar-pusar menelan daku
Aku lesu
karena menangis, dan kerongkonganku menjadi parau,*
mataku pudar
karena aku mengharapkan Dikau, ya Allahku.
Banyaklah
orang yang membenci aku tanpa alasan,*
banyaknya
melebihi rambut di kepalaku
Banyaklah
orang yang hendak membinasakan daku,*
yang
memusuhi aku tanpa sebab
Aku dipaksa
untuk mengembalikan *
harta yang
tidak kurampas.
Ya Allah,
Engkau mengetahui kebodohanku,*
dan
kesalahanku tidak tersembunyi bagiMu
Janganlah
orang yang berharap padaMu, dikecewakan karena aku
ya Tuhan,
Allah segala kuasa!
Janganlah
orang yang mencari Engkau dihina karena aku,*
ya Allah
Israel!
Demi
Engkaulah aku menanggung cercaan,*
dan noda
meliputi mukaku
Aku menjadi
orang luar bagi kaum kerabatku,*
orang asing
bagi saudara kandungku
Sebab cinta
akan rumahMu membakar aku,*
dan hojatan
yang dilontarkan kepadaMu menimpa diriku
Aku menyiksa
diri dengan berpuasa,*
namun hanya
cercaan yang kuterima
Aku
mengenakan pakaian bertapa,*
namun hanya
sindiran yang kudengar
Aku menjadi
buah bibir bagi orang yang duduk di pintu gerbang,*
dan lagu
ejekan bagi para pemabuk
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1
Aku lesu
karena menangis sambil mengharapkan Dikau, ya Allahku, (M.P. Alleluya)
Ant. 2
Mereka
memberi aku makan racun dan waktu aku haus mereka memberi aku minum cuka.
II
Tetapi aku,
aku berdoa kepadaMu, ya Tuhan, †
semoga
Engkau berkenan padaku, ya Allah. *
demi kasihMu
yang besar jawablah aku.
Demi
kesetiaanMu tolonglah dan selamatkanlah daku, *
jangan
sampai aku tenggelam dalam tubir pratala
Lepaskanlah
aku dari ancaman maut *
dan dari air
yang dalam!
Janganlah
air yang berpusar-pusar menarik aku ke bawah,†
janganlah
tubir menelan daku,*
atau mulut
pratala memangsa aku
Jawablah
aku, ya Tuhan, sebab kasih setiaMu berlimpah,*
pandanglah
aku demi rahmatMu yang besar!
Janganlah
memalingkan wajahMu daripadaku,*
jawablah aku
segera, karena aku tersesak
Datanglah
kepadaku, ya Allah, tebuslah aku,*
bebaskanlah
aku dari sarang musuhku
Engkau
mengenal kehinaanku,*
keaiban dan
nodaku ada di hadapanMu
Kehinaan
telah mematahkan hatiku,*
aku menjadi
putus asa
Aku mencari
penolong, tetapi tidak ada,*
aku mencari
penghibur, tetapi tidak kudapati
Mereka
malahan memberi aku makan racun,*
dan waktu
aku haus, mereka memberi aku minum cuka.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 2
Mereka
memberi aku makan racun dan waktu aku haus mereka memberi aku minum cuka.
Ant. 3
Hai orang
yang mencari Allah, semoga hatimu hidup kembali, (M.P. Alleluya).
III
Aku ini
tertindas dan kesakitan,*
semoga Allah
menolong dan melindungi aku
Aku akan
memuji nama Allah dengan nyanyian,*
mengagungkan
Dia dengan lagu syukur
Pujianku
menyenangkan Tuhan melebihi kurban sapi, *
melebihi
kurban banteng yang bertanduk dan berkuku.
Dengarkanlah,
hai orang yang tertindas, †
bersukacitalah,
hai orang yang mencari Allah,*
semoga
hatimu hidup kembali!
Sebab Allah
mendengarkan kaum miskin,*
Tuhan tidak
memandang hina orang yang berpaut padaNya
Biarlah
langit dan bumi memuji Dia,*
lautan dan
segala yang bergerak di dalamnya
Allah pasti
akan menyelamatkan Sion †
dan
membangun kembali kota-kota Yehuda,*
Dan
orang-orang buangan akan mewarisi kota-kota itu,*
dan umat
yang mencintai Tuhan akan diam di sana
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3
Hai orang
yang mencari Allah, semoga hatimu hidup kembali, (M.P. Alleluya).
BACAAN
Yes.
42:12-18, 21-31
Yes 42:12
Baiklah mereka memberi penghormatan kepada TUHAN, dan memberitakan pujian yang
kepada-Nya di pulau-pulau.
Yes 42:13
TUHAN keluar berperang seperti pahlawan, seperti orang perang Ia membangkitkan
semangat-Nya untuk bertempur; Ia bertempik sorak, ya, Ia memekik, terhadap
musuh-musuh-Nya Ia membuktikan kepahlawanan-Nya.
Yes 42:14
Aku membisu dari sejak dahulu kala, Aku berdiam diri, Aku menahan hati-Ku; sekarang
Aku mau mengerang seperti perempuan yang melahirkan, Aku mau mengah-mengah dan
megap-megap.
Yes 42:15
Aku mau membuat tandus gunung-gunung dan bukit-bukit, dan mau membuat layu
segala tumbuh-tumbuhannya; Aku mau membuat sungai-sungai menjadi tanah kering
dan mau membuat kering telaga-telaga.
Yes 42:16
Aku mau memimpin orang-orang buta di jalan yang tidak mereka kenal, dan mau
membawa mereka berjalan di jalan-jalan yang tidak mereka kenal. Aku mau membuat
kegelapan yang di depan mereka menjadi terang dan tanah yang berkeluk-keluk
menjadi tanah yang rata. Itulah hal-hal yang hendak Kulakukan kepada mereka,
yang pasti akan Kulaksanakan.
Yes 42:17
Orang-orang yang percaya kepada patung pahatan akan berpaling ke belakang dan
mendapat malu, yaitu orang-orang yang berkata kepada patung tuangan:
"Kamulah allah kami!"
Yes 42:18
Dengarkanlah, hai orang-orang tuli pandanglah dan lihatlah, hai orang-orang
buta!
Yes 42:21
TUHAN telah berkenan demi penyelamatan-Nya untuk memberi pengajaran-Nya yang
besar dan mulia;
Yes 42:22
namun mereka suatu bangsa yang dijarah dan dirampok, mereka semua terjebak
dalam geronggang-geronggang dan disembunyikan dalam rumah-rumah penjara; mereka
telah menjadi jarahan dan tidak ada yang melepaskan, menjadi rampasan dan tidak
ada yang berkata: "Kembalikanlah!"
Yes 42:23
Siapakah di antara kamu yang mau memasang telinga kepada hal ini, yang mau
memperhatikan dan mendengarkannya untuk masa yang kemudian?
Yes 42:24
Siapakah yang menyerahkan Yakub untuk dirampas, dan Israel kepada penjarah?
Bukankah itu TUHAN? Sebab kepada-Nya kita telah berdosa, dan orang tidak mau
mengikuti jalan yang telah ditunjuk-Nya, dan kepada pengajaran-Nya orang tidak
mau mendengar.
Yes 42:25
Maka Ia telah menumpahkan kepadanya kepanasan amarah-Nya dan peperangan yang
hebat, yang menghanguskan dia dari sekeliling, tetapi ia tidak menginsafinya,
dan yang membakar dia, tetapi ia tidak memperhatikannya.
Yes 40:26 Arahkanlah matamu ke langit dan lihatlah:
siapa yang menciptakan semua bintang itu dan menyuruh segenap tentara mereka
keluar, sambil memanggil nama mereka sekaliannya? Satupun tiada yang tak hadir,
oleh sebab Ia maha kuasa dan maha kuat.
Yes 40:27 Mengapakah
engkau berkata demikian, hai Yakub, dan berkata begini, hai Israel:
"Hidupku tersembunyi dari TUHAN, dan hakku tidak diperhatikan
Allahku?"
Yes 40:28 Tidakkah
kautahu, dan tidakkah kaudengar? TUHAN ialah Allah kekal yang menciptakan bumi
dari ujung ke ujung; Ia tidak menjadi lelah dan tidak menjadi lesu, tidak
terduga pengertian-Nya.
Yes 40:29 Dia
memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada
berdaya.
Yes 40:30 Orang-orang
muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung,
Yes 40:31 tetapi
orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama
rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak
menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.
BACAAN LAIN
Sumber Katolisitas
Dalam masa Adven, tujuh hari sebelum Natal, yaitu tanggal
17-23 Desember, didoakan antifon sebagai berikut: O Sapientia (O
Kebijaksanaan), O Adonai (O Tuhan), O Radix Jesse (O Pangkal Isai), O Clavis
David (O Kunci Daud), O Oriens (O Bintang Fajar), O Rex Gentium (O Raja Segala
Bangsa), O Emmanuel (O Imanuel / O Tuhan beserta kita). Kalau kita mengambil
inisial dari doa tersebut mulai dari sebutan yang terakhir, maka akan membentuk
kalimat “ERO CRAS”, yang artinya Besok,
Aku akan datang. Jadi, masa penantian dalam masa Adven senantiasa dibarengi
dengan pengharapan akan kedatangan Sang Imanuel.
Antifon ini
menggambarkan kerinduan akan kedatangan Sang Mesias. Dia yang merupakan Sabda
Allah (O, Kebijaksanaan), yang akan mengajarkan manusia jalan Allah dengan cara
Sang Sabda yang adalah Allah menjadi manusia (lih. Yoh 1:1). Bagaimana
pemenuhan dari janji ini? Hal ini dipenuhi secara bertahap, dengan
menggambarkan beberapa karakter. Kalau sebelum-Nya Allah menyatakan
hukum-hukumnya dalam dua loh batu, maka nanti Dia akan menyatakannya lewat
sebuah Pribadi (O Adonai). Pribadi ini akan datang dari keturunan Daud (O Radix
Jesse), yang menggambarkan Inkarnasi, di mana semua raja akan bertekuk lutut.
Dia mempunyai kekuasaan tak terbatas, yang digambarkan sebagai kunci Daud (O
Clavis David), di mana Dia akan mengangkat manusia dari keterpurukan. Dia akan
memberikan terang (O Oriens) kepada bangsa-bangsa. Terang ini menyinari semua
orang, baik bangsa Yahudi maupun non-Yahudi, dan Dia akan menjadi raja segala
bangsa (O Rex Gentium). Dia akan datang kepada umat manusia dan akan menyertai
(O Emmanuel) umat manusia. Itulah harapan dari umat manusia akan kedatangan
Sang Penyelamat. Dan dari rangkaian tujuh O Antifon, maka seolah-olah Yesus
menjawab kerinduan ini, dengan mengatakan ERO CRAS atau ‘Besok, Aku akan
datang’. Mari kita melihat satu persatu dari antifon ini:
18 Desember
(O Adonai)
O Tuhan dan
Penguasa dari bangsa Israel, yang telah menampakkan diri kepada Musa dari dalam
semak terbakar, dan telah memberikan kepadanya hukum di Sinai: datang dan
bebaskanlah kami dengan rengkuhan lengan-Mu.
“Tetapi ia
akan menghakimi orang-orang lemah dengan keadilan, dan akan menjatuhkan
keputusan terhadap orang-orang yang tertindas di negeri dengan kejujuran; ia
akan menghajar bumi dengan perkataannya seperti dengan tongkat, dan dengan
nafas mulutnya ia akan membunuh orang fasik. Ia tidak akan menyimpang dari
kebenaran dan kesetiaan, seperti ikat pinggang tetap terikat pada pinggang.”
(Yes 11:4-5)
“Sebab TUHAN
ialah Hakim kita, TUHAN ialah yang memberi hukum bagi kita; TUHAN ialah Raja
kita, Dia akan menyelamatkan kita.” (Yes 33:22)
DOA PENUTUP
Allah yang mahakuasa, kami ditindas oleh beban dosa
karena diperbudak manusia lama.Kami mohon, bebaskanlah kami demi kelahiran
manusia baru yang kami rindukan, yaitu Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan
berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa.
Amin
PENUTUP
P: Marilah
memuji Tuhan
U: Syukur
kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar