Rabu, 23 Februari 2022
Pekan Biasa VII - O PEKAN III
Pw. S.Polikarpus, UskMrt (M)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Allah mahkota mulia
Bagi pahlawan yang jaya
Kami memuji martirMu
Sambil mohon doa restu.
Ia menumpahkan darah
Rela mati dengan tabah
Tetap teguh dalam iman
Tanpa dapat digoncangkan.
Berkat doa pahlawanMu
Ya Allah yang mahatahu
Ampunilah dosa kami
Meski yang besar sekali.
Dipuji dan dimulyakanlah
Allah Bapa mahamurah
Bersama Putra dan RohNya
Sepanjang segala masa. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Kasih dan kesetiaan mengawal Engkau, ya Tuhan.
Mazmur 88 (89), 2-38 Kasih setia Tuhan kepada wangsa Daud
Allah telah mengangkat salah seorang dari keturunan Daud menjadi penyelamat bangsa Israel, yaitu Yesus (Kis 13,22.23)
I
KasihMu, ya Tuhan, hendak kunyanyikan selama-lamanya,*
kesetiaanMu kuwartakan turun temurun.
Kuakui dengan mulutku: “Ya Allah kekal,†
kasihMu menciptakan surga, *
tetapi kesetiaanMu kokoh melebihi langit.”
Engkau berkata: “Kuikat perjanjian dengan orang pilihanKu,*
Kusumpahkan kepada Daud hambaKu:
‘Aku hendak menegakkan wangsamu untuk selama-lamanya *
dan membangun takhtamu turun temurun.’.”
Ya Tuhan, janjiMu dipuji di surga *
dan kesetiaanMu dalam himpunan para kudus
Sebab siapakah di angkasa yang sejajar dengan Tuhan? *
siapa seperti Tuhan di antara dewa-dewa?
Allah menggemparkan sidang para dewa.*
Ia menakutkan dan menggentarkan semua yang mendekatiNya.
Ya Tuhan, Allah semesta alam, siapakah seperti Engkau?*
Tuhan yang agung, umatMu yang setia mengelilingi Engkau.
Engkau memerintah keangkuhan laut,*
bila ombaknya menanjak, Engkau meredakannya.
Engkau meremukkan naga Rahab, penguasa laut, seperti bangkai,*
dengan lengan kuat Engkau menghamburkan musuhMu.
MilikMulah langit, milikMulah bumi, *
dunia seisinya, Engkaulah yang membesarkannya.
Gedung-gedung suci Zabon dan Amana,*
Gunung Tabor dan Hermon bersorak-sorai di hadiratMu.
LenganMu perkasa, ya Allah pahlawan,*
tanganMu jaya, merebut kemenangan.
Keadilan dan hukumlah dasar pemerintahanMu,*
kasih dan kesetiaan mengawal Engkau.
Berbahagialah bangsa yang mengenal sinar kehadiranMu,*
yang hidup dalam cahaya wajahMu, ya Tuhan.
Mereka menikmati kehadiranMu sepanjang hari dengan sorak sorai *
dan bersuka ria atas kemurahanMu.
Sungguh, Engkaulah kejayaan yang kami banggakan,*
Engkau berkenan memberi kami kemenangan.
Sungguh, Engkaulah penguasa kami,*
Allah Israel yang kudus adalah raja kami.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Kasih dan kesetiaan mengawal Engkau, ya Tuhan
Antifon 2
Putera Allah dilahirkan sebagai manusia dari keturunan Daud.
II
Ya Tuhan, Engkau pernah bersabda dalam penglihatan,*
Engkau berfirman tentang Daud, kekasihMu:
“Seorang pemuda dan bukan seorang panglima Kupilih menjadi raja,*
seorang anak Kutinggikan atas para pahlawan.
Aku menemukan Daud, hambaKu,*
Aku mengurapinya dengan minyakKu yang kudus.
TanganKu akan menjamin kekuatannya *
dan lenganKu akan meneguhkan dia.
Takkan ada musuh yang sanggup menggulingkan dia,*
dan tiada penjahat berhasil mengalahkannya.
Akan Kuhantam lawannya di hadapannya,*
dan Kuhancurkan semua orang yang membenci dia.
Kesetiaan dan kasihKu menyertai dia,*
dan demi namaKu ia akan berjaya.
Kuberi dia kuasa atas daerah laut di barat *
dan kedaulatan atas wilayah sungai di timur.
Ia akan berseru kepadaKu: “Engkaulah Bapaku, ya Allah,*
Engkaulah gunung pelindung yang menyelamatkan daku.”
Akan Kujadikan dia puteraKu yang sulung.*
yang tertinggi diantara raja bumi.
Akan Kukasihi dia dengan setia untuk selama-lamanya,*
dan perjanjianKu tetap berlaku baginya.
Keturunannya akan Kududukkan di atas takhtanya,*
dan kerajaannya akan teguh seperti surga abadi.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Putera Allah dilahirkan sebagai manusia dari keturunan Daud.
Antifon 3
Sekali Aku bersumpah kepada Daud hambaKu: Wangsanya akan berlangsung selama-lamanya
III
“Jika keturunannya meninggalkan hukumKu,*
dan enggan mengikuti perintahKu,
jika mereka melanggar ketetapanKu *
dan mengesampingkan undang-undangKu,
maka Aku akan menghukum pemberontakan mereka dengan cemeti *
dan membalas kesalahan mereka dengan cambuk.
tetapi tak pernah akan Kuingkari kasihKu kepada Daud,*
tak pernah Kukhianati kesetiaanKu
Aku takkan melanggar perjanjianKu,*
takkan merubah firman yang Kuucapkan
Sekali Aku bersumpah demi kekudusanKu,*
tak mungkin Aku berdusta kepada Daud
Wangsanya akan berlangsung selama-lamanya
kerajaannya bertahan di hadapanKu seperti matahari
Keturunannya akan hidup terus selama bulan beredar,*
dan takhtanya tetap kokoh melebihi langit.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Sekali Aku bersumpah kepada Daud hambaKu: Wangsanya akan berlangsung selama-lamanya
BACAAN
2 Kor 3:7-4:4
2kor 3:7 Pelayanan yang memimpin kepada kematian
terukir dengan huruf pada loh-loh batu. Namun demikian kemuliaan Allah
menyertainya waktu ia diberikan. Sebab sekalipun pudar juga, cahaya muka Musa
begitu cemerlang, sehingga mata orang-orang Israel tidak tahan menatapnya. Jika
pelayanan itu datang dengan kemuliaan yang demikian
2kor 3:8 betapa lebih besarnya lagi kemuliaan yang
menyertai pelayanan Roh!
2kor 3:9 Sebab, jika pelayanan yang memimpin kepada
penghukuman itu mulia, betapa lebih mulianya lagi pelayanan yang memimpin
kepada pembenaran.
2kor 3:10 Sebenarnya apa yang dahulu dianggap mulia,
jika dibandingkan dengan kemuliaan yang mengatasi segala sesuatu ini, sama
sekali tidak mempunyai arti.
2kor 3:11 Sebab, jika yang pudar itu disertai dengan
kemuliaan, betapa lebihnya lagi yang tidak pudar itu disertai kemuliaan.
2kor 3:12 Karena kami mempunyai pengharapan yang
demikian, maka kami bertindak dengan penuh keberanian,
2kor 3:13 tidak seperti Musa, yang menyelubungi
mukanya, supaya mata orang-orang Israel jangan melihat hilangnya cahaya yang
sementara itu.
2kor 3:14 Tetapi pikiran mereka telah menjadi tumpul,
sebab sampai pada hari ini selubung itu masih tetap menyelubungi mereka, jika
mereka membaca perjanjian lama itu tanpa disingkapkan, karena hanya Kristus
saja yang dapat menyingkapkannya.
2kor 3:15 Bahkan sampai pada hari ini, setiap kali
mereka membaca kitab Musa, ada selubung yang menutupi hati mereka.
2kor 3:16 Tetapi apabila hati seorang berbalik kepada
Tuhan, maka selubung itu diambil dari padanya.
2kor 3:17 Sebab Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh
Allah, di situ ada kemerdekaan.
2kor 3:18 Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan
dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari
Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam
kemuliaan yang semakin besar.
2kor 4:1 Oleh kemurahan Allah kami telah menerima
pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati.
2kor 4:2 Tetapi kami menolak segala perbuatan
tersembunyi yang memalukan; kami tidak berlaku licik dan tidak memalsukan
firman Allah. Sebaliknya kami menyatakan kebenaran dan dengan demikian kami
menyerahkan diri kami untuk dipertimbangkan oleh semua orang di hadapan Allah.
2kor 4:3 Jika Injil yang kami beritakan masih
tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,
2kor 4:4 yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang
pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat
cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.
BACAAN LAIN
Sumber Iman
Katolik
Polykarpus
adalah seorang Uskup Gereja perdana di Smyrna (Turki). Murid Santo Yohanes
penginjil ini memimpin Gereja di Smyrna sampai meletusnya kekacauan yang
didalangi oleh para musuh gereja pada tahun 155. Ia sendiri pun ditangkap oleh
orang-orang itu.
Ketika di
tangkap, ia tidak memberikan perlawanan apapun, bahkan ia tersenyum dan menjamu
para penangkapnya dengan makanan yang lezat. Kepada mereka, Ia berkata: Jadilah
kehendak Tuhan atas diriku. Ia memohon agar kepadanya diberikan waktu sedikit
untuk berdoa. Setelah itu, ia dibelenggu dan diarak ke tengah tengah orang banyak menuju kediaman prokonsul
untuk diadili.
Sewaktu diadili,
prokonsul dengan keras memaksanya untuk menghujat Yesus dan mempersembahkan
kurban kepada dewa dewi Romawi. Ia dengan tegas berkata: Sudah delapan puluh
enam tahun saya mengabdi Kristus, dan tidak pernah saya alami Kristus berbuat
salah kepadaku. Bagaimana mungkin saya menghujat Raja dan Penyelamatku? Tuhanku
Yesus Kristus tidak hanya berkata: Bertahanlah dan teguhlah dalam imanmu;
cintailah sesamamu; berbelaskasihanlah kepada sesamamudan bersatulah di dalam
kebenaran, melainkan Dirinya sendiri dijadikan contoh yang mencolok mata
tentang semuanya itu.
Mendengar
kata kata Polykarpus, prokonsul berang
dan segera menjatuhkan hukuman bakar atas diri Polykarpus. Hukuman ini tidak
sedikitpun menggetarkan hati Polykarpus, karena ia tahu bahwa kebenaran ada
dipihaknya. Ia bahkan mensyukuri peristiwa tragis ini.
Berita
pembunuhan terhadap diri Polykarpus ini tersebar ke seleruh umat Smyrna.
Seluruh umat memang menyesalkan tindakan prokonsul itu, tetapi mereka tidak
patah semangat untuk tetap mengimani Kristus. Mereka saling meneguhkan dengan
mengedarkan selebaran berikut: Kristus kita sembah karena Dia Putera Allah.
Para Martir kita sayangi sebagai murid Kristus karena imannya yang tak
terperikan kepada Kristus, Raja dan Tuhan, hingga titik darah penghabisan.
Semoga kitapun menjadi kawan dan rekan mereka dalam menanggung semua
penderitaan yang ditimpakan kepada kita.
Di atas kubur
Polykarpus, mereka menulis: Dirimu kami cintai melebihi berlian, kami sayangi
melebihi emas permata, dan kami baringkan tubuhmu yang suci di tempat yang
layak bagimu. Di tempat ini ingin kami berkumpul dengan gembira untuk merayakan
ulang tahun wafatmu sebagai martir Kristus yang Jaya.
DOA PENUTUP
Allah semesta
alam, uskup santo Polikarpus Kaumuliakan menjadi martir. Semoga berkat doa
permohonannya kami mendapat bagian dalam piala Kristus dan bangkit pula bagi
kehidupan kekal. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup
dan berkuasa, kini dan sepanjang segala abad. Amin.
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar