Rabu, 17 Desember 2025
PEKAN ADVEN III – O PEKAN III
HARI BIASA KHUSUS ADVEN (U)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hamba-Mu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya.
MADAH
Datanglah Penebus kami
Yang lama sudah dinanti
Lahirlah dari Maria
Dari Perawan nirmala.
Meski tak mengenal pria
Maria mengandung Putra
Berkat kuasa Roh Allah
Kristus menjelmalah sudah.
Engkau yang setara Bapa
Sedari dahulu kala
Kini menjadi serupa
Dengan kami manusia.
Terpujilah Yesus Tuhan
Sepanjang segala zaman
Bersama Bapa dan Roh-Nya
Tetap jaya selamanya. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1 Kasih dan kesetiaan mengawal Engkau, ya Tuhan.
Mazmur 88 (89):2-38 Kasih setia Tuhan kepada wangsa Daud
Allah telah mengangkat salah seorang dari keturunan Daud menjadi Penyelamat bangsa Israel, yaitu Yesus (Kisah Para Rasul 13:22,23).
Kasih-Mu, ya Tuhan, hendak kunyanyikan selama-lamanya,*
kesetiaan-Mu kuwartakan turun temurun.
Kuakui dengan mulutku: “Ya Allah kekal,✝
kasih-Mu menciptakan surga, *
tetapi kesetiaan-Mu kokoh melebihi langit.”
Engkau berkata: “Kuikat perjanjian dengan orang pilihan-Ku,*
Kusumpahkan kepada Daud hamba-Ku:
‘Aku hendak menegakkan wangsamu untuk selama-lamanya *
dan membangun takhtamu turun temurun’.”
Ya Tuhan, janji-Mu dipuji di surga *
dan kesetiaan-Mu dalam himpunan para kudus.
Sebab siapakah di angkasa yang sejajar dengan Tuhan? *
siapa seperti Tuhan di antara dewa-dewa?
Allah menggemparkan sidang para dewa.*
Ia menakutkan dan menggentarkan semua yang mendekati-Nya.
Ya Tuhan, Allah semesta alam, siapakah seperti Engkau?*
Tuhan yang agung, umat-Mu yang setia mengelilingi Engkau.
Engkau memerintah keangkuhan laut,*
bila ombaknya menanjak, Engkau meredakannya.
Engkau meremukkan naga Rahab, penguasa laut, seperti bangkai,*
dengan lengan kuat Engkau menghamburkan musuh-Mu.
Milik-Mulah langit, milik-Mulah bumi, *
dunia seisinya, Engkaulah yang membesarkannya.
Gedung-gedung suci Zabon dan Amana,*
Gunung Tabor dan Hermon bersorak-sorai di hadirat-Mu.
LenganMu perkasa, ya Allah pahlawan,*
tangan-Mu jaya, merebut kemenangan.
Keadilan dan hukumlah dasar pemerintahan-Mu,*
kasih dan kesetiaan mengawal Engkau.
Berbahagialah bangsa yang mengenal sinar kehadiran-Mu,*
yang hidup dalam cahaya wajah-Mu, ya Tuhan.
Mereka menikmati kehadiran-Mu sepanjang hari dengan sorak sorai *
dan bersuka ria atas kemurahan-Mu.
Sungguh, Engkaulah kejayaan yang kami banggakan,*
Engkau berkenan memberi kami kemenangan.
Sungguh, Engkaulah penguasa kami,*
Allah Israel yang kudus adalah raja kami.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 1 Kasih dan kesetiaan mengawal Engkau, ya Tuhan.
Ant. 2 Putera Allah dilahirkan sebagai manusia dari keturunan Daud.
II
Ya Tuhan, Engkau pernah bersabda dalam penglihatan,*
Engkau berfirman tentang Daud, kekasih-Mu:
“Seorang pemuda dan bukan seorang panglima Kupilih menjadi raja,*
seorang anak Kutinggikan atas para pahlawan.
Aku menemukan Daud, hamba-Ku,*
Aku mengurapinya dengan minyak-Ku yang kudus.
Tangan-Ku akan menjamin kekuatannya *
dan lengan-Ku akan meneguhkan dia.
Takkan ada musuh yang sanggup menggulingkan dia,*
dan tiada penjahat berhasil mengalahkannya.
Akan Kuhantam lawannya di hadapannya,*
dan Kuhancurkan semua orang yang membenci dia.
Kesetiaan dan kasih-Ku menyertai dia,*
dan demi nama-Ku ia akan berjaya.
Kuberi dia kuasa atas daerah laut di barat *
dan kedaulatan atas wilayah sungai di timur.
Ia akan berseru kepada-Ku: “Engkaulah Bapaku, ya Allah,*
Engkaulah gunung pelindung yang menyelamatkan daku.”
Akan Kujadikan dia putera-Ku yang sulung *
yang tertinggi di antara raja bumi.
Akan Kukasihi dia dengan setia untuk selama-lamanya *
dan perjanjianKu tetap berlaku baginya.
Keturunannya akan Kududukkan di atas takhtanya*
dan kerajaannya akan teguh seperti surga abadi.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 2 Putera Allah dilahirkan sebagai manusia dari keturunan Daud.
Ant. 3 Sekali Aku bersumpah kepada Daud hamba-Ku: Wangsanya akan berlangsung selama-lamanya.
III
‘Jika keturunannya meninggalkan hukum-Ku,*
dan enggan mengikuti perintah-Ku,
jika mereka melanggar ketetapan-Ku *
dan mengesampingkan undang-undang-Ku,
maka Aku akan menghukum pemberontakan mereka dengan cemeti *
dan membalas kesalahan mereka dengan cambuk.
tetapi tak pernah akan Kuingkari kasih-Ku kepada Daud,*
tak pernah Kukhianati kesetiaan-Ku.
Aku takkan melanggar perjanjian-Ku,*
takkan merubah firman yang Kuucapkan.
Sekali Aku bersumpah demi kekudusan-Ku,*
tak mungkin Aku berdusta kepada Daud.
Wangsanya akan berlangsung selama-lamanya,
kerajaannya bertahan di hadapan-Ku seperti matahari.
Keturunannya akan hidup terus selama bulan beredar *
dan takhtanya tetap kokoh melebihi langit.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 3 Sekali Aku bersumpah kepada Daud hamba-Ku: Wangsanya akan berlangsung selama-lamanya.
BACAAN
dikutip dari http://www.imankatolik.or.id
Yesaya 45:1-13
Yes 45:1 Beginilah firman TUHAN: "Inilah firman-Ku kepada orang yang Kuurapi, kepada Koresh yang tangan kanannya Kupegang supaya Aku menundukkan bangsa-bangsa di depannya dan melucuti raja-raja, supaya Aku membuka pintu-pintu di depannya dan supaya pintu-pintu gerbang tidak tinggal tertutup:
Yes 45:2 Aku sendiri hendak berjalan di depanmu dan hendak meratakan gunung-gunung, hendak memecahkan pintu-pintu tembaga dan hendak mematahkan palang-palang besi.
Yes 45:3 Aku akan memberikan kepadamu harta benda yang terpendam dan harta kekayaan yang tersembunyi, supaya engkau tahu, bahwa Akulah TUHAN, Allah Israel, yang memanggil engkau dengan namamu.
Yes 45:4 Oleh karena hamba-Ku Yakub dan Israel, pilihan-Ku, maka Aku memanggil engkau dengan namamu, menggelari engkau, sekalipun engkau tidak mengenal Aku.
Yes 45:5 Akulah TUHAN dan tidak ada yang lain; kecuali Aku tidak ada Allah. Aku telah mempersenjatai engkau, sekalipun engkau tidak mengenal Aku,
Yes 45:6 supaya orang tahu dari terbitnya matahari sampai terbenamnya, bahwa tidak ada yang lain di luar Aku. Akulah TUHAN dan tidak ada yang lain,
Yes 45:7 yang menjadikan terang dan menciptakan gelap, yang menjadikan nasib mujur dan menciptakan nasib malang; Akulah TUHAN yang membuat semuanya ini.
Yes 45:8 Hai langit, teteskanlah keadilan dari atas, dan baiklah awan-awan mencurahkannya! Baiklah bumi membukakan diri dan bertunaskan keselamatan, dan baiklah ditumbuhkannya keadilan! Akulah TUHAN yang menciptakan semuanya ini."
Yes 45:9 Celakalah orang yang berbantah dengan Pembentuknya; dia tidak lain dari beling periuk saja! Adakah tanah liat berkata kepada pembentuknya: "Apakah yang kaubuat?" atau yang telah dibuatnya: "Engkau tidak punya tangan!"
Yes 45:10 Celakalah orang yang berkata kepada ayahnya: "Apakah yang kauperanakkan?" dan kepada ibunya: "Apakah yang kaulahirkan?"
Yes 45:11 Beginilah firman TUHAN, Yang Mahakudus, Allah dan Pembentuk Israel: "Kamukah yang mengajukan pertanyaan kepada-Ku mengenai anak-anak-Ku, atau memberi perintah kepada-Ku mengenai yang dibuat tangan-Ku?
Yes 45:12 Akulah yang menjadikan bumi dan yang menciptakan manusia di atasnya; tangan-Kulah yang membentangkan langit, dan Akulah yang memberi perintah kepada seluruh tentaranya.
Yes 45:13 Akulah yang menggerakkan Koresh untuk maksud penyelamatan, dan Aku akan meratakan segala jalannya; dialah yang akan membangun kota-Ku dan yang akan melepaskan orang-orang-Ku yang ada dalam pembuangan, tanpa bayaran dan tanpa suap," firman TUHAN semesta alam.
BACAAN LAIN
Sumber Katolisitas
Dalam masa Adven, tujuh hari sebelum Natal, yaitu tanggal 17-23 Desember, didoakan antifon sebagai berikut:
O Sapientia (O Kebijaksanaan),
O Adonai (O Tuhan),
O Radix Jesse (O Pangkal Isai),
O Clavis David (O Kunci Daud),
O Oriens (O Bintang Fajar),
O Rex Gentium (O Raja Segala Bangsa),
O Emmanuel (O Imanuel / O Tuhan beserta kita).
Kalau kita mengambil inisial dari doa tersebut mulai dari sebutan yang terakhir, maka akan membentuk kalimat “ERO CRAS”, yang artinya Besok, Aku akan datang. Jadi, masa penantian dalam masa Adven senantiasa dibarengi dengan pengharapan akan kedatangan Sang Imanuel.
Antifon ini menggambarkan kerinduan akan kedatangan Sang Mesias. Dia yang merupakan Sabda Allah (O, Kebijaksanaan), yang akan mengajarkan manusia jalan Allah dengan cara Sang Sabda yang adalah Allah menjadi manusia (lih. Yoh 1:1). Bagaimana pemenuhan dari janji ini? Hal ini dipenuhi secara bertahap, dengan menggambarkan beberapa karakter. Kalau sebelum-Nya Allah menyatakan hukum-hukumnya dalam dua loh batu, maka nanti Dia akan menyatakannya lewat sebuah Pribadi (O Adonai). Pribadi ini akan datang dari keturunan Daud (O Radix Jesse), yang menggambarkan Inkarnasi, di mana semua raja akan bertekuk lutut. Dia mempunyai kekuasaan tak terbatas, yang digambarkan sebagai kunci Daud (O Clavis David), di mana Dia akan mengangkat manusia dari keterpurukan. Dia akan memberikan terang (O Oriens) kepada bangsa-bangsa. Terang ini menyinari semua orang, baik bangsa Yahudi maupun non-Yahudi, dan Dia akan menjadi raja segala bangsa (O Rex Gentium). Dia akan datang kepada umat manusia dan akan menyertai (O Emmanuel) umat manusia. Itulah harapan dari umat manusia akan kedatangan Sang Penyelamat. Dan dari rangkaian tujuh O Antifon, maka seolah-olah Yesus menjawab kerinduan ini, dengan mengatakan ERO CRAS atau ‘Besok, Aku akan datang’.
Mari kita melihat satu persatu dari antifon ini:
17 Desember (O Sapientia)
O Kebijaksanaan, yang mengalir dari Sabda yang Maha Tinggi, menggapai dari ujung ke ujung dengan penuh kuasa, dan dengan gembira memberikan segala sesuatu; datang dan ajarlah kami jalan kebijaksanaan.
“Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN; ya, kesenangannya ialah takut akan TUHAN. Ia tidak akan menghakimi dengan sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan menurut kata orang.” (Yes 11:2-3)
“Dan inipun datangnya dari TUHAN semesta alam; Ia ajaib dalam keputusan dan agung dalam kebijaksanaan.” (Yes 28:29)
DOA PENUTUP
Ya Allah, pencipta dan penebus kami, Engkau menghendaki SabdaMu menjadi manusia dalam rahim perawan Maria. Semoga PuteraMu yang tunggal, manusia seperti kami, sudi mengikutsertakan kami dalam kehidupan ilahi. Sebab Dialah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar