Rabu, 27 Oktober 2021
Pekan XXX – O PEKAN II
HARI BIASA
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Trimalah madah pujian
Yesus sabda keslamatan
Kauselami lubuk hati
Hidup kami Kausayangi
Engkau gembala utama
Mencari orang berdosa
Domba yang sesat Kauantar
Ke sumber air yang segar
Smoga dalam pengadilan
Kami berdiri di kanan
Mewarisi kerajaan
Yang sudah Kausediakan
Terpujilah Kristus Tuhan
Yang rela menjadi kurban
Namun kini sudah jaya
Berkuasa selamanya. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil merindukan pembebasan tubuh kita.
Mazmur 38 (39) Doa orang sakit
Semua makhluk takluk kepada kesia-siaan.........karena Dia yang telah menaklukkannya (Rom 8,20)
I
Aku berkata dalam hati: “Aku hendak hidup hati-hati,*
jangan sampai aku berdosa dengan lidahku
Aku hendak mengekang ucapan mulutku, *
selama orang jahat menentang aku.”
Aku diam seribu bahasa dan membisu,*
meskipun aku cemas tertekan oleh derita
Hatiku merasa panas seperti terbakar,*
bila kuingat sengsaraku, rasanya seperti api menyala.
Akhirnya kubuka juga mulutku: *
“Ya, Tuhan, beri tahukanlah akhir hidupku:
singkapkanlah sisa hari-hariku: *
supaya aku tahu betapa singkat hidupku.”
Sungguh, umurku Kaubatasi beberapa jengkal saja,*
dan jangka hidupku tidak berarti bagiMu
Sayang, manusia hanya asap belaka,*
tiada ubahnya dengan gambar bayangan
Sayang, bagaikan khayalan manusia berlalu, *
percumalah segala kegelisahannya
Ia menimbun-nimbun kekayaan,*
tetapi ia tidak tahu siapa yang menikmatinya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil merindukan pembebasan tubuh kita.
Antifon 2
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku, condongkanlah telingaMu kepada jeritan tangisku
II
Dan sekarang, apa yang dapat kuharapkan, ya Tuhanku? *
padaMulah kutaruh harapanku
bebaskanlah aku dari segala dosaku,*
jangan biarkan daku ditertawakan orang dungu
Tadinya aku diam seribu bahasa dan membisu,*
ah, sekiranya Engkau mau bertindak!
Singkirkanlah cambukMu dari padaku,*
aku hancur luluh karena pukulan tanganMu
Engkau menghukum manusia karena kesalahannya,†
dan bagaikan gegat Engkau merapuhkan badannya,*
sayang, manusia hanya asap belaka
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku *
dan condongkanlah telingaMu kepada seruanku
Janganlah tuli terhadap jeritan tangisku †
sebab aku hanyalah pendatang dalam rumahMu,*
perantau seperti semua leluhurku
Palingkanlah wajah kemurkaanMu daripadaku, †
supaya aku bersukacita *
sebelum aku meninggal dan tiada lagi
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku, condongkanlah telingaMu kepada jeritan tangisku
Antifon 3
Aku percaya pada kasih setia Allah sekarang dan selama-lamanya
Mazmur 51 (52) Melawan penghojat
Yang berbangga, hendaknya berbangga dalam Tuhan (1 Kor 1,31)
Mengapa engkau bangga atas kejahatan,*
hai pahlawan gadungan?
Hai orang mursid yang palsu,*
mengapa terus menerus engkau menabung pikiran busuk?
Tajam bagaikan pisau cukur sindiran lidahmu,*
hai ahli penipu
Engkau memilih kejahatan dan bukan kebaikan,*
engkau mengatakan dusta dan bukan kebenaran
Engkau suka akan segala macam omonganmu *
yang merusak dan menipu
Semoga Allah membinasakan dikau dengan pukulanNya,*
memusnakan dikau untuk selama-lamanya
Semoga Ia menyeret engkau ke luar dari rumah *
dan menciduk anakmu hidup-hidup dari bumi
Melihat itu orang jujur akan takut,*
tetapi kemudian mereka tertawa:
“Lihatlah dia, inilah orangnya *
yang tidak sudi berlindung pada Allah
Dia menaruh harapan pada kekayaannya,*
dia percaya pada tipu muslihatnya!”
Tetapi aku, bagaikan pohon berbuah *
aku tumbuh di rumah Allah
Percayalah pada kasih setia Allah *
sekarang dan selama-lamanya
Aku hendak bersyukur kepadaMu, ya Allah kekal,*
sebab Engkau telah bertindak
Aku hendak memaklumkan namaMu,*
sebab Engkau baik hati terhadap sahabat-sahabatMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Aku percaya pada kasih setia Allah sekarang dan selama-lamanya
BACAAN
Yer 24:1-10
Yer 24:1 Lihatlah, TUHAN memperlihatkan kepadaku dua
keranjang buah ara berdiri di hadapan bait TUHAN. Hal itu terjadi sesudah
Nebukadnezar, raja Babel, mengangkut ke dalam pembuangan Yekhonya bin Yoyakim,
raja Yehuda, beserta para pemuka Yehuda, tukang dan pandai besi dari Yerusalem
dan membawa mereka ke Babel.
Yer 24:2 Keranjang yang satu berisi buah ara yang
sangat baik seperti buah ara bungaran, tetapi keranjang yang lain berisi buah
ara yang jelek, yang tak dapat dimakan karena jeleknya.
Yer 24:3 Lalu berfirmanlah TUHAN kepadaku:
"Apakah yang kaulihat, hai Yeremia?" Maka jawabku: "Buah ara!
Buah ara yang baik itu sangat baik, dan buah ara yang jelek, yang tak dapat
dimakan karena jeleknya."
Yer 24:4 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku,
bunyinya:
Yer 24:5 "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel:
Sama seperti buah ara yang baik ini, demikianlah Aku akan memperhatikan untuk
kebaikannya orang-orang Yehuda yang Kubawa dari tempat ini ke dalam pembuangan,
ke negeri orang-orang Kasdim.
Yer 24:6 Maka Aku akan mengarahkan mata-Ku kepada
mereka untuk kebaikan mereka, dan Aku akan membawa mereka kembali ke negeri
ini. Aku akan membangun mereka, bukan meruntuhkannya; Aku akan menanam, bukan
mencabutnya.
Yer 24:7 Aku akan memberi mereka suatu hati untuk
mengenal Aku, yaitu bahwa Akulah TUHAN. Mereka akan menjadi umat-Ku dan Aku ini
akan menjadi Allah mereka, sebab mereka akan bertobat kepada-Ku dengan segenap
hatinya.
Yer 24:8 Tetapi seperti buah ara yang jelek itu,
yang tak dapat dimakan karena jeleknya - sungguh, beginilah firman
TUHAN - demikianlah Aku akan memperlakukan Zedekia, raja Yehuda, beserta para
pemukanya, dan sisa-sisa penduduk Yerusalem yang masih tinggal di negeri ini
dan orang-orang yang menetap di negeri Mesir.
Yer 24:9 Aku akan membuat mereka menjadi kengerian
bagi segala kerajaan di bumi, menjadi aib dan perumpamaan, menjadi sindiran dan
kutuk di segala tempat ke mana Aku menceraiberaikan mereka.
Yer 24:10 Dan Aku akan mengirimkan perang, kelaparan
dan penyakit sampar ke antara mereka, sampai mereka habis dilenyapkan dari atas
tanah yang telah Kuberikan kepada mereka dan kepada nenek moyang mereka."
BACAAN LAIN
Dia dan aku,
kesaksian Gabrielle Bossis, mengenai Kasih Allah
Penterjemah Dr.Budi
Purnama
Penerbit Mutiara
Terpendam
2006/117
11. SAAT HENING
Hormatilah mahkota duriKu. Rasanya sangat menyiksa
bagi KepalaKu! Tetapi sangat sejuk bagi KasihKu!
Mulai saat ini engkau menjalankan saat hening pada
hari Kamis. Aku minta
padamu untuk berada bersama dengan Aku pada jam itu. Pada mulanya, ya, memang
perlu sedikit usaha untuk melakukannya, lalu selanjutnya tidak terasa lagi. Ingatkah
engkau ketika mula-mula engkau tidur di lantai, mula-mula kaurasakan berat, dan
sekarang? Jalan Salibmu yang pertama, dan sekarang? Ya, anakKu yang Kukasihi, janganlah engkau pernah meninggalkan Aku. Aku
selalu ada bersamamu, selalu! 28 Juni 1939
DOA PENUTUP
Ya Allah, Engkau menunjukkan cahaya kebenaranMu kepada orang-orang yang sesat, agar mereka kembali ke jalan yang benar. Semoga kami semua yang menamakan diri orang kristen menjauhkan segalanya yang bertentangan dengan nama itu serta berusaha hidup sebagai orang kristen sejati. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar